Sistem BulanLunarYinli Mengenal Sistem Penanggalan

113 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti Kalender yang menggunakan sistem MatahariSolar adalah kalender Masehi, dan kalender yang menggunakan sistem BulanLunar adalah kalender Hijriah. Itulah sebabnya hari raya Idul Fitri pada kalender Hijriah selalu majulebih cepat 11 atau 12 hari dalam setiap tahunnya.

3. Sistem Bulan-MatahariLunisolarYin Yang Li

Sistem Bulan Matahari atau Lunisolar adalah sistem penanggalan yang merupakan perpaduan atau gabungan dari sistem BulanLunar, dengan sistem MatahariSolar. Kekurangan yang terjadi pada sistem BulanLunar 11,25 hari dalam setahun akan disesuaikan dengan menambahkan jumlah hari pada tahun tertentu, sehingga tetap sesuai dengan sistem Matahari Solar.  Sistem ini dipakai oleh kalender Cina yang secara umum lebih dikenal dengan kalender ImlekYinli atau Kongzili.  Sebutan kalender Yin Li untuk kalender Cina itu sendiri sebenarnya kurang tepat, karena sistem yang dipakai adalah sistem perpaduan antara sistem Lunar dan sistem Solar. Sebutan atau nama yang lebih tepat sebenarnya adalah kalender Yin Yang Li.  Namun demikian, penyebutan kalender Yin Li juga bukan tanpa alasan sama sekali, mengingat yang lebih dominan dalam sistem gabungan ini adalah sistem BulanLunar.  Ciri utama pada kalender ini adalah setiap tanggal 1 adalah bulan habis tilem dan tanggal 15 adalah bulan penuh purnama, dan jumlah hari dalam setiap bulannya hanya sampai 29 atau 30 hari. Penting Aktivitas 7.1 Diskusi Kelompok  Alasan penyebutan Yin Li untuk kalender Yin Li yang sebenarnya menggunakan sistem gabungan Yin Yang Li adalah karena yang lebih dominan dalam sistem gabungan ini adalah sistem Lunar. Dimana letak dominasinya? 114 Kelas XII SMASMK

C. Sejarah dan Makna Tahun Baru Yin Li

1. Penentuan Awal Tahun Kalender Yin Li

Sistem Bulan-MatahariLunisolar atau Yin Yang Li diciptakan oleh Kaisar Huang Di 2696-2598 S.M., dan digunakan pertama kali oleh dinasti Xia 2205-1766 S.M.. Dinasti Xia menetapkan awal tahun barunya jatuh pada awal musim semi Bing Chun, atau pada saat Kian Ie saat kejadian manusia, yaitu tanggal 1 bulan 1 Yin Li satu Zheng Yue. Setelah dinasti Xia berakhir dan digantikan oleh dinasti Shang 1766-1122 S.M. awal tahun barunya dimajukan satu bulan bertepatan dengan akhir musim dingin Kwi Tang, atau pada saat Kian Thio saat kejadian bumi, yaitu tanggal 1 bulan 12 Yin Li satu Shi Er Yue. Selanjutnya, setelah dinasti Shang runtuh dan digantikan oleh dinasti Zhou 1122-255 S.M. awal tahun barunya dimajukan lagi satu bulan, tepat pada pertengahan musim dingin Tiong Tang, atau pada saat Kian Cu saat kejadian langit, yaitu pada tanggal 1 bulan 11 Yin Li satu Shi Yi Yue, bertepatan dengan sembahyang Dongzhi. Dinasti Xia lebih bijaksana yang menetapkan awal tahun barunya pada awal musim semi, karena awal musim semi ini adalah awal yang baik untuk memulai sebuah kerja dan karya baru. Sedangkan pada masa dinasti Shang dan Dinasti Zhou yang menetapkan awal tahun barunya pada akhir musim dingin Kwi Tang dan pertengahan musim dingin Tiong Tang, rakyat masih harus menanti satu atau dua bulan lagi untuk memulai kerja baru karena masih harus menunggu musim dingin berlalu. Nabi Kongzi hidup pada masa pertengahan dinasti Zhou pada zaman Chun Qiu tahun 551-479 S.M.. Suatu ketika Beliau menganjurkan agar dinasti Zhou kembali menggunakan kalender dinasti Xia yang menetapkan tahun barunya pada awal musim semi, karena cocok dijadikan pedoman oleh para petani. Tetapi nasihat Beliau baru dilaksanakan pada masa dinasti Han 140-86 S.M. oleh kaisar Han Wu De pada tahun 104 S.M., Sejak dinasti Han itu, kalender Xia yang sekarang kita kenal sebagai kalender Yin Li diterapkan kembali sampai sekarang ini. Sebagai penghormatan kepada Nabi Kongzi perhitungan tahun pertama kalender Yin Li ditetapkan oleh Kaisar Han Wu De dihitung mulai tahun kelahiran Nabi Kongzi 541 S.M., sebagai tahun pertama Yin Li. Itulah sebabnya kalender Yin Li lebih awal atau lebih tua 551 tahun