Karakteristik Konsumen McDonald’s

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. PENGUJIAN KUESIONER

Kuesioner merupakan alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini. Sebuah kuesioner dapat dikatakan layak digunakan sebagai alat ukur setelah sebelumnya diuji terlebih dahulu. Dalam penelitian ini jenis pengujian yang dilakukan adalah uji validitas dan reliabilitas. Pengujian validitas kuesioner ini menggunakan bantuan software SPSS versi 12.0 dimana hasil output uji validitas menunjukkan bahwa kuesioner tersebut dinyatakan valid Lampiran 2. Sedangkan untuk pengujian reliabilitas kuesioner menggunakan perhitungan dengan metode Spearman- Brown. Nilai reliabilitas yang diperoleh kemudian dibandingkan dengan nilai dari tabel r product moment. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai reliabilitas sebesar 0.503. Nilai tersebut berada di atas nilai r tabel pada selang kepercayaan 95 persen yaitu 0.361 dan pada selang kepercayaan 99 persen yaitu 0.463. Karena nilai reliabilitas r hitung lebih besar daripada r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa kuesioner tersebut reliabel. Hasil perhitungannya dapat dilihat pada Lampiran 3.

B. HASIL SURVEI RESPONDEN

1. Karakteristik Konsumen McDonald’s

Kuesioner disebarkan kepada 250 responden yang berdomisili di Bogor serta mereka pernah mengkonsumsi produk fast food dari berbagai merek restoran fast food di Indonesia. Akan tetapi dikarenakan ada kuesioner yang tidak dapat diolah lebih lanjut karena ada butir-butir pertanyaan tidak dijawab oleh responden maka jumlah kuesioner yang dapat diolah berjumlah 225 responden. Dari hasil survei diperoleh bahwa sebagian besar responden yang mengisi kuesioner adalah berjenis kelamin wanita yaitu sebesar 62 persen, sedangkan sisanya konsumen pria yang berjumlah 38 persen. Data responden berdasarkan jenis kelaminnya dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Data Jenis Kelamin Responden Hasil survei mengenai tingkat usia responden menunjukkan bahwa responden yang berusia kurang dari 15 tahun adalah sebesar 20 persen, 15-24 tahun sebesar 57 persen, 25-34 tahun sebesar 14 persen, 35-44 tahun sebesar 6 persen, 45-54 tahun sebesar 3 persen dan 55 tahun berjumlah 1 persen. Secara lengkap data mengenai jumlah responden berdasarkan tingkat usia dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Data Tingkat Usia Responden Usia Responden Jumlah orang Persentase 15 tahun 45 20 15 – 24 tahun 128 57 25 – 34 tahun 31 14 35 – 44 tahun 13 6 45 – 54 tahun 7 3 55 tahun 1 1 TOTAL 225 100 Dari hasil survei mengenai pekerjaan responden menunjukkan bahwa 68 persen responden masih berstatus sebagai pelajar dan mahasiswa, sebanyak 6 persen responden bekerja sebagai pegawai negeri, 14 persen pegawai swasta, 4 persen sebagai ibu rumah tangga, 4 persen wiraswasta, 2 persen sebagai tenaga kerja professional dan 2 persen profesi lainnya. Data mengenai jumlah responden berdasarkan jenis pekerjaan dapat dilihat secara lengkap pada Tabel 4. Jenis Kelamin Jumlah orang Persentase Laki - Laki 85 38 Wanita 140 62 TOTAL 225 100 Tabel 4. Data Jenis Pekerjaan Responden Pekerjaan Jumlah orang Persentase Pelajar Mahasiswa 152 68 Pegawai Negeri 14 6 Pegawai Swasta 31 14 Ibu Rumah Tangga 9 4 Wiraswasta 9 4 Professional 5 2 Lainnya 5 2 TOTAL 225 100 Dari hasil survei mengenai latar belakang pendidikan responden menunjukkan bahwa sebesar 6 persen adalah responden yang berlatar belakang SD, sebesar 8 persen adalah responden dengan latar belakang pendidikan SLTP, sebesar 29 persen berlatar belakang pendidikan SMU, responden dengan latar belakang akademi sebesar 9 persen sedangkan 48 persen adalah responden berlatar belakang pendidikan S1,S2,S3. Secara lengkap data mengenai jumlah responden berdasarkan latar belakang pendidikan dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5. Data Latar Belakang Pendidikan Responden Pendidikan Jumlah orang Persentase SD 14 6 SLTP 18 8 SMU 64 29 Akademi D1, D2, D3 21 9 S1, S2, S3 108 48 TOTAL 225 100 Dari hasil survei mengenai tingkat pengeluaran perbulan yang dilakukan oleh konsumen menunjukkan bahwa responden yang memiliki pengeluaran dibawah atau sama dengan Rp. 250.000 adalah sebanyak 9 persen, responden yang memiliki pengeluaran perbulan sebesar Rp. 250.001-Rp. 500.000 adalah sebanyak 27 persen, responden dengan pengeluaran perbulan Rp. 500.001-Rp. 750.000 sebesar 25 persen, sedangkan 16 persen responden memiliki pengeluaran perbulan Rp. 750.001-Rp.1.000.000, sisanya sebesar 11 persen dan 13 persen adalah responden yang memiliki pengeluaran perbulan Rp.1.000.001- Rp.1.250.000 dan diatas Rp.1.250.000. Secara lengkap data mengenai jumlah responden berdasarkan pengeluaran perbulan dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6. Data Pengeluaran Perbulan Responden Pengeluaran Jumlah orang Persentase ≤ Rp. 250.000 20 9 Rp. 250.001 – Rp. 500.000 61 27 Rp. 500.001 – Rp. 750.000 56 25 Rp. 750.001 – Rp. 1.000.000 36 16 Rp. 1.000.001 – Rp. 1.250.000 24 11 Rp. 1.250.00 28 13 TOTAL 225 100

