Perangkat Pembelajaran Proses Pembelajaran

9 sekolah dan OSIS. Kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah ini antara lain: SMK Kristen Penabur Purworejo memiliki kegiatan ekatrakurikuler sebagai sarana penyaluran dan pengembangan minat dan bakat Peserta didik-Peserta didiknya. Kegiatan ekatrakurikuler yang dilaksanakan di sekolah ini antara lain : a. Kepramukaan b. Kempo c. Drum Band d. Band e. Kulintang Calung f. Seni Tari g. Paduan Suara h. PMR i. Paskibra j. OSIS

6. Potensi Guru dan Karyawan

SMK Kristen Penabur Purworejo dipimpin oleh seorang kepala sekolah dengan empat wakil kepala sekolah yaitu wakasek kurikulum, wakasek sarana prasarana, wakasek kesiswaan dan wakasek litbang , masing-masing wakasek yang saling berkaitan. Guru dengan jumlah 36 orang, terdiri dari 15 laki-laki dan 21 perempuan dengan 19 sudah sertifikasi dan sudah memenuhi standar kompetensi sesuai bidang study masing-masing. Sudah cukup baik untuk proses pembelajaran. Karyawan dengan jumlah 8 orang sudah cukup untuk menangani bidang-bidang sesuai dengan keahliannya. Namun kinerja para karyawan sudah baik, terbukti dengan karyawan yang menunaikan tugas dan kewajibannya dengan baik. Sebelum melaksanakan kegiatan PPL, terlebih dahulu dilaksanakan pra PPL melalui mata kuliah pengajaran mikro yang digunakan sebagai pembelajaran atau latihan menjadi seorang guru dan observasi lingkungan sekolah khususnya pembelajaran untuk memahami lingkungan tempat praktik. Hal-hal yang telah diobservasi meliputi lingkungan fisik sekolah, perilakukeadaan siswa, administrasi sekolah, proses kegiatan pembelajaran dan lain-lain. Adapun hasil observasi adalah sebagai berikut:

1. Perangkat Pembelajaran

a. Kurikulum Tingkat Kesatuan Pembelajaran KTSP Kurikulum menggunakan KTSP dan menggunakan acuan SI dari kepala dinas pendidikan. Materi disesuaikan dengan kebutuhan siswa namun tidak menyimpang dari ketetapan kurikulum yang diberikan oleh dinas. 10 b. Silabus Semua guru yang mengampu masing-masing mata pelajaran membuat silabus untuk masing-masing mata pelajaran di awal tahun ajaran baru digunakan sebagai acuan proses pembelajaran selama 1 tahun yang terdiri dari 2 semester. c. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Guru membuat RPP pembelajaran untuk setiap waktu pembelajaran. RPP disisipi nilai karakter yang indin dicapai dalam setiap tujuan pembelajaran dan pembuatan RPP disusun berdasarkan silabus.

2. Proses Pembelajaran

a. Membuka Pelajaran Guru dalam membuka pelajaran yaitu dengan mengucapkan salam kepada peserta didik dan peserta didik menjawab salam yang diberikan kepada guru. - Menarik Perhatian Siswa Dalam proses pembelajaran guru memberikan sedikit humor atau candaan kepada siswa agar tidak terjadi kebosanan dalam pembelajaran dan sedikit perhatian kepada peserta didik yang tidak masuk dengan menanyakan keadaannya. - Memotivasi Siswa Guru memberikan point kepada siswa yang mampu menjawab soal yang diberikan dan bertanya. - Memberi Acuan Guru memberikan acuan materi yang akan di pelajari selanjutnya sehingga para siswa mampu belajar terlebih dahulu di rumah. - Memberi Kaitan apersepsi Guru menjelaskan letak kesalahan yang telah dikerjakkan oleh para siswa dengan dikaitkan dengan materi yang telah di pelajari ataupun yang akan dipelajari selanjutnya. b. Penyampaian Materi Penyajian materi berurutan dan sesuai dengan kebutuhan para siswa dengan menggunkan buku paket. c. Metode Pembelajaran Metode pembelajarannya yaitu ceramah plus pemberian tugas, dan Tanya jawab d. Penggunaan Bahasa Guru menggunakan bahasa formal yaitu bahasa Indonesia dan guru mengemas bahasa dalam pembelajaran sesederhana mungkin agar para siswa mampu memahami pelajaran tersebut. e. Penggunaan Waktu dan Gerak 11 Penggunaan waktu sangat baik, sesuai dengan waktu yang ditetapkan. Guru dalam proses pembelajaran tidak monoton duduk saja namun berkeliling mendekati siswa ataupun berdiri ditengah antara siswa agar dapat memperhatikan apa yang dilakukan para siswa apakan memperhatikan ataupun tidak. Pada saat siswa mengerjakkan tugas rumah di depan kelas, guru berkeliling ke setiap siswa untuk mengecek PR. f. Cara Memotivasi Siswa Dengan cara diberikan point apabila menjawab soal yang diberikan ataupun bertanya. g. Teknik Bertanya - Pengajuan diajukan secara jelas Pertanyaan di lontarkan secara jelas dan dengan suara yang lantang keras. - Pertanyaan memancing pendapat atau keaktifan pembelajar Guru memberikan pertanyaan yang memancing pendapat dan keaktifan pembelajar. Seperti memberikan soal, selanjutnya siswa yang akan mengerjakkan dan akan di bahas bersama-sama. - Pemindah giliran Dalam teknik menjawab di bagi kubu utara dan kubu selatan. - Penyebaran Guru memberikan pertanyaan kepada seluruh siswa apabila pembagian kubu masih kurang menyakinkan. - Pemberi waktu berfikir Guru memberikan waktu berfikir setelah memberikan sebuah pertanyaan lalu di pertanyaan dilontarkan sesuai dengan kubu ataupun tidak ditunjuk apabila siswa dengan sendirinya mengacungkan tangan. - Perubahan tingkat kognitif dalam pertanyaan Soal dimulai dari yang mudah ataupun menyangkut pemahaman siswa kemudian ke latihan soal penerapan. - Pengaturan urutan pertanyaan Soal diurutkan berdasarkan tingkat kesulitan. h. Teknik Penguasaan Kelas Penguasaan kelas baik, guru mampu membuat kelas tidak membosankan dengan cara diberikan sedikit humor, kemudian dilanjutkan lagi ke topik awal. Dan guru menguasai materi yang disampaikan serta terkadang guru menegur beberapa siswa yang kurang memperhatikan. i. Penggunaan Media 12 Guru menggunakan fasilitas yang ada dalam sekolah tersebut.contohnya spidol, papan tulis, buku paket seta LCD. j. Bentuk dan cara evaluasi Setelah guru menjelaskan, sebagai evaluasi guru memberikan latihan soal kepada para siswa. Dan pemberian point kepada para siswa, karena guru menggunakan tidak hanya menggunakan nilai akhir namun juga mempertimbangankan nilai proses dan perilaku siswa. k. Menutup Pelajaran Guru memberikan informasi kepada para siswa materi apa yang akan dipelajari selanjutnya, memberikan kesimpulan dan menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.

3. Perilaku Siswa