Tindak Tutur Langsung dan Tak Langsung

Dubois via Rahayu, 2013:36. Contoh kalimat eksklamatif dapat dilihat pada kalimat berikut ini. 20 Quelle chance tu as “Betapa beruntungnya kamu ” Rahayu, 2013 :36 Tuturan 20 terjadi di sebuah kantor ketika seorang karyawan mengetahui temannya mendapatkan promosi. Kalimat pada tuturan 20 merupakan kalimat eksklamatif yang digunakan untuk menyatakan keterkejutan dan kekaguman seseorang terhadap sesuatu. Pada kalimat 20 penutur mengungkapkan kekagumannya ketika mengetahui temannya mendapatkan promosi.

C. Bentuk Tuturan

Wijana 1996:30-36 menyatakan bahwa tindak tutur dapat berbentuk langsung dan tidak langsung, dan literal maupun tidak literal.

1. Tindak Tutur Langsung dan Tak Langsung

Menurut Wijana, secara formal kalimat dapat dibedakan menjadi kalimat berita, kalimat Tanya dan kalimat perintah. Ketiga tipe kalimat tersebut menentukan bentuk suatu tindak tutur. Tindak tutur langsung direct speech merupakan tindak tutur yang tuturan di dalamnya memiliki fungsi secara konvensional yaitu kalimat berita untuk menyampaikan sesuatu, kalimat Tanya untuk menanyakan sesuatu dan kalimat perintah untuk memerintah. Sedangkan tindak tutur tak langsung indirect speech act adalah tindak tutur yang digunakan untuk memerintah seseorang melakukan sesuatu secara tidak langsung, dengan kata lain perintah itu dapat dinyatakan menggunakan kalimat tanya atau kalimat berita. 21 Do you wear a seat belt? “Apakah anda mengenakan sabuk pengaman? ” 22 Wear a seat belt “Kenakanlah sabuk pengaman” Yule, 1996:95 Pada tuturan 21, penutur menggunakan kalimat tanya untuk menyatakan suatu pertanyaan kepada mitra tuturnya, dan pada tuturan 22, penutur menggunakan kalimat perintah untuk menyatakan suatu perintah. Kedua tuturan tersebut merupakan contoh bentuk tuturan langsung karena tuturannya memiliki fungsi secara konvensional, yaitu kalimat tanya untuk menyatakan pertanyaan, dan kalimat perintah untuk menyatakan suatu perintah. Berikut merupakan contoh tindak tutur langsung dan tak langsung dalam bahasa Prancis. 23 Tu habites quelle ville au Québec ? Kau tinggal di kota mana di Quebec ? Girardet Pecheur, 24 Je voudrais un coca, s’il vous plaît Saya ingin minuman bersoda Pada contoh 23, penutur mengatakan “Tu habites quelle ville au Québec? ” untuk menanyakan di kota manakah mitra tuturnya tinggal di Quebec, sedangkan pada contoh 24, penutur mengatakan “Je voudrais un coca, s’il vous plait” ketika hendak memesan minuman di sebuah cafe, sehingga kalimat tersebut memiliki makna direktif yang ditujukan kepada pelayan cafe. Contoh 23 merupakan contoh kalimat langsung karena menggunakan kalimat tanya untuk menanyakan informasi, sedangkan contoh 24 merupakan bentuk tindak tutur tidak langsung karena menggunakan kalimat berita untuk menyatakan suatu perintah.

2. Tindak Tutur Literal dan Tindak Tutur Tak Literal