Uji Reliabilitas Teknik Pengujian Instrumen 1. Uji Validitas
normal dapat digunakan normal probability plot dalam rangka melihat bentuk distribusi data yang ada.
Normal probability plot dapat dikatakan normal bila ada
penyebaran titik-titik di sekitar garis diagonal dan sebaran mengikuti pola garis diagonal. Sebaran data di sekitar garis normal menujukkan
model regresi yang memenuhi asumsi normalitas. Selain melihat normal
probability plot
, akan
digunakan juga
one-sample kolmogorovos-smirnov test
untuk mendukung penilaian penulis dalam memenuhi asumsi normalitas.
b. Uji Multikolonieritas Model regresi linear berganda mengasumsikan bahwa tidak
terjadi korelasi signifikan antarvariabel bebasnya. Dalam statistika tidak terjadi multikolinearitas.
Untuk dapat mengetahui multikolinearitas maka dapat dilihat dilihat dari nilai Tolerance dan VIF pada kolom Collienarity Statistics,
dengan kriteria pengambilan keputusan sebagai berikut: Melihat nilai Tolerance:
a. Jika nilai Tolerance lebih besar dari 0,10 maka artinya tidak terjadi Multikolinearitas terhadapat data yang diuji
b. Jika nilai Tolerance lebih kecil dari 0,10 maka artinya terjadi Multikolinearitas terhadapat data yang diuji
Melihat nilai VIF Variance Inflation Factor:
a. Jika nilai VIF lebih kecil dari 10 maka artinya tidak terjadi Multikolinearitas terhadap data yang diuji
b. Jika nilai VIF lebih besar dari 10 maka artinya terjadi Multikolinearitas terhadap data yang diuji
c. Uji Heteroskedastisitas Untuk mengetahui keadaan dimana terjadinya ketidaksamaan
varian dari residual pada model regresi, perlu dilakukan uji heteroskedastisitas. Dalam penelitian ini uji heteroskedastisitas akan
menggunakan metode pengamatan pola titik-titik scatterplot regresi. Dimana bila ditemukan titik-titik menyebar dengan pola yang tidak
jelas diatas dan dibawah angka nol pada sumbu Y maka dapat disimpulkan tidak terdapat masalah heterosdekastisitas pada model
regresi yang tengah diuji.