Pengertian Standar Moneter Sistem Standar Moneter

172 Ekonomi SMA dan MA Kelas X 3 Automatic limitation on medium of exchange, artinya persyaratan minimum cadangan emas untuk uang kertas yang diciptakan dan deposito bank dapat menekan secara otomatis pada kelebihan pencetakan uang kertas dan kredit bank. 4 Basic of international money system, artinya diterimanya uang kartal secara umum yang didasarkan pada emas dan karena nilainya yang stabil sehingga uang dipakai sebagai nilai standar internasional serta sebagai alat penukar. 5 Stimulus to international investment and trade, artinya standar emas dapat menggairahkan perdagangan internasional dan investasi. 6 Uniform international price system, artinya dapat membentuk harga internasional dari kegiatan ekspor dan impor emas di pasar bebas dan secara otomatis dapat membuat penyesuaian pada harga-harga internasional. Keburukan standar emas dapat diuraikan sebagai berikut. 1 Kepercayaan terhadap uang timbul hanya bila kepercayaan itu diperlukan, karena selama resesi kepercayaan terhadap uang hancur, sehingga permintaan masyarakat terhadap emas untuk uang dan deposito bank menghabiskan cadangan logam yang dimiliki pemerintah dan memaksa untuk meninggalkan standar emas ini. 2 Jika standar emas ditinggalkan, berarti tidak ada lagi pembatasan secara otomatis pada penawaran uang dan deposito. 3 Standar emas tidak otomatis seperti yang kita tuntut atau kita percayai, dan harapan penyesuaian harga internasional tidak akan terjadi. 4 Pengumpulan cadangan emas tanpa memandang perkembangan dunia usaha yang bersangkutan akan menimbulkan spekulasi dan berakibat nilai uang jatuh. 5 Selama kadar emas tetap pada setiap satu-satuan moneternya akan menjamin stabilitas pertukaran dan perdagangan luar negeri, tetapi tidak menjamin keseimbangan harga di dalam negeri. b. Standar Perak Standar perak adalah suatu sistem standar moneter di mana suatu bangsa bebas memperjualbelikan perak dengan harga yang pasti dan mengizinkan seseorang untuk mengimpor dan mengekspor perak tanpa batas. Standar perak mempunyai kebaikan dan keburukan yang sama dengan standar emas. Uang dan Perbankan 173 d. Standar KepercayaanStandar Kertas Standar kepercayaan merupakan sistem moneter di mana nilai uang tidak dijamin dengan seberat tertentu barang, tetapi kepercayaan masyarakat dapat menerima uang sebagai alat pembayaran yang sah. Kebaikan standar kepercayaan di antaranya sebagai berikut. 1 Terlepasnya dari cadangan logam untuk penciptaan uang dan kredit mengakibatkan perluasan uang dan kredit serta memenuhi persyaratan perdagangan. 2 Akibat yang bersifat inflasi dan deflasi dari standar emas otomatis dapat dihindari. 3 Lebih murah untuk mencetak uang kertas daripada uang logam. Adapun keburukan standar kepercayaan antara lain sebagai berikut. 1 Tidak dikaitkannya dengan cadangan logam mengakibatkan pencetakan uang kertas dan kredit bank yang berlebihan. 2 Pencetakan uang adalah suatu hal yang mudah tetapi akan berakibat inflasi yang hebat hyperinflation. 3 Dapat mengakibatkan fluktuasi harga atau nilai tukar valuta asing sehingga dapat menghancurkan keuangan internasional, perdagangan, dan investasi. c. Standar Kembar Standar kembar artinya suatu negara menggunakan dua logam sebagai logam standar, misalnya emas dan perak dengan perbandingan tertentu di antara kedua macam standar tersebut. Kebaikan standar kembar di antaranya sebagai berikut. 1 Kurang memadainya penyediaan emas sebagai uang dan kredit, mendorong dipakainya standar logam kembar. 2 Dapat menciptakan kestabilan nilai uang daripada standar tunggal yang didasarkan atas emas. 3 Nilai dari cadangan emas juga akan lebih stabil karena produksi emas dan perak berubah-ubah dalam arah yang berlainan. Sedangkan keburukan standar kembar yaitu berlakunya Hukum Gresham. Sebagai jawaban untuk mengatasi agar tidak terjadi kenyataan yang dikemukakan oleh Gresham dinamai dengan istilah Hukum Newton. Tugas Mandiri Berikan penjelasan mengapa Hukum Gresham bisa terjadi pada sistem standar kembar dan cara-cara mengatasinya Wawasan Ekonomi Hukum Newton , kira-kira dapat diilustrasikan sebagai berikut. “Apabila dua negara berada dalam standar kembar, maka bila nilai logam emas di negara A turun, maka permintaan negara B terhadap emas kepada negara A naik. Ini berarti, logam emas di negara A akan mengalir ke negara B, sebaliknya sebagai gantinya logam perak akan mengalir dari negara B ke negara A. Jika di negara A jumlah logam perak sudah demikian banyaknya, akan mengakibatkan turunnya nilai logam perak. Dengan demikian, baik di negara A maupun negara B nilai logam perak dan nilai emas akan kembali seperti semula. 174 Ekonomi SMA dan MA Kelas X

C. Bank

Di sekitar tempat tinggalmu mungkin banyak berdiri kantor-kantor bank. Atau bahkan kamu menjadi penabung di salah satu bank tersebut. Memang, sebagian besar orang saat ini telah banyak yang memanfaatkan jasa perbankan, bagaimana dengan dirimu? Bank banyak dikenal sebagai lembaga yang menerima simpanan dan deposito. Selain itu, bank juga dikenal sebagai tempat pembayaran segala macam bentuk pajak seperti listrik, telepon, dan PDAM, serta pemindahan uang atau tranfer. Dengan demikian transaksi ekonomi banyak sekali yang melibatkan bank. Jadi dari berbagai kegiatan bank di atas, apa yang dapat kamu simpulkan tentang pengertian bank?

1. Pengertian Bank

Kata bank berasal dari bahasa Italia, banca yang berarti meja. Menurut UU Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, yang dimaksud bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Beberapa pengertian bank yang dikemukakan oleh para ahli, antara lain sebagai berikut. a. Macleod, tugas bank adalah menciptakan kredit, sedangkan bankir adalah pengusaha yang membeli uang dan peminjam dengan cara menciptakan pinjaman lainnya. b. R.G. Hawtery, pengusaha bank adalah pedagang yang mengadakan transaksi kredit, yang berupa penerimaan dan pengeluaran kredit. c. A. Hann, tugas bank terletak pada pemberian pinjaman dengan cara menciptakan pinjaman dari simpanan yang dipercayakan. Wawasan Ekonomi Sistem perbankan telah dikenal oleh masyarakat Romawi Kuno untuk mengatur kegiatan per- dagangan mereka. Tugas Mandiri Jelaskan mengapa peranan bank sangat penting dalam kehidupan perekonomian suatu negara

2. Jenis-Jenis Bank

Dalam praktiknya, di Indonesia terdapat beberapa jenis perbankan. Menurut Undang-Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998, perbankan di Indonesia dalam melakukan usahanya berasaskan demokrasi ekonomi dengan menggunakan prinsip kehati-hatian, sehingga fungsi utama perbankan di Indonesia adalah sebagai penghimpun dan penyalur dana masyarakat.