Wadah Fase Gerak pada KCKT Fase Gerak pada KCKT
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
a. Metode simulasi spiked-placebo recovery, yaitu pengukuran sejumlah analit bahan murni yang ditambahkan ke dalam campuran bahan pembawa sediaan
farmasi plasebo dan hasilnya dibandingkan dengan kadar analit yang sebenarnya. Penentuan persen perolehan kembali dapat ditentukan dengan menggunakan tiga
macam konsentrasi antara 80-120 dari kadar analit yang diperkirakan. b. Metode penambahan standar atau pembanding standard addition method, yaitu
menambahkan sejumlah tertentu analit dalam sampel yang telah dianalisis untuk selanjutnya dianalisis kembali. Selisih kedua hasil dibandingkan dengan kadar yang
sebenarnya hasil yang diharapkan Akurasi merupakan ketelitian metode analisis atau kedekatan antara nilai
terukur dengan nilai yang diterima baik nilai konvensi, nilai sebenarnya, atau nilai rujukan. Akurasi diukur sebagai banyaknya analit yang diperoleh kembali pada
suatu pengukuran dengan melakukan spiking pada suatu sampel. Untuk pengujian senyawa obat, akurasi diperoleh dengan membandingkan hasil pengukuran dengan
bahan rujukan standar standard reference material, SRM. Suatu metode dikatakan tepat jika ia menghasilkan hasil yang sama dalam sederet penentuan ulangan
Gandjar Rohman, 2007; Johnson Stevenson, 1991. Menurut Harmita, 2006 Rentang kesalahan yang diijinkan pada setiap konsentrasi analit pada matriks dapat
dilihat pada tabel 2.1.
Tabel 2.1 Syarat perolehan kembali untuk tiap konsentrasi dalam matriks
Analit pada matriks sampel Rata-rata yang diperoleh
100 98-102
10 98-102
1 97-103
0,1 95-105
0,01 90-107
0,001 90-107
0,000.1 1 ppm 80-110
0,000.01 100 ppb 80-110
0,000.0001 10 ppb 60-115
0,000.00001 1 ppb 40-120
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta