3.Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Pasti a.Pengertian Pengambilan Keputusan Dan Kondisi Pasti
Suatu keputusan disebut diambil kondisi kepastian apabila hasil dari setiap alternatif tindakan dapat ditentukan dengan pasti, dalam kondisi pasti ini, pengambil keputusan secara
pasti mengetahui apa yang akan datang. Ini disebabkan karena keputusan yang akan diambil tersebut didukung oleh informasi yang lengkap sehingga dapat diramalkan secara tepat atau
eksak hasil dari tindakan..
b.Teknik-Teknik Penyelesaian Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Pasti
1. Teknik Program Linear
Program linear merupakan pengembangan dari aljabar linear, dikembangkan oleh ahli matematika Amerika Serikat pada tahun 1947. Pada awalnya program linear ini hanya
digunakan dalam lingkungan angkatan bersenjata. Namun, karena alihat mempunyai kegunaan dan mampu menyelesaikan persoalan-persoalan tertentu, maka teknik ini kemudian
diadopsi di berbagai bidang kehidupan seperti dalam pengambilan keputusan manajemen. Pengambilan keputusan dimana berlangsung hal-hal berikut ini:
1. Alternatif yang harus dipilih hanya memiliki satu konsekuensijawabanhasil. Ini
berarti hasil dari setiap alternatif tindakan tersebut dapat ditentukan dengan pasti 2.
Keputusan yang akan diambil didukung oleh informasidata yang lengkap, sehingga dapat diramalkan secara akurat atau eksa hasil dari setiap tindakan yang
dilakukan 3.
Dalam kondisi ini, pengambil keputusan secara pasti mengetahui apa yang akan terjadi dimasa datang
Universitas Sumatera Utara
4. Biasanya selalu dihubungkan dengan keputusan yang menyangkut masalah rutin,
karena kejadian tertentu di masa yang akan datang dijamin terjadi. 5.
Pengambilan keputusan seperti ini dalam ditemui dalam kasus-kasusmodel-model yang bersifat deterministic
6. Teknik penyelesaianyapemecahannya biasanya menggunakan antara lain teknik
program linear,model transportasi,model penugasan,model invetori,model antrian dan model network.
4.Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Konflik a.Pengertian Pengambilan Keputusan Dalam Kondisi Konflik
Pengambilan keputusan dalam kondisi konflik terjadi apabila alternatif keputusan yang harus dipilih diambil berasal dari pertentangan atau persaingan dari dua atau lebih
pengambil keputusan. Suatu keputusan diambil dalam kondisi konflik apabila yang kita hadapi bukan situasi-situasi kondisi-kondisi peluang-peluang, tetapi pihak-
pihakorganisasai-organisasi lain yang juga memiliki kepentingan dalam keputusan- keputusan yang hendak kita ambil. Namun demikian, pihak-pihak lain itu menghendaki agar
keputusan yang diambil tidak merugikan mereka.
b.Teori Permainan