Pada Tabel 4.7. di atas, dapat dilihat bahwa tingkat kecukupan zat besi Fe dengan kategori baik jika Fe
≥ 26 mg adalah sebanyak 14 orang 27,5 dengan rata-rata Fe sebesar 26,2 mg, sedangkan tingkat kecukupan zat besi Fe dengan
katagori kurang baik jika Fe 26 mg adalah sebanyak 37 orang 72,5 dengan rata-rata fe sebesar 24,7 mg.
4.5. Kadar Hemoglobin Hb
Kadar Hemoglobin Hb wanita pekerja dari 51 orang yang menjadi sampel dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Kadar Hb gr Kadar Hb
n Mean
Baik Jika kadar Hb ≥ 12 gr
Kurang baik jika kadar Hb 12 gr 22
29 43,1
56,9 12,3
10,7
Jumlah 51
100,0
Pada Tabel 4.8. di atas, dapat dilihat bahwa kadar Hemoglobin dengan kategori baik jika kadar Hb
≥ 12 gr adalah sebanyak 22 orang 43,1 dengan rata-rata kadar Hb 12,3 gr, sedangkan kadar Hemoglobin dengan kategori kurang
baik jika kadar Hb 12 gr adalah sebanyak 29 orang 56,9 dengan rata-rata kadar Hb 10,7 gr.
4.6. Produktivitas Kerja
Produktivitas kerja wanita pekerja dari 51 orang yang menjadi sampel dapat dilihat pada tabel berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Produksi CetakanLetrek Tingkat Produktivitas
n Mean
Baik jika cetakan ≥75 lembarjam
Kurang baik jika cetakan 75 lembarjam 31
20 60,8
39,2 75,0
58,4
Jumlah 51
100,0
Pada Tabel 4.9. di atas, dapat dilihat bahwa produktivitas kerja dengan
kategori baik jika cetakan ≥75 lembarjam adalah sebanyak 31 orang 60,8
dengan rata-rata cetakanletrek sebanyak 75 lembar per jam. Tingkat produktivitas kerja dengan kategori kurang baik jika cetakan 75 lembarjam adalah sebanyak 20
orang 39,2 dengan rata-rata cetakanletrek sebanyak 58 lembar per jam,
4.7.Hubungan Tingkat Kecukupan Energi dengan Kadar Hb
Hubungan tingkat kecukupan energi dengan kadar Hb dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.10. Tabulasi Silang Tingkat Kecukupan Energi dengan Kadar Hb Tingkat Kecukupan
Energi Kadar Hb
Jumlah P
Kurang Baik Baik
n n
n
Kurang Baik 13
54,2 11
45,8 24
100,0 0,714
Baik 16
59,3 11
40,7 27
100,0 Berdasarkan tabel 4.10. dapat dilihat bahwa dari 24 responden dengan tingkat
kecukupan energi yang kurang baik, ada sebanyak 13 orang 54,2 yang kadar Hbnya kurang baik dan 11 orang 45,8 yang kadar Hbnya baik. Dari 27 responden
yang tingkat kecukupan energinya baik, ada sebanyak 16 orang 59,3 yang kadar Hbnya kurang baik dan 11 orang 40,7 kadar Hbnya yang baik. Dari hasil analisis
Universitas Sumatera Utara
diperoleh bahwa ternyata lebih banyak responden yang kadar Hbnya kurang baik dengan tingkat kecukupan energi yang baik dibandingkan bila tingkat kecukupan
energinya kurang baik. Dari hasil uji statistik dengan uji Chi-Square diperoleh p = 0,714 dengan
demikian p 0,05, artinya Ho diterima, berarti tidak ada hubungan tingkat kecukupan
energi dengan kadar Hb pada wanita pekerja informal di industri pengolahan ubi.
4.8. Hubungan Tingkat Kecukupan Protein dengan Kadar Hb