No Jenis Prasarana
Jumlah Kondisi
Baik Rusak
6 Musholla
1 √
7 Ruang Konseling
1 √
8 Ruang UKS
1 √
9 Ruang OSIS
1 √
10 Ruang MCK
1 √
11 Gudang
1 √
12 Meja Kepala Sekolah
1 √
13 Kursi Kepala Sekolah
1 √
14 Meja Guru
26 √
15 Kursi Guru
26 √
16 Meja TU
1 √
17 Kursi TU
1 √
18 Meja Siswa
199 √
19 Kursi Siswa
199 √
20 Lemari
6 √
21 Komputer
4 √
22 Laptop
4 √
23 Infokus
2 √
B. Analisis Data, Intervensi Hasil Analisis dan Pembahasan
1. Deskripsi Pelaksanaan Pratindakan
Dalam tindakan pendahuluan yang dilakukan peneliti yaitu untuk mengidentifikasi masalah. Maka peneliti melakukan beberapa langkah dalam
pembelajaran teknik mind map dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI. Langkah-langkah yang dilakukan untuk mengetahui perkembangan
hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI yaitu dengan melakukan pengamatan observasi, dan angket.
Proses belajar mengajar yang terjadi pada tahap ini setelah peneliti melakukan pengamatan observasi adalah:
a. Pada saat guru menyampaikan materi guru kurang aktif dan variatif dalam
metode pembelajaran. b.
Guru mengkoordinasikan keadaan siswa, kemudian meminta siswa untuk menulis dan membaca contoh puisi yang sudah disiapkan guru.
c. Guru memperhatikan keadaan siswa selama proses pembelajaran dimulai,
nampak ada beberapa siswa yang masih acuh dengan penjelasan yang disampaikan guru. Dan ada beberapa siswa yang masih bertanya-tanya
dengan teman sebangkunya. d.
Guru memberikan penilaian dari hasil tugas siswa. Setelah peneliti melakukan pengamatan, peneliti memberikan tugas dengan
meminta siswa untuk mengisi lembar angket. Siswa diminta menjelaskan kesulitan-kesulitan selama melakukan hasil belajar mind map. Angket digunakan
untuk mengetahui dimana batas permasalahan yang dihadapi siswa dalam melakukan hasil belajar mind map. Setelah mengoreksi hasil angket yang diisi
siswa, guru mengetahui kesulitan yang dialami siswa dalam melakukan hasil belajar mind map, di antaranya:
1 Siswa kesulitan membuat peta pikiran yang berwarna dan indah.
2 Siswa kesulitan menemukan kata-kata yang tepat dan sesuai dengan tema.
3 Siswa kesulitan memulai peta dengan membuat gambar yang
menggambarkan topik atau ide utama. 4
Siswa merasa kesulitan dalam menyambungkan imajinasi dengan menuliskan kata-kata.
5 Kurang mengungkapkan ide secara bergambar, dengan menggunakan sedikit
kata-kata. Karena masih banyak kesulitan yang dialami siswa, dan perlu perbaikan
dalam menangani permasalahan tersebut, maka penulis melakukan tes awal.
a Perencanaan Tindakan
Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas I MIS. Assholihiyah Leuwibatu Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor, yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 10
siswa perempuan. Pada kegiatan perencanaan pratindakan ini peneliti membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP.
Pada pertemuan ini guru mengawali pembelajaran dengan mengucapkan salam, mengisi absensi siswa, dan secara biasa guru sebelum pembelajaran
dimulai guru meminta siswa untuk tepuk semangat. Setelah tepuk semangat, guru menyapa siswa apakah siswa sudah siap untuk mengikuti pelajaran.
Setelah keadaan terkoordinasi guru menyampaikan materi, kemudian menempelkan gambar di papan tulis. Selesai menempelkan gambar di papan tulis,
guru menyampaikan langkah-langkah yang harus digunakan oleh siswa. Setelah penjelasan guru siswa diminta untuk segera melakukan hasil belajar mind map.
b Pelaksanaan
Pada pelaksanaan ini guru melaksanakan dan menjalankan sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah dibuat. Terdengar dari luar
kelas ketika guru mau memasuki kelas siswa sedang berdoa. Guru memasuki ruang kelas tiga siswa masih dalam keadaan berdoa. Selesai berdoa guru
menjawab salam yang diucapkan semua siswa dan menyapa kabar siswa. Sesuai dengan perencanaan guru mengabsensi kehadiran siswa untuk mengetahui apakah
semua siswa hadir dalam pelaksanaan tes awal ini. Dan sesuai dengan harapan siswa hadir semua.
