Rumusan Masalah Batasan Masalah
b. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut Samsudin 2006: 22, pengertian manajemen sumber daya manusia adalah sebagai berikut :
“Aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan agar sumber daya manusia dalam organisasi dapat didayagunakan secara efektif dan efisien guna mencapai
berbagai tujuan”. Gomes 1995: 3, memberikan pengartian yang berbeda mengenai
manajemen sumber daya manusia, yaitu : “Suatu gerakan pengakuan terhadap pentingnya unsur manusia sebagai
sumber daya yang cukup potensial yang perlu dikembangkan sedemikian rupa sehingga mampu memberikan kontribusi yang maksimal bagi
organisasi dan bagi pengembangan dirinya”. Menurut Moses N. Kiggundu dalam Gomes, 1995: 4 mengungkapkan
manajemen sumber daya manusia sebagai berikut : “Human resource management is the development and untilization of
personnel for the effective achievement of individual, organizational, community, national, and international goals and objectives”.
Dapat disimpikan bahwa manajemen sumber daya manusia merupakan suatu seni atau proses yang dilakukan guna memaksimalkan tujuan organisasi
dan mengembangkan diri sumber daya manusia tersebut. Serta memberikan masukan yang dapat mengatur bagaimana daya atau cara seseorang berfikir
dalam organisasinya sehingga hasil yang dicapai sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
2. Persepsi
a. Pengertian Persepsi
Dalam setiap organisasi terdapat banyak individu, dimana setiap individu memiliki gambaran dan pendapat mereka masing-masing mengenai berbagai hal
yang terjadi. Pandangan seseorang terhadap sesuatu yang dialami, dilihat atau didengar tentang berbagai hal disebut persepsi. Persepsi menurut Thoto 1983:
141-142 adalah proses kognitif yang dialami oleh setiap orang di dalam memahami informasi mengenai lingkungannya, baik lewat penglihatan,
pendengaran, penghayatan, perasaan, dan penciuman. Sedangkan persepsi menurut Robbins dalam Mulyadi, 1989: 233 adalah proses dimana seseorang
mengorganisasikan dan menginterpretasi kesan atau tangkapan inderanya agar memiliki makna dalam konteks lingkungannya.
Menurut penjelasan atau definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa persepsi mencakup tiga aspek utama yaitu:
1 Aspek kognitif
Aspek kognitif berkaitan dengan proses diterimanya stimulus oleh reseptor indera dan diproses ke sistem saraf pusat yaitu otak. Aspek kognitif
merupakan representasi dari apa yang dipercayai oleh individu, berisi kepercayaan individu mengenai apa yang berlaku atau yang benar bagi
objek yang dipersepsikannya. 2
Aspek afektif Aspek afektif ini menyangkut kesan-kesan yang dirasakan individu dalam
menafsirkan stimulus sehingga stimulus tersebut disadari. Aspek afektif ini