Perencanaan Sumber Daya Manusia

21 kesulitan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan sumber daya manusia lainnya, seperti perekrutan, seleksi, pengembangan, kompensasi, dan kegiatan kegiatan lainnya. Terdapat empat tahapan dalam Perencanaan sumber daya manusia Sutrisno,2011: 38 yang meliputi: a Pengumpulan informasi, analisis, peramalan data dalam rangka mengembangkan perkiraan pasokan SDM dan permintaaan SDM membuat sistem informasi SDM. b Menetapkan tujuan dan kebijakan SDM, Mendapatkan persetujuan, dan dukungan dari manajemen puncak c Merancang dan mengimlementasikan rencana dan program tindakan dalam berbagai bidang kegiatan seperti rekrutmen, pelatihan dan promosi yang memungkinkan organiasai mencapai tujuan SDM-nya. d Mengendalikan dan mengevaluasi rencana dan program kepegawaian untuk memfasilitasi kemajuan ke arah tujauan SDM. Sementara itu, penilaian yang digunakan dalam merencanakan sumber daya manusia adalah dengan action driven,yang memudahkan organisasi untuk memfokuskan bagian tertentu dengan lebih akurat atau skill need, daripada melakukan perhitungan numerik dengan angka yang besar untuk seluruh bagian organisasi Sutrisno Edy ,2011:35 22 5. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perencanaan Sumber Daya Manusia Proses perencanaan sumber daya manusia dapat dipengerahui oleh beberapa faktor, antara lain; a Lingkungan Ekternal 1. Perubahan-perubahan lingkungan sulit diprediksi dalam jangka pendek dan kadang-kadang tidak mungkin diperkirakan dalam jangka panjang, seperti perkembangan ekonomi memiliki pengaruh tapi sulit diestimasi, inflasi, pengangguran dan tingkat suku bunga. 2. Kondisi sosial-politik-hukum mempunyai impilkasi pada perencanaan sumber daya manusia melalui berbagai peraturan di bidang personalia. 3. Perkembangan teknologi yang cukup pesat merupakan contoh jelas bagaimana perubahan teknologi menimbulkan perubahan besar untuk sumber daya manusia. 4. Para pesaing merupakan suatu tantangan eksternal lainnya yang akan mempengaruhi permintaan sumber daya manusia. b Lingkungan Internal 1. Berbagai keputusan-keputusan organisasional mempengerahui permintaan sumber daya manusia. 2. Besarnya anggaran adalah pengaruh jangka pendek yang paling berarti pada kebutuhan sumber daya manusia. 23 3. Forecast penjualan dan produksi juga menyebabkan perubahan kebutuhan personalia dalam jangka pendek. 4. Perluasan usaha bearti membutuhkan sumber daya manusia baru. c Faktor Persediaan Karyawan, Permintaan sumber daya manusia dimodifikasi oleh kegiatan-kegiatan karyawan. Pensiun, permohonan berhenti, terminasi dan kematian semuanya menaikan kebutuhan personalia.