Sebelum pembelajaran dimulai guru meminta siswa untuk berdiri dan guru memimpin siswa untuk tepuk semangat. Agar suasana tidak tegang dan siswa
menjadi semangat untuk belajar. Selanjutnya guru menyampaikan materi pembelajaran, guru menjelaskan
langkah-langkah yang harus siswa lakukan, dan kompetensi yang harus dimengerti dan dikuasai. Kemudian guru meminta siswa untuk bertanya jika siswa
belum paham tentang penyampaian guru. Setelah memberikan penjelasan dan tidak ada siswa yang bertanya guru
menempelkan gambar. Guru meminta siswa agar tidak berdiskusi dalam melakukan hasil belajar mind map.
c Observasi
Peneliti beserta observer melakukan observasi selama pembelajaran berlangsung. Adapun hasil observasi yang dilakukan peneliti dengan tabel di
bawah ini :
Tabel 5.4 Hasil Observasi Guru Terhadap Siswa
No. Asapek yang diamati
Kriteria Baik
Cukup Kurang
Aktifitas siswa selama mengikuti kegiatan belajar
mengajar a.
Siswa memperhatikan dan
menyimak penjelasan guru
b. Siswa bertanya
seputar materi melakukan hasil
belajar mind map
c. Siswa menjawab
pertanyaan guru yang berhubungan
dengan materi
d. Siswa mengerjakan
tugas yang diberikan guru
2. Perilaku siswa yang tidak
sesuai dengan yang diharapkan guru
a. Mengobrol dengan
teman sebangkunya
No. Asapek yang diamati
Kriteria Baik
Cukup Kurang
b. Melamun
c.
Meniru pekerjaan temannya
d. Mengerjakan tugas
terlalu lama tidak sesuai batas waktu
yang ditentukan
Dengan hasil observasi yang dilakukan, maka peneliti mengetahui hasil tugas siswa dan dapat disimpulkan bahwa guru telah melakukan tugas dalam
pembelajaran teknik mind map dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI dengan cukup baik.
Tabel 6.4 Hasil Observasi Siswa Terhadap Guru
No. Hal yang diamati
Kriteria Presentase
Baik Cukup
Kurang
1. Kemampuan membuka pelajaran
a. memotivasi siswa
b. menarik perhatian siswa
c. memberi acuan materi
yang diajarkan
70
2. Sikap guru selama proses
pembelajaran a.
Kejelasan suara dalam penyampaian materi
b. Menyesuaikan posisi
tempat dalam kelas c.
Gerakan dan mimik
70
No. Hal yang diamati
Kriteria Presentase
Baik Cukup
Kurang
3. Penguasaan meteri ajar
a. Menyampaikan meteri
ajar dengan jelas b.
Jelas dalam memberikan contoh
c. Penguasaan materi yang
disampaikan
70
4. Implementasi dalam langkah-
langkah pembelajaran a.
Penyajian materi sesuai dengan RPP
b. Memanfaatkan alokasi
waktu yang telah ditentukan
c. Menanggapi respon
siswa d.
Berkomunikasi dengan baik pada siswa
70
5. Penggunaan media
a. Menggunakan media
dengan tepat saat digunakan
b. Membantu proses
pembelajaran c.
Terampil dalam mengggunakan media
70
Jumlah rata-rata 70,00
Total skor = jumlah presentase Jumlah kriteria
= 350 5
= 70,00 Keterangan :
Kriteria penilaian jumlah rata-rata: Baik = 70-100
Cukup = 40-69 Kurang = 10-39
Setelah mengetahui hasil observasi yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa jumlah rata-rata 70,00 dengan kategori baik merupakan penilaian siswa
terhadap guru. Selain lembar observasi guru dan observasi siswa, peneliti juga
menggunakan angket yang diberikan pada sebelum dan sesudah tindakan.
Tabel 7.4 Angket Siswa Sebelum Tindakan
Pertanyaan Alernatif jawaban
Ya Tidak
1. Apakah kamu merasa kesulitan
membuat peta pikiran yang berwarna dan indah?
