Metode Penelitian Metode Penelitian dan Rancangan Siklus Penelitian

25

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

L. Tempat dan Waktu Penelitian

1 Tempat Penelitian Tempat pelaksanaan penelitian adalah di kelas I satu yang beralamat di Kp. Leuwibatu RT.01 RW. 01 Desa Leuwibatu Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor. Alasan peneliti mengambil tempat penelitian di MIS Assholihiyah Leuwibatu Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor adalah : a. Peneliti mengajar kelas I satu, sehingga dalam kegiatan ini peneliti tidak mengganggu kegiatan belajar mengajar di kelas atau sekolah lain. b. Tersedianya data yang diperlukan peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitian. c. Membangkitkan minat siswa dalam mempelajari mata pelajaran Pendidikan Agama Islam PAI khususnya untuk siswa MIS Assholihiyah. 2 Waktu Penelitian Sedangkan waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan penelitian ini adalah dua bulan, yaitu antara bulan Mei sampai dengan Juni, dengan kata lain penelitian ini dilaksanakan pada akhir semester II genap Tahun Pelajaran 20132014.

M. Metode Penelitian dan Rancangan Siklus Penelitian

1. Metode Penelitian

Dalam melaksanakan suatu penelitian diperlukan cara kerja yang berencana agar data yang dikumpulkan dapat mencapai maksud dan tujuan dari penelitian. Untuk itu peneliti harus menentukan metode penelitian yang akan digunakan terlebih dahulu, karena metode merupakan cara kerja untuk mencapai tujuan yang akan memandu peneliti mengenai urutan-urutan sebagaimana penelitian ini dilakukan. Sesuai dengan hal tersebut Winarno Surakhmad mengemukakan sebagai berikut: “Metode merupakan cara utama yang dipergunakan untuk mencapai tujuan, misalnya untuk menguji serangkaian hipotesis dengan mempergunakan teknik serta alat-alat tertentu, cara utama ini dipergunakan setelah penyelidik memperhitungkan kewajaran, ditinjau dari penyelidikan dalam arti luas, yang biasanya perlu diperjelas lebih ekspilisit dalam setiap penyelidikan”. 38 Sukmadinata, mengungkapkan bahwa metode penelitian merupakan rangkaian cara atau kegiatan pelaksanaan penelitian yang didasari oleh asumsi- asumsi dasar, pandangan-pandangan filosofis, dan idiologis, pertanyaan dan isu- isu yang dihadapi. Pemilihan dan penentuan metode tidak dapat dipisahkan dari tujuan dan perumusan masalah, kalau permasalahannya hanya difokuskan pada satu variabel atau aspek dan tujuannya ingin mendapatkan deskripsi dari variabel atau aspek tersebut, maka metodenya adalah metode deskriptif atau servei. Jika terdapat dua variabel dan ingin mengetahui hubungan diantara variabel tersebut, maka metodenya adalah metode korelasional atau komparatif. Jelasnya, bahwa pemilihan metode sangat tergantung kepada tujuan dan rumusan masalah yang sudah difokuskan pada bagian sebelumnya. 39 Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas Classroom Action Research, bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah melalui penerapan langsung di kelas atau tempat kerja. Sedangkan menurut Prof. Suhardjono mengatakan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan bagian dari penelitian tindakan yang dapat dipandang sebagai tindak lanjut dari penelitian deskriftif maupun eksperimen. Pada penelitian tindakan kelas bukan lagi mengetes sebuah perlakuan tetapi sudah mempunyai keyakinan akan ampuhnya sesuatu perlakuan. 40 Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa metode penelitian adalah alat yang dapat dipergunakan untuk melaksanakan dan mencapai suatu penelitian yang disusun secara teratur dan logis yang dituangkan dalam suatu rencana kegiatan penelitian. 38 Winarno Surakhmad, Pengantar Penelitian Ilmiah Dasar, Metode Teknik. Bandung: Tarsito,1985 hlm. 131 39 Maifalinda Fatra. Bahan Ajar PLPG. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: FITK. UIN Syarif Hidayatullah.2010. Cet Ke-1.hlm.79 40 Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: : PT Bumi Aksara.2006. hlm. 56

2. Rancangan Siklus Penelitian

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Terbalik (Reciprocal Teaching) Pada Mata Pelajaran Ips

0 7 107

Penerapan Metode Mind Map Untuk Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ips (Penelitian Tindakan pada Siswa Kelas V MI Misbahul Falah Depok)

0 17 177

Penerapan pembelajaran aktif metode card sort pada materi PAI dalam meningkatkan hasil belajar siswa di SMP Darul Ma'arif Jakarta Selatan

1 13 168

Penerapan Metode Mind MAP untuk peningkatan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPS (penelitian tindakan pada siswa kelas V MI Misbahul Falah Depok)

0 4 177

Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus Siswa/Siswi SMP Negeri 181 Jakarta)

1 11 83

Peningkatan motivasi belajar ips siswa melalui penerapan metode mind map pada kelas IV MI Nurul Falah Parungpanjang

0 2 205

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI STRATEGI MIND MAP PADA PEMBELAJARAN IPA POKOK BAHASAN FOTOSINTESIS KELAS V PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI STRATEGI MIND MAP PADA PEMBELAJARAN IPA POKOK BAHASAN FOTOSINTESIS KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI I K

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN VOCABULARY DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS MELALUI TEKNIK PETA PIKIRAN (MIND MAPPING) Peningkatan Kemampuan Vocabulary Dalam Mata Pelajaran Bahasa Inggris melalui Teknik Peta Pikiran (Mind Mapping) pada Siswa Kelas V SDN 03 Sumb

0 0 15

PENERAPAN MODEL MIND MAP DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI.

0 0 46

Kata Kunci: Strategi Guru dalam Proses pembelajaran, peningkatan Minat Belajar Siswa, Mata Pelajaran PAI. Abstract - Strategi Guru Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam

1 2 12