Gambar 145 Flowchart aturan pembentukan pola graf struktur klausa subordinatif.
4.3 Pengujian Aturan Pembentukan Graf Struktur Klausa Subordinatif
Bahasa Indonesia
Setelah diperoleh aturan pembentukan graf struktur klausa subordinatif, selanjutnya dilakukan uji hasil aturan tersebut. Pengujian ini diberikan kepada
klausa subordinatif lain secara acak yang tidak termaktub dalam pembahasan sehingga diperoleh aturan yang berlaku umum. Berdasarkan aturan yang sudah
terbentuk di atas, hasil pengujian aturan pembentukan graf struktur klausa subordinatif adalah sebagai berikut.
1.
Input : Sedari pengumuman ini dikeluarkan, setiap warga harus mengikuti
kegiatan ronda Nardiati et al. 1996.
Konjungsi : sedari p
dalam daftar konjungsi jenis 1.
e
Apakah S
–P? tidak
ya Representasikan token klausa
subordinatif dengan pola graf struktur klausa pola ke-45
pada Gambar 141
Apakah S
–P–K
1
? tidak
ya Representasikan token klausa
subordinatif dengan pola graf struktur klausa pola ke-46
pada Gambar 142
Apakah S
–P–K
2
? tidak
ya Representasikan token klausa
subordinatif dengan pola graf struktur klausa pola ke-47
pada Gambar 143
Apakah S
–P–K
4
? tidak
ya Representasikan token klausa
subordinatif dengan pola graf struktur klausa pola ke-48
pada Gambar 144 Stop
Proses identifikasi struktur klausa : klausa pasif dengan pola P
–O. sedari pengumuman ini dikeluarkan
konj O P
Pembentukan pola graf : representasikan token klausa subordinatif pada
Gambar 84 dengan graf struktur klausa pada Gambar 98.
Graf struktur klausanya adalah sebagai berikut.
Gambar 146 Pola graf struktur klausa subordinatif pasif dengan konjungsi sedari dan susunan fungsional P
–O. Tabel 6 Pengujian aturan pembentukan pada Gambar 146
Hal yang diuji Input
Hasil Status
Hubungan subordinasi
konjungsi jenis 1 sedari
relasi ORD, arah dari klausa subordinatif ke klausa utama
sesuai
Hubungan P –O
pengumuman ini dikeluarkan
relasi CAU, arah dari P menuju O sesuai
2.
Input : Ada empat orang yang ditembak mati tapi hanya satu yang terlibat
baku tembak ketika pasukan Amerika Serikat membunuh Osama bin Laden Maruli 2011.
Konjungsi : ketika p
dalam daftar konjungsi jenis 2.
Proses identifikasi struktur klausa : aktif transitif dengan pola S
–P–O. ketika pasukan Amerika Serikat membunuh Osama bin Laden
konj S P O
Pembentukan pola graf : representasikan token klausa subordinatif pada
Gambar 85 dengan graf struktur klausa pada Gambar 97.
Graf struktur klausanya adalah sebagai berikut. klausa utama
ORD ALI
sedari ALI
klausa subordinatif ALI
P CAU
ALI O
ALI
Gambar 147 Pola graf struktur klausa subordinatif aktif transitif dengan konjungsi sambil dan susunan fungsional S
–P–O. Tabel 7 Pengujian aturan pembentukan pada Gambar 147
Hal yang diuji Input
Hasil Status
Hubungan subordinasi
konjungsi jenis 2 ketika
relasi EQU sesuai
hubungan S –P
pasukan Amerika
Serikat membunuh
relasi CAU, arah dari S menuju P sesuai
hubungan P –O
membunuh Osama bin
Laden relasi CAU, arah dari P menuju O
sesuai
3.
Input : Namun, sebelum memperoleh ijin, mereka harus mengikuti aturan
yang telah ditetapkan Polri Rixco 2008.
Konjungsi : sebelum p
dalam daftar konjungsi jenis 3.
Proses identifikasi struktur klausa : aktif transitif dengan pola S
–P–O. sebelum memperoleh ijin
konj P O
Pembentukan pola graf : representasikan token klausa subordinatif pada
Gambar 86 dengan graf struktur klausa pada Gambar 98.
Graf struktur klausanya adalah sebagai berikut. EQU
ALI sambil
ALI klausa subordinatif
ALI klausa utama
P CAU
ALI O
ALI S
CAU ALI
Gambar 148 Pola graf struktur klausa subordinatif aktif transitif dengan konjungsi sebelum dan susunan fungsional P
–O. Tabel 8 Pengujian aturan pembentukan pada Gambar 148
Hal yang diuji Input
Hasil Status
Hubungan subordinasi
konjungsi jenis 3 sebelum
relasi ORD, arah dari klausa utama ke klausa subordinatif
sesuai
Hubungan P –O
memperoleh ijin
relasi CAU, arah dari P menuju O sesuai
4.
Input : Ia merasa segar bugar setelah sakit karena makanan pedas Widhi
2011.
Konjungsi : setelah p
dalam daftar konjungsi jenis 4.
Proses identifikasi struktur klausa : klausa taktransitif dengan pola P
– Ket.Sebab K
2
. setelah sakit karena makanan pedas
konj P Ket.Sebab K
2
Pembentukan pola graf : representasikan token klausa subordinatif pada
Gambar 87 dengan graf struktur klausa pada Gambar 115.
Graf struktur klausanya adalah sebagai berikut.
Gambar 149 Pola graf struktur klausa subordinatif taktransitif dengan konjungsi setelah dan susunan fungsional P
–K
2
. ORD
ALI sebelum
ALI klausa
utama ALI
klausa subordinatif
P CAU
ALI O
ALI
ORD ALI setelah
ALI klausa
utama ALI
klausa subordinatif
P CAU
ALI K
2
ALI
Tabel 9 Pengujian aturan pembentukan pada Gambar 149
Hal yang diuji Input
Hasil Status
Hubungan subordinasi
konjungsi jenis 4 setelah
relasi ORD, arah dari klausa subordinatif ke klausa utama
sesuai
hubungan P –
Ket.Sebab K
2
sakit karena makanan
pedas relasi CAU, arah dari Ket.Sebab
menuju P sesuai
5.
Input : Sampai bel berbunyi, saya hanya dapat menyelesaikan 30 soal
Nardiati et al. 1996.
Konjungsi : sampai p
dalam daftar konjungsi jenis 5
Proses identifikasi struktur klausa : taktransitif dengan pola S
–P. sampai bel berbunyi
konj S P
Pembentukan pola graf : representasikan token klausa subordinatif pada
Gambar 88 dengan graf struktur klausa pada Gambar 117.
Graf struktur klausanya adalah sebagai berikut.
Gambar 150 Pola graf struktur klausa subordinatif taktransitif dengan konjungsi sampai dan susunan fungsional S
–P. Tabel 10 Pengujian aturan pembentukan pada Gambar 150
Hal yang diuji Input
Hasil Status
Hubungan subordinasi
konjungsi jenis 5 sampai
relasi ORD, arah dari klausa utama ke klausa subordinatif
sesuai
hubungan S –P
bel berbunyi relasi CAU, arah dari S menuju P
sesuai
Hasil pengujian aturan pembentukan graf struktur klausa subordinatif bahasa Indonesia pada klausa lainnya terdapat dalam Lampiran 1.
ORD ALI
klausa utama
ALI klausa subordinatif
ALI sampai
S CAU
ALI P
ALI
5 SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan