Data Sampel Penelitian Data Variabel Penelitian

4.2 Penyajian Data

Penyajian data merupakan aktivitas atau kegiatan penelitian dalam mendeskripsikan data yang telah dikumpulkan dan bertujuan untuk memudahkan peneliti dalam memperlihatkan perkembangan suatu keadaan serta untuk membuat perbandingan. Data yang disajikan peneliti berupa data sampel, data kedua variabel penelitian, yaitu hasil perhitungan rasio perputaran piutang dan rasio ROA serta seluruh data yang terkait dengan perhitungan kedua rasio.

4.2.1 Data Sampel Penelitian

Peneliti menggunakan data time series selama periode 2007 sampai 2011 dengan objek penelitian yaitu industri makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia. Sebanyak 11 perusahaan dijadikan sampel penelitian. Berikut akan disajikan table perusahaan beserta tanggal berdiri dan listingnya di BEI. Tabel 4.3 Daftar Unit Analisis Industri Makanan Minuman Periode 2007-2011 No. Kode Nama Perusahaan Tanggal Berdiri Tanggal Listing IPO 1. ADES Akasha Wira Internasional Tbk. 6 Maret 1985 13 Juni 1994 2. AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 31 Mei 1991 11 Juni 1997 3. CEKA Cahaya Kalbar Tbk. 3 Februari 1986 9 Juli 1996 4. DLTA Delta Djakarta Tbk. 15 Juni 1970 12 Februari 1984 5. INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 14 Agustus 1990 14 Juli 1994 6. MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk. 3 Juni 1929 17 Januari 1994 7. MYOR Mayora Indah Tbk. 17 Februari 1977 4 Juli 1990 8. PSDN Prashida Aneka Niaga Tbk. 16 April 1974 18 Oktober 1994 9. SKLT Sekar Laut Tbk. 19 Juli 1979 8 September 1993 Universitas Sumatera Utara 10. STTP Siantar Top Tbk. 12 Mei 1987 16 Desember 1996 11. ULTJ Ultrajaya Milk Industri Trading Tbk. 2 November 1970 2 Juli 1990 Sumber : idx fact book, 2013, diolah peneliti Tabel 4.3 diatas memberikan gambaran bahwa seluruh perusahaan yang dijadikan sampel masih terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2007 sampai 2011. Tanggal listing pencatatan atau Initial Public Offering IPO menunjukkan tanggal pencatatan resmi suatu saham yang tercatat di Bursa Efek dan untuk pertama kalinya suatu saham diperdagangkan di Bursa Efek. Tanggal tersebut akan terus berlaku selama perusahaan masih ingin mencatatkan sahamnya di Bursa Efek, kecuali jika perusahaan itu memutuskan keluar delisting dari Bursa Efek Indonesia BEI karena ingin go private, dan kembali mencatatkan relisting saham perusahaannya maka tanggal listing atau IPO secara otomatis akan berubah.

4.2.2 Data Variabel Penelitian

Penelitian dilakukan dengan menghitung rasio keuangan selama 4 periode, yaitu dimulai dari tahun 2008 sampai 2011 sehingga data penelitian secara keseluruhan berjumlah 44 pengamatan. Akan tetapi, pengambilan data sekunder dilakukan peneliti mulai dari tahun 2007 karena untuk menghitung rata-rata piutang, peneliti harus menggunakan data periode tahun sebelumnya. Variabel penelitian terdiri dari perputaran piutang dan profitabilitas, Penggunaan kedua variabel tersebut bertujuan untuk melihat bagaimana perputaran piutang mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Perputaran piutang merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur seberapa sering piutang Universitas Sumatera Utara berputar dalam satu periode. Sedangkan rasio Return On Asset ROA merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan dilihat dari total aktivanya. Seperti yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, bahwa tinggi rendahnya perputaran piutang juga mempengaruhi laba atau profitabilitas perusahaan. Semakin tinggi perputaran piutang berarti semakin tinggi pula profitabilitasnya Kasmir, 2012:254. Hal ini disebabkan modal yang ditanamkan dalam piutang dapat meningkatkan penjualan kredit usaha, sehingga tingginya volume penjualan memberikan keuntungan yang besar bagi perusahaan. Rasio perputaran piutang ditentukan dengan membandingkan penjualan kredit perusahaan dengan rata-rata piutangnya. Sedangkan rasio Return On Asset ROA ditentukan dengan membadingkan laba sebelum pajak dengan total aktiva perusahaan. Berikut akan disajikan data-data yang digunakan untuk menganalisis rasio perputaran piutang dan rasio ROA selama periode 2008 sampai 2011.

a. Variabel Perputaran Piutang

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Makanan dan Minuman Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 117 85

Pengaruh Tingkat Pertumbuhan Penjualan Dan Perputaran Piutang Terhadap Likuiditas Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

31 160 65

Pengaruh Modal Kerja terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Industri Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

3 105 85

Pengaruh perputaran piutang dan arus kas operasi terhadap tingkat likuiditas pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

18 88 153

Pengaruh Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pada Industri Makanan & Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 1 11

Pengaruh Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pada Industri Makanan & Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 2

Pengaruh Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pada Industri Makanan & Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 1 8

Pengaruh Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pada Industri Makanan & Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 19

Pengaruh Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pada Industri Makanan & Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 1 3

Pengaruh Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pada Industri Makanan & Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 0 15