Setting Penelitian Subjek Penelitian Bentuk dan Srategi Penelitian

commit to user 48

BAB III METODE PENELITIAN

A. Setting Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Jelok Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo. Sekolah ini sekarang dipimpin oleh D. Tusar, S.Pd yang bertindak sebagai kepala sekolah. SD Negeri Jelok memiliki 6 ruang kelas, 1 ruang perpustakaan, 1 kantor guru, 1 ruang dapur, halaman sekolah , dan tempat parkir. Penelitian ini tidak dilaksanakan di dalam ruang kelas, namun di luar ruangan yaitu sekitar lingkungan SD Negeri Jelok. Pemilihan tempat tersebut didasarkan pada pertimbangan: Pertama, sekolah tersebut belum pernah digunakan sebagai objek penelitian yang serupa sehingga terhindar dari kemungkinan penelitian ulang. Kedua, berdasarkan hasil observasi peneliti di lapangan terdapat permasalahan dalam pembelajaran Seni Rupa yaitu anak jenuh dan bosan dengan pelajaran menggambar di dalam kelas sehingga hasil belajar siswa banyak yang di bawah KKM. Adapun kelas yang akan digunakan dalam penelitian tindakan kelas adalah siswa kelas III. Waktu penelitian dilaksanakan selama 6 bulan yaitu, bulan Januari 2010 sampai dengan bulan Juni 2010. Kegiatan-kegiatan tersebut mencakup persiapan, pelaksanaan tindakan, hingga penyelesaiannya.

B. Subjek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SD Negeri Jelok Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo yang berjumlah 11 orang siswa. Pada dasarnya mereka dari latar belakang keluarga yang berbeda-beda tapi sebagian besar dari mereka adalah siswa dari golongan menengah ke bawah yaitu ekonomi yang rendah. Dari 11 siswa ini kesemuanya adalah anak normal, tidak cacat dalam artian tidak ada anak ABK Anak Berkebutuhan Khusus. commit to user 49

C. Bentuk dan Srategi Penelitian

Berdasarkan masalah yang dikemukakan dalam penelitian ini, maka penelitian ini menggunakan bentuk Penelitian Tindakan Kelas classroom action research. Sehubungan dengan bentuk penelitian yang digunakan berupa tindakan melelui siklus-siklus, yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kreatifitas siswa dalam pelajaran menggambar dengan menggunakan pendekatan kontekstual. I G A K Wardhani, dkk mengemukakan penelitian tindakan kelas merupakan terjemahan dari Classroom Action Research, yaitu suatu action research yang dilakukan di kelas yang dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri, dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sebagai guru sehingga hasil belajar siswa menjadi meningkat I G A K Wardhani, 2007: 13. Penelitian tindakan kelas adalah penelitian untuk mengatasi permasalahan terkait dengan kegiatan belajar mengajar yang terjadi pada suatu kelas. Menurut Sarwiji Suwandi penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan Sarwiji Suwandi, 2008: 15. Penelitian tindakan kelas merupakan penelitian yang reflektif. Kegiatan penelitian berangkat dari permasalahan yang riil yang dihadapi oleh guru dalam proses belajar mengajar, kemudian direfleksikan alternatif pemecahan masalahnya dan ditindak lanjuti dengan tindakan-tindakan terencana dan terukur. Oleh karena itu, penelitian tindakan kelas membutuhkan kerjasama antara peneliti, guru, siswa dan staf sekolah lainnya untuk menciptakan suatu kinerja sekolah yang lebih baik. Adapun langkah-langkah pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini dilakukan melalui empat tahap, yaitu perencanaan planning, tindakan acting, pengamatan observasing, dan refleksi reflecting, dan seterusnya sampai perbaikan atau peningkatan yang diharapkan tercapai criteria keberhasilan. commit to user 50 Secara jelas langkah-langkah pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas yang akan dilaksanakan dapatdigambarkan seperti pada gambar 2 : Gambar 2. Langkah-langkah pelaksanaan PTK siklus I dan II

D. Sumber Data

Dokumen yang terkait

Penerapan Pendekatan Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS

0 5 205

Penerapan Strategi Contextual Teaching and Learning dalam Peningkatan Pemahaman Siswa Tentang Pelajaran Akidah Akhlak di SMPI Al-Hikmah Pondok Cabe

0 26 194

Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam Peningkatan Kreativitas Matematika Siswa

0 4 10

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS IV SD KRISTEN MANAHAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

1 6 92

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI BEGALON I LAWEYAN SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 4 85

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI METODE INKUIRI KELAS III DI SD NEGERI SOMONGARI PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 11 81

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUIPENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PENINGKATAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING SISWA KELAS VA SD MUHAMMADIYAH 22 SRUNI TAHUN 2015

0 6 17

Peningkatan kemampuan menulis karangan sederhana dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning pada siswa kelas III SD N Bango semester 2 tahun ajaran 2010/2011.

0 0 97

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEWARNAI MELALUI PEMBELAJARAN KOLASE PADA SISWA KELAS II SD NEGERI JELOK PURWOREJO.

1 5 179

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS III SD NEGERI PURWODADI PURWOREJO.

0 0 268