10 dan sekunder. Moleong menjelaskan lebih lanjut bahwa data primer berasal dari
wawancara dan dokumen-dokumen. Sedangkan data sekunder berasal dari sumber- sumber kepustakaan, seperti; buku, jurnal, hasil penelitian, dan data dari situs-situs
internet website yang dianggap otoritatif dan relevan dengan permasalahan dalam penelitian ini. Kedua sumber tersebut digunakan dalam penelitian ini.
E. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Pertanyaan Penelitian
C. Kerangka Teori
D. Metode Penelitian
E. Sistematika Penulisan
BAB II THE UNITED NATIONS FRAMEWORK CONVENTION ON
CLIMATE CHANGE UNFCCC A.
Sejarah UNFCCC B.
Prinsip UNFCCC C.
Tujuan UNFCCC D.
Struktur UNFCCC E.
Komitmen UNFCCC F.
Peserta dalam Konferensi Perubahan Iklim UNFCCC G.
Conference of the Parties COP-15 di Copenhagen Tahun 2009
BAB III FAKTOR INTERNAL
DAN EKSTERNAL
YANG MEMPENGARUHI
KEBIJAKAN LUAR
NEGERI CINA
DALAM UNFCCC A.
Faktor Internal
1. Kondisi Geografis dan Demografis Cina
2. Struktur Pemerintah dan Filosofi Pemerintah
a. Dasar-dasar Negara b. Pembagian Kekuasaan Pemerintah
11 3.
Kondisi Ekonomi a. Konsep Sistem Ekonomi Cina pada masa Mao Hingga Saat Ini
Tahun 1954-2009 4.
Kebijakan Pemerintah Cina dalam Bidang Energi dan Lingkungan a. Kebijakan Energy Security
b. Naskah Putih
B. Faktor Eksternal
1. Cina dalam Sistem Ekonomi Internasional
2. Masalah Isu Lingkungan Hidup Global
3. Hukum Internasional dalam Lingkungan Hidup Global
4. Respon Negara Maju diwakili oleh Amerika Serikat dan Negara
Berkembang diwakili oleh Cina dalam Isu Lingkungan Global
BAB IV KEBIJAKAN LUAR NEGERI CINA DALAM UNFCCC PADA KONFERENSI PERUBAHAN IKLIM
DI COPENHAGEN TAHUN 2009
A. Prinsip Kebijakan Luar Negeri Cina dalam UNFCCC
B. Aktor dalam Pembuatan Kebijakan Luar Negeri Cina dalam UNFCCC
pada saat Konferensi Copenhagen tahun 2009 C.
Tujuan Kebijakan Luar Negeri Cina dalam UNFCCC pada saat Konferensi Copenhagen tahun 2009
D. Kebijakan Luar Negeri Cina dalam UNFCCC pada Konferensi
Copenhagen tahun 2009
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan