2.2.3.1. Komponen Sikap
Menurut Schiffman dan Kanuk 2010:249-251 menyatakan bahwa tiga komponen sikap yaitu
1 Coqnitive Component Pengetahuan dan persepsi yang diperoleh melalui kombinasi dari pengalaman
langsung dan persepsi yang diperoleh melalui kombinasi dari pengalaman langsung dari objek sikap dan informasi yang terkait yang didapat dari berbagai sumber.
2 Affective Component Emosi dan perasaan konsumen terhadap suatu produk atau merek tertentu.
Emosi dan perasaan terutama mempunyai hakikat evaluatif, yaitu apakah konsumen suka atau tidak terhadap produk tertentu.
3 Conative Componen Berupa keinginan konsumen untuk melakukan pembelian. Dari tiga
komponen sikap, evaluasi merek merupakan pusat telaah sikap karena evaluasi merek merupakan ringkasan dari kecenderungan konsumen untuk menyenangi atau tidak
menyenangi merek tertentu. Evaluasi merek sesuai dengan definisi dari sikap terhadap merek yaitu kecenderungan untuk mengevaluasi merek baik disegani atau
tidak disegani. Menurut Prasetijo dan Lhalaw 2005:108, menyatakan ada enam faktor yang
mempengaruhi komponen sikap yaitu:
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
1 Sikap positif mensyaratkan kebutuhan dan motivasi sebelum sikap tersebut dapat diwujudkan dalam bentuk tindakan.
2 Untuk memanisfestasi sikap positif ke dalam bentuk kepemilikan dibutuhkan kemampuan.
3 Pengukuran sikap biasanya dilakukan untuk objek sikap tertentu 4 Bila komponen kognitif dan afektif tidak kuat dan apabila kemauan bisa
mendapatkan informasi lain pada waktu berbeda maka sikap bisa berubah. 5 Sikap seringkali tidak berasal atau dimiliki oleh konsumen secara individu, tetapi
terbentuk dari pengaruh lingkungan sekitar. 6 Sikap terhadap merek sering diukur tanpa mempertimbangkan situasi.
2.2.3.2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Sikap
Menurut Prasetijo dan Lhalaw 2005:118 ada tiga faktor yang mempengaruhi, yaitu:
1 Pengalaman Pengalaman langsung oleh konsumen dalam mencoba dan mengevaluasi produk
dapat mempengaruhi sikap konsumen terhadap produk. Dengan maksud ini pulalah perusahaan dalam upaya pemasarannya sering memberikan sampel cuma-
cuma dan kupon diskon. Tujuannya adalah agar konsumen mengalami produk baru dan sesudah itu mengevaluasi.
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
2 Kepribadian Keluarga menurut kindra dkk dalam Prasetijo dan Lhalaw adalah faktor penting
dalam pembentukan kepribadian dan selanjutnya pembentukan sikap seseorang. Selain keluarga, kontak dengan teman dan orang lain disekitarnya, terutama
orang–orang yang dikagumi, juga berpengaruh dalam pembentukan kepribadian dan sikap. Oleh sebab itu, pemasar memilih orang terkenal atau yang dikagumi
agar konsumen dapat bersikap positif terhadap produknya, sebagai contohnya yaitu penggunaan selebriti ataupun tokoh yang meyakinkan.
3 Informasi dari media massa Perusahaan menggunakan berbagai macam media massa secara efektif untuk
mempengaruhi sikap audiens yang merupakan konsumen atau calon konsumen perusahaan. Sikap dapat terbentuk dari jenis media massa yang digunakan untuk
mengkomunikasikan informasi tentang produk. Salah satu media masa yang efektif yaitu televisi yang dapat memberikan informasi secara aktual kepada
audiensnya dalam bentuk iklan yang disajikan.
2.2.4. Efektivitas Iklan