BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bentuk penelitian kuantitatif, yaitu penelitian yang menggunakan model-model
matematis, teori-teori serta hipotesis Juliandi, 2013:12. Dimana data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa angka-angka yang berasal dari laporan
keuangan perusahaan pada industri makanan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 sampai 2011.
Dilihat dari cara penjelasannya peneliti menggunakan pendekatan asosiatif, dimana pendekatan ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
variabel Sugiyono, 2008:55. Hal ini sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian yang ingin dicapai peneliti yaitu peneliti ingin melihat apakah ada
pengaruh perputaran piutang independen terhadap profitabilitas perusahaan dependen.
3.2 Populasi dan Sampel
3.2.1 Populasi
Sugiyono 2010:80 menyatakan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya.
Universitas Sumatera Utara
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan industri makanan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007 sampai 2011.
Berikut akan disajikan jumlah perusahaan yang terdaftar pada periode 2007 sampai 2011.
Tabel 3.1 Jumlah Perusahaan Yang Terdaftar di BEI periode 2007-2011
SubSektor Jumlah Perusahaan yang Terdaftar di BEI
2007 2008
2009 2010
2011
Food Beverages Industri
15 14
13 15
14 Sumber : idx fact book 2007-2011
Mengacu pada pengertian populasi menurut Sugiyono 2010 diatas maka selanjutnya peneliti akan menetapkan beberapa kriteria untuk menentukan total
populasi. Adapun karakteristik populasi tersebut adalah sebagai berikut : a.
Perusahaan yang dijadikan sampel adalah perusahaan barang konsumsi makanan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang telah
menerbitkan laporan keuangan pada periode waktu 2007-2011. b.
Perusahaan yang masih terdaftar listing di Bursa Efek Indonesia selama periode 2007 sampai 2011.
c. Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan terutama laporan laba-rugi dan
neraca yang telah diaudit selama periode 2007 sampai 2011. d.
Data yang dimiliki perusahaan lengkap sesuai dengan karakteristik data yang dibutuhkan peneliti.
Berdasarkan karakteristik populasi diatas, maka perusahaan yang memenuhi kriteria pada periode 2007 sampai 2011, yaitu berjumlah 11
Universitas Sumatera Utara
perusahaan pada subsektor industri makanan minuman di BEI. Jumlah tersebut merupakan total populasi dalam penelitian.
3.2.2 Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik sampling jenuh. Teknik sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel
bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel Sugiyono, 2008:78. Istilah lain dari teknik sampling jenuh yaitu sensus, dimana semua anggota
populasi dijadikan sampel. Sehingga dalam penelitian ini seluruh populasi yang berjumlah 11 akan dijadikan sampel oleh peneliti. Daftar sampel yang dijadikan
unit analisis dalam penelitian dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 3.2 Daftar Perusahaan Industri Makanan Minuman Yang Terdaftar Di
Bursa Efek Indonesia BEI Periode 2007-2011 NO
KODE NAMA PERUSAHAAN
1. ADES
Akasha Wira Internasional Tbk. 2.
AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk.
3. CEKA
Cahaya Kalbar Tbk. 4.
DLTA Delta Djakarta Tbk.
5. INDF
Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.
MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk.
7. MYOR
Mayora Indah Tbk. 8.
PSDN Prashida Aneka Niaga Tbk.
Universitas Sumatera Utara
9. SKLT
Sekar Laut Tbk. 10.
STTP Siantar Top Tbk.
11. ULTJ
Ultrajaya Milk Industriy Trading Tbk. Sumber : www.idx.co.id
3.3 Hipotesis
Menurut Sumadi 2012:21 hipotesis penelitian adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian, yang kebenarannya masih harus diuji secara empiris.
Hipotesis dapat juga berupa pernyataan yang menggambarkan atau memprediksi hubungan-hubungan tertentu diantara dua variable atau lebih.
Berdasarkan rumusan masalah, tinjauan pustaka dan kerangka konseptual maka hipotesis dalam penelitian ini adalah :
H : tidak ada pengaruh antara perputaran piutang dengan profitabilitas
perusahaan pada industri makanan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
H
1
: ada pengaruh antara perputaran piutang dengan profitabilitas perusahaan pada industri makanan minuman yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia.
3.4 Definisi Konsep
Definisi konsep bertujuan untuk mempermudah pemahaman peneliti tentang penelitian yang dilakukan. Adapun definisi konsep pada penelitian ini
adalah :
Universitas Sumatera Utara
1. Piutang usaha
Menurut Munawir 2007:15 piutang usaha merupakan tagihan kepada pihak lain kepada kreditor atau langganan sebagai akibat adanya penjualan barang
dagangan secara kredit. Semakin besar penjualan, maka akan semakin memperbesar piutang usaha Keown, 2010:303. Perbesaran piutang usaha
dapat lebih ditingkatkan dengan menentukan kebijakan kredit dan penagihannya.
2. Perputaran Piutang
Perputaran piutang adalah usaha untuk mengukur seberapa sering piutang usaha berputar dalam satu periode. Menurut Munawir 2007:75 mengatakan
bahwa “posisi piutang dan taksiran waktu pengumpulannya dapat dinilai dengan menghitung tingkat perputaran piutang receivable turnover yaitu
dengan membagi total penjualan kredit neto dengan piutang rata-rata.
3. Profitabilitas
Profitabilitas merupakan salah satu rasio keuangan yang mengukur kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan Kasmir, 2012:196. Rasio
ini juga memberikan ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan. Penggunaan rasio profitabilitas dapat dilakukan dengan menggunakan
perbandingan antara berbagai komponen laporan keuangan, tujuannya agar terlihat perkembangan perusahaan dalam rentang waktu tertentu.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Kerangka Konseptual