Pengetahuan tentang TB MDR

67 Tabel 4.7 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Penyuluhan Kategori n Pernah 52 48,1 Tidak pernah 56 51,9

4.2.2 Faktor Consumer

Faktor konsumen dalam penelitian ini meliputi a pengetahuan tentang TB MDR, b persepsi tentang penyakit TB MDR, c persepsi tentang pelayanan Poli TB MDR dan d diagnosa klinis TB MDR. Hasil penelitian sebagai berikut:

a. Pengetahuan tentang TB MDR

Berdasarkan hasil penelitian diketahui sebanyak 105 orang 97,2 menyatakan tidak tahu apa yang dimaksud dengan TB MDR, sebanyak 105 orang 97,2 menyatakan tidak tahu salah satu penyebab terjadinya TB MDR, sebanyak 67 orang 62,0, menyatakan tidak tahu apa yang dimaksud dengan kasus kronik. Sebanyak 67 orang 62,0, menyatakan tidak tahu apa yang dimaksud dengan kasus gagal pengobatan, dan sebanyak 67 orang 62,0, menyatakan tidak tahu apa yang dimaksud kasus relaps kambuh. Distribusi berdasarkan persepsi tentang penyakit disajikan pada Tabel 4.8. Tabel 4.8 Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan tentang TB MDR Pertanyaan Tahu Tidak Tahu Total n n n Apa yang dimaksud dengan TB MDR 3 2,8 105 97,2 108 100 Salah satu penyebab terjadinya TB MDR 3 2,8 105 97,2 108 100 Apa yang dimaksud kasus kronik 41 38,0 67 62,0 108 100 Apa yang dimaksud kasus gagal pengobatan 41 38,0 67 62,0 108 100 Apa yang dimaksud kasus relaps kambuh 41 38,0 67 62,0 108 100 Universitas Sumatera Utara 68 Hasil pengukuran pengetahuan tentang TB MDR kemudian dikategorikan. Pengetahuan tentang TB MDR pada kategori tidak baik sebanyak 67 orang 62,0. Distribusi berdasarkan kategori disajikan pada Tabel 4.9. Tabel 4.9 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Pengetahuan tentang TB MDR Kategori n Baik 41 38,0 Tidak baik 67 62,0 Jumlah 108 100 b. Persepsi tentang Penyakit TB MDR Berdasarkan hasil penelitian diketahui sebanyak 108 orang 100, menyatakan bahwa karena adanya rasa sakit yang dirasakan, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR, sebanyak 108 orang 100, menyatakan bahwa rasa sakit yang dirasakan perlu diperiksa oleh petugas kesehatan, sebanyak 58 orang 53,7, menyatakan merasa belum yakin bahwa keluhan yang dirasakan dapat sembuh. Sebanyak 58 orang 53,7, menyatakan rasa sakit yang dikeluhkan belum mengganggu aktivitas sehari-hari, dan sebanyak 58 orang 53,7, menyatakan keluhan yang dirasakan belum sepenuhnya dapat ditangani dengan terapi pengobatan. Distribusi berdasarkan persepsi tentang penyakit disajikan pada Tabel 4.10. Universitas Sumatera Utara 69 Tabel 4.10 Distribusi Responden Berdasarkan Persepsi tentang Penyakit TB MDR Pertanyaan Ya Tidak Total n n n Akibat rasa sakit yang dirasakan, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR 108 100,0 0 0,0 108 100 Rasa sakit yang dirasakan perlu diperiksa oleh petugas kesehatan, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR 108 100,0 0 0,0 108 100 Merasa yakin bahwa keluhan yang dirasakan dapat sembuh, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR 50 46,3 58 53,7 108 100 Rasa sakit yang dikeluhkan telah mengganggu aktivitas sehari-hari 50 46,3 58 53,7 108 100 Keluhan yang dirasakan dapat ditangani dengan terapi pengobatan, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR 50 46,3 58 53,7 108 100 Hasil pengukuran persepsi tentang penyakit kemudian dikategorikan. Persepsi responden tentang penyakit pada kategori tidak baik sebanyak 58 orang 53,7. Distribusi berdasarkan kategori disajikan pada Tabel 4.11. Tabel 4.11 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Persepsi tentang Penyakit TB MDR Kategori n Baik 50 46,3 Tidak baik 58 53,7 Jumlah 108 100

