Analisis Keterkaitan Program dan Pelaksanaanya Faktor Pendukung

21 10 Rabu, 10 September 2014 XI Akuntansi 1-2 Persediaan 11 Sabtu, 13 September 2014 XI Akuntansi 8,9 Remidi Ulangan Harian 1 c. Evaluasi dan Penilaian Evaluasi hasil belajar bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan praktikan dalam proses penyampaian materi dan untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dalam penguasaan kompetensi dasar akuntansi yang telah diajarkan. d. Umpan Balik dari Pembimbing Umpan balik ini berupa kritik dan saran setelah proses pembelajaran dilaksanakan guna untuk memperbaiki kinerja guru praktikan. e. Praktik Persekolahan Tujuan diadakannya praktik persekolahan adalah agar praktikan mampu melaksanakan tugas-tugas sekolah selain mengajar dan sebagai latihan atau suatu pembelajaran jika kelak akan menjadi seorang guru yang profesional. Kegiatan yang akan dilakukan meliputi pembuatan administrasi guru, menjadi guru piket, dan sebagainya. f. Penyusunan Laporan Setelah mahasiswa praktik mengajar, maka tugas selanjutnya adalah laporan PPL yang mencakup semua kegiatan PPL.

C. Analisis hasil dan Refleksi

1. Analisis Keterkaitan Program dan Pelaksanaanya

Perencanaan proses pembelajaran tercermin dari penyusunan RPP. Praktikan berusaha melakukan langkah demi langkah dalam RPP ketika proses kegiatan pembelajarn berlangsung. Praktikan sebisa mungki melaksankan rencana secara maksimal sehingga antara rencana dan pelaksanaan berjalan dengam baik serta praktikan mendapat bimbingan penuh dari guru pembimbing untuk menjadi yang lebih baik melalui kritik dan saran yang diberikan oleh guru pembimbing.

2. Faktor Pendukung

Dalam pelaksanaan praktik mengajar terdapat beberapa faktor pendukung yang dapat memperlancar proses belajar mengajar antara lain faktor 22 pendukung dari guru pembimbing, siswa, sarana dan prasarana, dan lingkungan sekolah. 3. Faktor Penghambat Hambatan yang dialami oleh praktikan selama mengajar adalah: a. Jam mengajarnya kurang dari 10 kali pertemuan. b. Ada beberapa siswa yang kurang aktif dalam proses pembelajaran c. Tingkat pemahaman siswa dalam menerima materi dan keterampilan dalam mengerjakan soal beragam. d. Ada beberapa siswa yang sulit untuk mengerjakan tugas e. Mengajar dalam satu hari namun berbeda materi sehingga praktikan tidak fokus untukke satu kelas saja f. Siswa sering ribut apabila praktikan sedang menjelaskan. Solusi untuk mengatasi hambatan PPL yang dilakukan praktikan antara lain: a. Guru pembimbing memberikan jam mengajarnya di kelas X dan XII untuk memenuhi pertemuan yang kurang. b. Praktikan mengubah metode yang digunakan dulu ceramah menjadi inkuiri, diskusi, studi kasus, make a match atau latihan soal dan penugasan serta peserta didik diminta untuk mengerjakan ke papan tulis. c. Praktikan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila ada materi yang kurang paham. d. Praktikan berusaha menyampaikan materi sejelas mungkin dan mengulang materi yang belum jelas tersebut. Selain itu praktikan juga memberikan banyak latihan soal agar siswa terampil. e. Dikonsultasikan kepada guru pembimbing, beberapa yang tidak mengerjakkan tugas diberikan penugasan kembali. f. Memberikan sebuah pertanyaan agar siswa berhenti berbicara dengan temannya ataupun menegurnya. Refleksi Pelaksanaan program PPL berjalan dengan lancar. Walaupun pada praktiknya ada beberapa kendala yang dialami tetapi semua dapat diatasi dengan diskusi guru pembimbing dan DPL sehingga semua program dapat tercapai dan berjalan sesuai target yang direncanakan. 23

BAB III PENUTUP