C. Rekrutmen

1. Definisi Rekrutmen Menurut Rivai 2010: 150 Rekrutmen adalah serangkaian kegiatan yang dimulai ketika sebuah perusahaan atau organisasi memerlukan tenaga kerja dan membuka lowongan sampai mendapatkan calonn karyawan yang diinginkankualifed sesuai dengan jabatan dan lowongan yang ada. Menurut Robert dan Jackson 2010: 227 Rekrutmen merupkan proses menghasilkan satu kelompok pelamar yang memenuhi syarat untuk pekerjaan-pekerjaan organisasional. Menurut Ivancevich 2010 rekrutmen adalah sekumpulan kegiatan organiasasi yang digunakan untuk menarik calon karyawan yang memiliki kemampuan dan sikap yang diperlukan untuk membantu organisai mencapai tujuannya. Menurut Wilson 2012:140 Penarikan tenaga kerjarecruitment merupakan proses pencarian calon karyawan yang memenuhi syarat dalam 24 jumlah dan jenis yang dibutuhkan. Penarikan tenaga kerja berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja sesuai dengan jumlah dan kualitasnya, baik dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Menurut Mathis dan Jackson dalam Suwatno dan Priansa 2011:62- 63 menyatakan bahwa perekrutan adalah proses mengumpulkan sejumlah pelamar yang berkualifikasi bagus untuk pekerjaan di dalam organisasi. Menurut Nawawi 2011: 170 Rekrutmen adalah proses mendapatkan sejumlah calon tenaga kerja yang kualifaid untuk jabatanpekerjaan utama produk lini dan penunjangnya di lingkungan suatu organisasiperusahaan. Menurut Milkovich 2011 berpendapat bahwa rekrutmen adalah proses identifikasi dan pengumpulan calon pelamar yang akan diseleksi untuk memenuhi permintaan tenaga kerja. Menurut Ivancevich 2010 rekrutmen adalah sekumpulan kegiatan organisasi yang digunakan untuk menarik calon karyawan yang memiliki kemampuan dan sikapa yang diperlukan untuk membantu organisasi mencapai tujuannya. Dari uraian diatas penulis menyimpulkan bahwa Rekrutmen adalah proses mencari dan menarik calon tenaga kerja yang sesuai dengan persyaratn perusahaan untuk mengisi jabatan yang kosong dari dalam perusahaan yang sesuai dengan apa yang perusahaan butuhkan yang terbagi atas dua sitem pertama adalah sistem perekrutan internal yang merupakan 25 promosi karyawan, kedua adalah sistem Ekternal melibatkan menarik calon tenaga kerja dari luar organisasi. 2. Proses Rekrutmen Melalui perencanaan sumber daya manusia dapat diketahui kesenjangan antara kebutuhan atau permintaan karyawan dengan ketersediaan karyawan baik dari segi jumlah maupun mutu atau kualifikasi. Sebagaimana didefinisikan sebelumnya, perekrutan adalah proses menarik orang-orang pada waktu yang tepat, dalam jumlah yang cukup, dan dengan persyaratan yang layak, untuk melamar kerja pada pekerjaan-pekerjaan dalam organisasi. Bila suatu organisasi atau perusahaan memutuskan untuk melakukan rekrutmen, terdapat dua pilihan sumber rekruitmen,yakni dari dalam organisasi Sumber Internal atau dari luar organisasi Sumber Ekternal. Masing-masing sumber memiliki kekurangan dan kelebihan. Berbagai metode penarikan karyawan dengan menggunakan sumber internal dan ekternal akan dijelaskan pada bagan berikut ini: 26 Gambar 2.2 Proses Rekrutmen 3. Dimensi dan Indikator Rekrutmen Dalam menentukan dimensi rekrutmen, menurut sepengetahuan penulis sampai saat ini para belum menjelaskan secara tersurat tentang dimensi rekrutmen. Tetapi yang penulis ketahui para pakar hanya menjelaskan secara tersirat tentang dimensi rekrutmen dan diuraikan sebagai berikut: Wilson 2012: 141 untuk mengukur variabel rekrutmen diantarannya adalah sebagai berikut: 27 a. Analisis Pekerjaan Analisis pekerjaan merupakan proses sistematis untuk memperoleh informasi tentang tugas, wewenang dan tanggung jwab serta kualifikasi yang dibutuhkan oleh pemangku pekerjaan. Analisis pekerjaan secara umum terdiri dari : 1 Uraian Pekerjaan Job Description Uraian pekerjaan Job Decsription merupakan salah satu informasi dari analisis pekerjaan yang menyangkut tentang tugas, tanggung jawab, dan wewenang yang dituntut oleh suatu pekerjaan. 2 Job Spesification Spesifikasi pekerjaan job specification merupakan informasi yang memberikan gambaran tentang persayratan-persayaratan yang harus dimiliki seseorang untuk dapat mengerjakan suatu pekerjaan tertentu. Dengan demikian, persyaratan yang dituntut suatu pekerjaan merupakan suatu informasi dalam analisis pekerjaan. b. Sumber Rekrutmen SDM Penarikan karyawan pada dasarnya merupakan usaha untuk

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Analisis Pengaruh Lingkungan Kerja Non Fisik Dan Kompensasi Terhadap Tingkat Kinerja Karyawan Pt. Telkom Indonesia Witel Solo, Tbk.

0 3 13

ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN KOMPENSASI TERHADAP TINGKAT KINERJA KARYAWAN Analisis Pengaruh Lingkungan Kerja Non Fisik Dan Kompensasi Terhadap Tingkat Kinerja Karyawan Pt. Telkom Indonesia Witel Solo, Tbk.

0 2 16

PENGARUH MOTIVASI, DISIPLIN KERJA, PENEMPATAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi, Disiplin Kerja, Penempatan dan Lingkungan Kerja terhadap Kepuasan Kerja Karyawan pada BPR Tawangmangu Jaya.

0 3 16

PENGARUH KEPEMIMPINAN, LINGKUNGAN KERJA FISIK, DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. PLN CABANG Pengaruh Kepemimpinan, Lingkungan Kerja Fisik, Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan Pt. Pln Cabang Surakarta.

0 5 18

Pengaruh Kompetensi Karyawan dan Lingkungan Kerja Fisik Perusahaan terhadap Kinerja Karyawan PT Caprifarmindo Labs.

0 0 22

Pengaruh Kompetensi Karyawan dan Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Kinerja Karyawan pada Green House Property.

1 1 21

PENGARUH REKRUTMEN DAN PENEMPATAN KARYAWAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA BNI KCU MAKASSAR

0 0 119

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK DAN NON FISIK TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN

1 5 172

PENGARUH KEPUASAN KERJA KARYAWAN DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK KARYAWAN TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN

0 0 154

PENGARUH KEPEMIMPINAN, LINGKUNGAN KERJA FISIK, DAN IKLIM ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 1 121