c. Persepsi tentang Pelayanan TB MDR

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebanyak 62 orang 57,4, menyatakan petugas kesehatan tidak menanyakan keluhan pasien dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR, sebanyak 62 orang 57,4, menyatakan petugas kesehatan tidak menanyakan riwayat penyakit yang diderita dalam memberikan Universitas Sumatera Utara 70 pelayanan di Poli TB MDR, sebanyak 84 orang 77,8, menyatakan jadwal petugas kesehatan tidak tepat waktu dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR. Sebanyak 62 orang 57,4, menyatakan petugas kesehatan tidak terampil dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR, sebanyak 85 orang 78,7, menyatakan petugas kesehatan memberikan informasi masih sulit dipahami dalam memberikan pelayanan di poli TB MDR, dan sebanyak 69 orang 63,9 menyatakan petugas kesehatan tidak memiliki waktu untuk berkonsultasi. Distribusi berdasarkan persepsi tentang pelayanan disajikan pada Tabel 4.12. Tabel 4.12 Distribusi Responden Berdasarkan Persepsi tentang Pelayanan TB MDR Pertanyaan Ya Tidak Total n n n Petugas kesehatan menanyakan keluhan pasien dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR 46 42,6 62 57,4 108 100 Petugas kesehatan menanyakan riwayat penyakit yang diderita dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR 46 42,6 62 57,4 108 100 Jadwal petugas kesehatan tepat waktu dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR 24 22,2 84 77,8 108 100 Petugas kesehatan terampil dalam memberikan pelayanan di Poli TB MDR 46 42,6 62 57,4 108 100 Petugas kesehatan memberikan informasi dengan mudah dipahami dalam memberikan pelayanan di poli TB MDR 23 21,3 85 78,7 108 100 Petugas kesehatan memiliki waktu untuk berkonsultasi 39 36,1 69 63,9 108 100 Hasil pengukuran persepsi tentang pelayanan TB MDR kemudian dikategorikan. Persepsi responden tentang pelayanan TB MDR pada kategori tidak baik sebanyak 62 orang 57,4. Distribusi berdasarkan kategori disajikan pada Tabel 4.13. Universitas Sumatera Utara 71 Tabel 4.13 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Persepsi tentang Pelayanan TB MDR Kategori n Baik 46 42,6 Tidak baik 62 57,4 Jumlah 108 100 d. Diagnosa Klinis TB MDR Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebanyak 69 orang 63,9, menyatakan petugas kesehatan tidak terampil melakukan diagnosa penyakit yang diderita, sebanyak 69 orang 63,9, menyatakan peralatan medis yang digunakan belum meyakinkan mendiagnosa penyakit yang diderita, sebanyak 69 orang 63,9, menyatakan merasa tidak yakin atas hasil diagnosa klinis oleh petugas kesehatan. Sebanyak 69 orang 63,9, menyatakan penjelasan petugas kesehatan atas diagnosa klinis belum meyakinkan, sehingga belum berkunjung ke Poli TB MDR, dan sebanyak 69 orang 63,9, menyatakan bahwa diagnosa klinis petugas kesehatan belum tepat untuk mengatasi keluhan. Distribusi berdasarkan diagnosa klinis disajikan pada Tabel 4.14. Tabel 4.14 Distribusi Responden Berdasarkan Diagnosa Klinis TB MDR Pertanyaan Ya Tidak Total n n n Petugas kesehatan terampil melakukan diagnosa penyakit yang diderita 39 36,1 69 63,9 108 100 Peralatan medis yang digunakan meyakinkan mendiagnosa penyakit yang diderita 39 36,1 69 63,9 102 100 Merasa yakin atas hasil diagnosa klinis oleh petugas kesehatan 39 36,1 69 63,9 102 100 Karena hasil penjelasan petugas kesehatan atas diagnosa klinis telah meyakinkan, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR 39 36,1 69 63,9 102 100 Hasil diagnosa klinis petugas kesehatan sudah tepat untuk mengatasi keluhan, sehingga berkunjung ke Poli TB MDR 39 36,1 69 63,9 102 100 Universitas Sumatera Utara 72 Hasil pengukuran diagnosa klinis kemudian dikategorikan. Diagnosa klinis pada kategori tidak baik sebanyak 69 orang 63,9. Distribusi berdasarkan kategori disajikan pada Tabel 4.15. Tabel 4.15 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Diagnosa Klinis TB MDR Kategori n Baik 39 36,1 Tidak baik 69 63,9 Jumlah 108 100 4.2.4 Pemanfaatan Rujukan Poli TB MDR RSUP Haji Adam Malik Medan Berdasarkan hasil wawancara tentang pemanfaatan rujukan poli TB MDR, diketahui sebanyak 55 orang 50,9 tidak memanfaatkan poli TB MDR dan sebanyak 50 orang 46,3 memanfaatkan poli TB MDR dengan frekuensi pemanfaatan 2 kali, yaitu berjumlah 50 orang 46,3 dan sebanyak 3 orang 2,8 2 kali. Responden tidak memanfaatkan sebanyak 55 orang 50,9 dengan alasan; sebanyak 2 orang 1,8 menyatakan sebagai tulang punggung keluarga, sebanyak 6 orang 5,6 dengan alasan tidak ada keluarga yang mendampingi, sebanyak 34 orang 31,5 dengan alasan gejala penyakit tidak mengganggu aktivitas, sebanyak 13 orang 12,0 menyatakan mencari alternatif lain. Distribusi pemanfaatan rujukan poli TB MDR disajikan pada Tabel 4.16. Universitas Sumatera Utara 73 Tabel 4.16 Distribusi Responden Berdasarkan Pemanfaatan Rujukan Poli TB MDR Pemanfaatan Jawaban Jumlah Persen Berkunjung ke Poli TB MDR a.Ya 53 49,1 b.Tidak 55 50,9 Jika Ya, berapa kali sudah memanfaatkan poli TB MDR a. Tidak memanfaatkan 55 50,9 b.Ya 2 kali 50 46,3 c. 2 kali 3 2,8 Jika tidak, apa alasan BapakIbu menunda kunjungan ke Poli TB MDR a. Sebagai tulang punggung keluarga 2 1,8 b. Tidak ada keluarga yang mendampingi 6 5,6 c. Gejala Penyakit tidak mengganggu aktivitas 34 31,5 d. Mencari alternatif lain 13 12,0 e. Gejala penyakit sudah mengganggu 53 49,1 Hasil pengukuran pemanfaatan kemudian dikategorikan. Pemanfaatan rujukan poli TB MDR 2 kali dan lebih dari 2 kali sebanyak 53 orang 49,1 dan sebanyak 55 orang 50,9 tidak memanfaatkan. Distribusi berdasarkan kategori disajikan pada Tabel 4.17. Tabel 4.17 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Pemanfaatan Kategori Pemanfaatan n Memanfaatkan 53 49,1 Tidak memanfaatkan 55 50,9 Jumlah 108 100

4.3 Analisis Bivariat