5.6 FH gay kelas bawah yang pernah mengalami kekerasan seksual dari pasangan gaynya
5.6.1 Profil Informan
Inisial nama : FH
Usia : 22 tahun
Suku : Batak Mandailing
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SMA Sekolah Menengah Atas Pekerjaan
: Mahasiswa Penghasilanbulan
: Rp. 800.000,- Kategori informan
: gay kelas bawah Kriteria informan
: pernah mengalami kekerasan seksual
5.6.2 Life History Informan
FH adalah seorang mahasiswa yang sedang kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Medan. Saat ini FH berusia 22 tahun. Sehari-harinya FH
menghabiskan waktunya untuk kuliah dan berinteraksi dengan teman-temannya sesama gay. Awal terjerumusnya FH dalam kehidupan gay adalah ketika dia harus
menghadapi perceraian kedua orangtuanya pada saat dia masih berusia 14 tahun.
Universitas Sumatera Utara
Ayahnya menikah lagi dan pindah ke pulau Jawa sementara FH tetap tinggal bersama ibunya di Kota Medan. Pada masa-masa sulit dalam hidupnya itulah FH mulai
mengalami proses perubahan yang cukup drastis dalam hidupnya. Hal ini terjadi karena pada saat orangtuanya memutuskan untuk bercerai FH masih dalam proses
pencarian jati diri dimana dia membutuhkan figur kedua orangtua yang lengkap yang selalu ada di sisinya sebagai bentuk perlindungan yang membuat dirinya nyaman
dalam melalui proses hidup. Namun yang terjadi pada masa itu adalah hal yang tidak diinginkannya. Sebagai anak laki-laki tentunya FH membutuhkan sosok seorang ayah
yang menjadi panutannya dalam segala hal terutama dalam bertindak sebagai seorang laki-laki yang semestinya. Namun hal itu tidak diperolehnya dari keluarganya
terutama dari sang ayah. Karena pergumulan hidupnya itu akhirnya FH pun mulai mencari pelarian pada hal-hal yang semestinya belum bisa dilakukan oleh seorang
anak pada usia 14 tahun. FH mulai mencoba merokok, minum minuman keras, cabut dari sekolah bahkan sering kabur dari rumah. Hal ini dilakukan FH karena dia merasa
hidupnya kurang lengkap. FH sangat iri bila melihat teman-temannya yang selalu diantar oleh ayahnya ke sekolah sementara dia harus pergi ke sekolah seorang diri
saja. FH sangat merindukan sosok seorang ayah dan kerinduan akan figur seorang ayah itulah yang membuat dia untuk mencari laki-laki matang untuk dijadikan
sebagai figur ayahnya. Sampai ketika FH duduk di bangku SMA dan bertemu dengan seorang guru laki-laki yang cukup matang. Guru itu mengajar bidang studi
pendidikan jasmani dan kesehatan. Inisialnya S. Semenjak bertemu dengan S, FH menjadi lebih semangat dalam hidup karena dia merasa bahwa S adalah figur seorang
ayah yang selama ini dicarinya. FH sangat senang bila S mengajar di kelasnya karena
Universitas Sumatera Utara
dengan leluasa dia bisa memperhatikan S dengan lebih dekat. FH sangat mengagumi S mulai dari cara berbicara, berjalan, tersenyum, mendidik siswa , keramahannya dan
lain sebagainya. Hingga kekaguman FH akan sosok S pun berubah menjadi ketertarikan dan rasa suka yang pada saat itu FH sendiri belum tau apa artinya.
Awalnya FH bingung pada dirinya sendiri akan rasa yang dimilikinya pada sosok S. Dalam hatinya selalu terjadi pergumulan berat tentang apa yang dialaminya, tentang
rasa suka dan ketertarikannya pada sosok S. FH mengalami dilema tentang keberadaan dirinya yang menjadi seorang gay atau bukan. Rasa ketertarikan itu lama
kelamaan menjadi tidak terbendung lagi karena bukan hanya pada S saja FH mengalami hal itu melainkan juga pada setiap lelaki dewasa yang sudah matang atau
sudah berumur. Setiap kali melihat pria matang yang sudah berumur selalu saja perasaan FH bergejolak apalagi bila berada di samping lelaki matang yang sudah
berumur yang pernah dia jumpai. Dari situlah FH mulai sadar bahwa dirinya telah terjebak dalam perasaan suka kepada sesama jenis yaitu pada lelaki dewasa yang
sudah berumur dan mulai menikmati pengalaman baru dalam hidupnya itu. Hal ini membuat FH menjadi suka melakukan petualangan di dunia maya pada situs gay pria
berumur. FH mulai mencari tahu tentang semua situs-situs gay di internet terutama situs gay yang menampilkan segala sesuatu yang berkaitan dengan gay yang sudah
berumur baik itu alamat email, foto-foto dan profil diri para gay yang sudah berumur itu. Hingga pada suatu waktu FH mengenal seorang gay yang sudah berumur melalui
dunia maya pada situs gay. R inisial laki-laki itu. Usia R pada saat itu 42 tahun. Perkenalan antara FH dan R di dunia maya berlanjut ke dunia nyata pada pertemuan
pertama yang telah mereka sepakati berdua. Dari pertemuan pertama itu akhirnya
Universitas Sumatera Utara
berlanjut pada pertemuan-pertemuan berikutnya dan makin hari mereka pun semakin dekat dan akhirnya memutuskan untuk berpacaran. FH begitu menyangi R karena
baginya R adalah sosok ayah yang selama ini dirindukannya. Namun satu hal yang membuat FH terkejut batin adalah ketika R pertama sekali mengajak FH untuk
melakukan hubungan seksual. Saat itulah FH mengetahui bahwa R adalah gay yang suka melakukan kekerasan seksual pada pasangannya. Ketika melakukan hubungan
seksual yaitu pada saat menyodomi FH, R juga mencekik leher FH sampai berkali- kali hingga R mengalami orgasme. Begitulah selalu yang dialami oleh FH bila
melakukan hubungan seksual dengan R. Beberapa bulan hal itu selalu dialami oleh FH dan dia bertahan dengan keadaan itu karena rasa sayangnya kepada R yang begitu
besar. FH tidak mau kehilangan R yang selama ini dapat mengobati kerinduannya akan kasih sayang seorang ayah. Namun hal itu tidak berlangsung lama karena pada
akhirnya FH juga tidak sanggup bila terus-menerus mengalami kekerasan seksual dari R. Dengan berat hati FH pun memutuskan hubungannya dengan R dan meninggalkan
R, seperti yang diceritakannya kepada peneliti : “….Sebenarnya dia itu sayang kali sama aku. Akupun
sayang kali sama dia. Dari dia aku bisa dapat kasih sayang seorang bapak yang slama ini gak pernah kudapat. Cuma
aku gak tahan kalo terus-terusan digituin sama dia. Itu ajanya kelemahan dia, kalo lagi ML mau sambil nyekek.
Siapa yang tahan coba kalo lagi ML sambil dicekek lehernya? Berapa bulan kubiarin, kutahankan karna
sayangnya aku sama dia tapi lama-kelamaan kayaknya gak sanggup lagi aku. Kalo tetap aku sama dia bisa-bisa pun
mati aku pas lagi ML sama dia karena kehabisan napas….”.
Berdasarkan hasil percakapan personal, Oktober 2011
Universitas Sumatera Utara
BAB VI INTERPRETASI DATA