2. Brand Awareness dan Brand Loyalty

Dokumen yang terkait

Perilaku Makan Siap Saji (Fast Food) dan Kejadian Obesitas pada Remaja Putri di SMAN 1Barumun Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2014

4 54 114

Hubungan Kebiasaan Konsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food) dengan Obesitas pada siswa Kelas V dan VI SD Shafiyyatul Amaliyyah Medan

8 93 83

Hubungan Kebiasaan Konsumsi Fast Food Dan Aktivitas Fisik Dengan Indeks Massa Tubuh Pada Remaja Di SMA Santo Thomas 1 Medan

4 62 87

Analisis Brand Association CocaCola dalam Pembentukan Brand Image Konsumen (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

11 55 105

Ekuitas Merek Dan Brand Loyalty Blackberry (Studi Deskriptif tentang Pengaruh Ekuitas Merek Blackberry terhadap Brand Loyalty pada Kalangan Mahasiswa FISIP USU)

1 44 136

Analisis Sensitivitas Respon Konsumen Terhadap Ekstensifikasi Merek (Brand Extention) Pada Vaseline Hand & Body Lotion (Studi Kasus Mahasiswi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara)

2 79 103

Pengaruh Penempatan Posisi (Positioning) Terhadap Citra Merek (Brand Image) Pada Clear Men Shampoo (Studi Kasus : Mahasiswa S-1 Reguler Fakultas Ekonomi USU Medan)

2 65 105

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perpindahan merk (brand switching )pada konsumen biore facial foam facial fit-expert : studi kasus pada perempuan di daerah ciputat

2 22 310

Pengaruh persepsi tentang fungsi iklan fast food kentucky fried chicken (kfc) di televisi terhadap intensi membell pada remaja majus dzikir dan tawasulan forum sllaturahmi remaja bogor

0 9 80

ANALISIS KEBUTUHAN MENCARI VARIASI TERHADAP KEPUTUSAN PERPINDAHAN MEREK (BRAND SWITCHING) - Unissula Repository

0 1 16