Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

63 k n E JK S e − = 2 Keterangan : F = Harga bilangan F untuk garis regresi TC S 2 = Varians tuna cocok 2 e S = Varians kekeliruan JK TC = Jumlah kuadrat tuna cocok JK E = Jumlah kuadrat kekeliruan Berdasarkan hasil perhitungan selanjutnya dibandingkan dengan F tabel dengan taraf signifikansi 5. Koefisien F hitung diperoleh dari perhitungan SPSS. Jika nilai F hitung nilai F tabel maka hubungan antar variabel bebas dengan variabel terikat tidak linier dan sebaliknya jika nilai F hitung nilai F tabel maka hubungan antar variabel bebas dengan variabel terikat linier. 3. Pengujian Hipotesis Penelitian Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini ingin menyatakan bahwa ada pengaruh antara pelaksanaan pendidikan dan pelatihan diklat terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah, dan bakat kewirausahaan. Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara variabel-variabel tersebut digunakan model persamaan regresi. a. Pengujian Hipotesis I 1 Perumusan hipotesis Ho : Tidak ada pengaruh positif pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64 Ha : Ada pengaruh positif pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga. 2 Pengujian Hipotesis I Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i i u X X X X Y + + + + = 2 1 3 2 2 1 1 β β β α Keterangan : i Y = Variabel kecerdasan emosional berwirausaha α = Konstanta 1 X = Variabel pelaksanaan pendidikan dan pelatihan 2 X = Variabel kultur keluarga 2 1 X X = Nilai interaksi antara variabel pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dengan variabel kultur keluarga 3 2 1 β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh 1 u = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel terhadap maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 2 1 X X i Y 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian ini akan diterima bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. 65 b. Pengujian Hipotesis II 1 Perumusan hipotesis Ho : Tidak ada pengaruh positif pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur sekolah. Ha : Ada pengaruh positif pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur sekolah. 2 Pengujian Hipotesis II Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i i u X X X X Y + + + + = 2 1 3 2 2 1 1 β β β α Keterangan : i Y = Variabel kecerdasan emosional berwirausaha α = Konstanta 1 X = Variabel pelaksanaan pendidikan dan pelatihan 2 X = Variabel kultur sekolah 2 1 X X = Nilai interaksi antara variabel pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dengan variabel kultur sekolah 3 2 1 β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh 1 u = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel terhadap maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 2 1 X X i Y 3 β dengan taraf signifikansi α 66 yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian ini akan diterima bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. c. Pengujian hipotesis III 1 Perumusan hipotesis Ho : Tidak ada pengaruh positif pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari bakat kewirausahaan. Ha : Ada pengaruh positif pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari bakat kewirausahaan. 2 Pengujian Hipotesis III Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i i u X X X X Y + + + + = 2 1 3 2 2 1 1 β β β α Keterangan : i Y = Variabel kecerdasan emosional berwirausaha α = Konstanta 1 X = Variabel pelaksanaan pendidikan dan pelatihan 2 X = Variabel bakat kewirausahaan 2 1 X X = Nilai interaksi antara variabel pelaksanaan pendidikan dan pelatihan dengan variabel bakat kewirausahaan 3 2 1 β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh 1 u = Pengganggu regresi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67 Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel terhadap maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi 2 1 X X i Y 3 β dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Hipotesis penelitian ini akan diterima bila nilai signifikansi koefisien regresi 3 β lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. 68

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 November 2006 di SMK Muhammadiyah 1 Lendah, 1 Desember 2006 di SMK Negeri 2 Pengasih, 2 Desember 2006 di SMK Ma’arif 1 Wates, 4 Desember 2006 di SMK Muhammadiyah 2 Wates, 7 Desember 2006 di SMK Ma’arif 1 Nanggulan, dan 11 Desember 2006 di SMK Taman Siswa Nanggulan. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas 3 SMK Jurusan Teknik Mekanik Otomotif di Kabupaten Kulon Progo. Jumlah sampel penelitian ini adalah 483 siswa tetapi kenyataannya jumlah sampel penelitian ini sebanyak 429 siswa. Hal ini dikarenakan pada saat dilaksanakan penelitian siswa tidak masuk sekolah, siswa tidak mengembalikan kuesioner, dan ada siswa sedang mengikuti praktik di sekolah. Semua butir pertanyaan atau pernyataan dalam penelitian ini telah diisi secara lengkap oleh seluruh responden penelitian siswa sehingga keseluruhan jawaban responden dapat menjadi sumber data penelitian ini.

A. Deskripsi Data

1. Deskripsi Responden a. Jenis Kelamin Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden SMK Total I II III IV V VI No. Jenis Kelamin f fr f fr f fr f fr f fr f fr f fr 1. Laki-Laki 83 100 31 96,88 92 100 95 100 54 100 73 100 428 99,77 2. Perempuan 0 0 1 3,12 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0,23 Jumlah 83 100 32 100 92 100 95 100 54 100 73 100 429 100 69 Keterangan SMK: I = SMK Muhammadiyah 1 Lendah II = SMK Negeri 2 Pengasih III = SMK Ma’arif 1 Wates IV = SMK Muhammadiyah 2 Wates V = SMK Ma’arif 1 Nanggulan VI = SMK Taman Siswa Nanggulan f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.1 menunjukkan bahwa jumlah responden berjenis kelamin laki-laki adalah sebanyak 428 siswa 99,77 dan perempuan sebanyak 1 siswa 0,23. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden penelitian ini adalah laki-laki. b. Pekerjaan Orang Tua Tabel 4.2 Pekerjaan Orang Tua Responden SMK Total I II III IV V VI No. Pekerjaan Orang Tua f fr f fr f fr f fr f fr f fr f fr 1. Ayah 25 a. Petani, Buruh, dan pedagang b. Pegawai Swasta, Guru Swasta, dan Karyawan Swasta c. Pegawai Negeri, Guru Negeri, dan ABRIPOLRI d. Lain-lain 56 5 2 20 67,47 6,02 2,41 24,10 5 2 78,12 15,63 6,25 61 5 10 16 66,30 5,44 10,87 17,39 66 3 5 21 69,47 3,17 5,26 22,10 39 5 4 6 72,22 9,27 7,41 11,10 59 1 306 71,33 80,82 19 4,43 1,37 1 27 6,29 1,37 17,95 77 12 16,44 Jumlah 83 100 32 100 92 100 95 100 54 100 73 100 429 100 2. Ibu 50,60 a. Petani, Buruh, dan pedagang 42 3,61 b. Pegawai Swasta, Guru Swasta, dan Karyawan Swasta 3 1,20 c. Pegawai Negeri, Guru Negeri, dan ABRIPOLRI 1 d. Lain-lain 37 44,58 14 3 15 43,75 9,38 46,87 44 1 5 42 47,83 1,09 5,43 45,65 61 1 5 28 64,21 1,06 5,26 29,47 31 2 1 20 57,41 3,70 1,85 37,04 57 1 15 78,08 1,37 20,55 249 8 15 157 58,04 1,86 3,50 36,60 Jumlah 83 100 32 100 92 100 95 100 54 100 73 100 429 100 70 Keterangan SMK: I = SMK Muhammadiyah 1 Lendah II = SMK Negeri 2 Pengasih III = SMK Ma’arif 1 Wates IV = SMK Muhammadiyah 2 Wates V = SMK Ma’arif 1 Nanggulan VI = SMK Taman Siswa Nanggulan f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Tabel 4.2 menunjukkan bahwa jenis pekerjaan ayah responden sebagian besar adalah petani, buruh, dan pedagang sebanyak 306 orang 71,33 dan jenis pekerjaan ibu responden sebagian besar adalah petani, buruh, dan pedagang sebanyak 249 orang 58,04. 2. Deskripsi Variabel Penelitian a. Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Berikut ini disajikan tabel deskripsi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan lihat lampiran 6 hal. 182: Tabel 4.3 Deskripsi Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan SMK Total I II III IV V VI No. Interval f fr f fr f fr f fr f fr f fr f fr Kategori 1. 86 – 100 9 10,84 1 3,13 4 4,35 5 5,27 5 9,26 12 16,44 36 8,39 Sangat Baik 2. 75 – 85 44 53,01 8 25 42 45,65 43 45,26 31 57,41 37 50,68 205 47,79 Baik 3. 67 – 74 26 31,33 17 53,12 36 39,13 43 45,26 17 31,48 19 26,03 158 36,83 Cukup 4. 60 – 66 3 3,61 5 15,63 9 9,78 4 4,21 1 1,85 5 6,85 27 6,29 Buruk 5. ≤ 59 1 1,21 1 3,12 1 1,09 0 0 0 0 0 0 3 0,70 Sangat Buruk Jumlah 83 100 32 100 92 100 95 100 54 100 73 100 429 100 Keterangan SMK: I = SMK Muhammadiyah 1 Lendah II = SMK Negeri 2 Pengasih III = SMK Ma’arif 1 Wates IV = SMK Muhammadiyah 2 Wates V = SMK Ma’arif 1 Nanggulan VI = SMK Taman Siswa Nanggulan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Pengaruh pelaksanaan diklat terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survey pada siswa-siswa kelas 2 pada 6 SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kotamadya Yogyakarta, Propinsi DIY.

0 2 187

Pengaruh locus of control, kultur keluarga, dan kultur sekolah pada hubungan kecerdasan emosional dengan prestasi belajar siswa : survey siswa-siswi SMP negeri dan swasta di Kabupaten Kulon Progo.

0 1 294

Pengaruh pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survei Siswa-siswi pada 6 SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kabupaten Bantul, Propinsi DIY.

0 0 235

Pengaruh pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survei siswa-siswi pada 6 SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kabupaten Sleman, Propinsi DIY.

0 1 234

geologi regional kulon progo, kabupaten kulon progo, yogyakarta

6 49 9

Pengaruh pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survei siswa-siswi pada 6 SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kabupaten Sleman, Propinsi DIY -

0 0 232

Pengaruh pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survei Siswa-siswi pada 6 SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kabupaten Bantul, Propinsi DIY -

0 0 233

Pengaruh locus of control, kultur keluarga, dan kultur sekolah pada hubungan kecerdasan emosional dengan prestasi belajar siswa : survey siswa-siswi SMP negeri dan swasta di Kabupaten Kulon Progo - USD Repository

0 0 292

Pengaruh pelaksanaan diklat terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survey pada siswa-siswa kelas 2 pada 6 SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kotamadya Yogyakarta, Propinsi DIY -

0 0 185

Pengaruh pelaksanaan pendidikan dan pelatihan terhadap kecerdasan emosional berwirausaha ditinjau dari kultur keluarga, kultur sekolah dan bakat kewirausahaan : survei siswa-siswi kelas tiga SMK jurusan Teknik Mekanik Otomotif Kabupaten Kulon Progo, ... -

0 0 244