16 80
4 20
Dari pertanyaan di atas ternyata 80 siswa merasa kesulitan dalam membuat peta pikiran yang berwarna dan indah. Ini menunjukkan siswa perlu di
latih lagi.
Tabel 8.4 Angket Siswa Sebelum Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
2. Apakah kamu merasa kesulitan
menemukan kata-kata yang tepat dan sesuai dengan tema?
18 90
2 10
Dari pertanyaan di atas ternyata 90 siswa merasa kesulitan dalam menemukan kata-kata yang tepat dan sesuai dengan tema dan perlu di latih lagi.
Tabel 9.4 Angket Siswa Sebelum Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
3. Apakah kamu merasa kesulitan
memulai peta dengan membuat gambar yang menggambarkan topik
atau ide utama? 15
75 5
25
Dari pertanyaan di atas, ternyata 75 siswa merasa kesulitan memulai peta dengan membuat gambar yang menggambarkan topik atau ide utama, maka dari
itu perlu latihan lagi.
Tabel 10.4 Angket Siswa Sebelum Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
4. Apakah kamu merasa kesulitan
dalam menyambungkan imajinasi dengan menuliskan kata-kata?
20 100
Dari pertanyaan di atas, ternyata 100 siswa merasa kesulitan dalam menyambungkan imajinasi dengan menuliskan kata-kata. Maka dari itu harus ada
peningkatan lagi dengan latihan.
Tabel 11.4 Angket Siswa Sesudah Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
1. Apakah kamu merasa kesulitan
membuat peta pikiran yang berwarna dan indah?
3 15
17 85
Dari pertanyaan di atas sesudah tindakan, 85 siswa sudah bisa membuat peta pikiran yang berwarna dan indah untuk melakukan hasil belajar mind map.
Tabel 12.4 Angket Siswa Sesudah Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
2. Apakah kamu merasa kesulitan
menemukan kata-kata yang tepat dan sesuai dengan tema?
5 25
15 75
Dari pertanyaan di atas, dapat diketahui 75 siswa ternyata sudah tidak merasa kesulitan dalam menemukan kata-kata yang tepat dan sesuai dengan tema
untuk melakukan hasil belajar mind map.
Tabel 13.4 Angket Siswa Sesudah Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
3. Apakah kamu merasa kesulitan
memulai peta dengan membuat gambar yang menggambarkan topik
atau ide utama? 16
80 4
20
Dari pertanyaan di atas, ternyata 80 siswa sudah tidak merasa kesulitan memulai peta dengan membuat gambar yang menggambarkan topik atau ide
utama.
Tabel 14.4 Angket Siswa Sesudah Tindakan
Pertanyaan Alternatif jawaban
Ya Tidak
4. Apakah kamu merasa kesulitan
dalam menyambungkan imajinasi dengan menuliskan kata-kata?
20 100
Dari pertanyaan di atas, ternyata 100 siswa tidak merasa kesulitan dalam menyambungkan imajinasi dengan menuliskan kata-kata dalam melakukan hasil
belajar mind map. Dan dapat disimpulkan pula dari hasil angket siswa sesudah tindakan di atas
bahwa dengan menyambungkan imajinasi dan menuliskan kata-kata cukup membantu siswa dalam melakukan hasil belajar mind map.
Tabel 15.4 Hasil Angket Siswa Sebelum Tindakan
Angket Siswa Sebelum Menggunakan Media
1 Siswa merasa kesulitan membuat peta pikiran yang berwarna dan indah
2 Siswa merasa kesulitan menemukan kata-kata yang tepat dan sesuai
dengan tema
3 Siswa merasa kesulitan memulai peta dengan membuat gambar yang
menggambarkan topik atau ide utama
4 Siswa merasa kesulitan dalam menyambungkan imajinasi dengan
menuliskan kata-kata
Tabel 16.4 Hasil Angket Siswa Sesudah Tindakan
Angket Siswa Sesudah Tindakan
1 Siswa sudah bisa membuat peta pikiran yang berwarna dan indah untuk
melakukan hasil belajar mind map
2 Siswa tidak merasa kesulitan dalam menemukan kata-kata yang tepat dan
sesuai dengan tema untuk melakukan hasil belajar mind map
3 Siswa sudah tidak merasa kesulitan memulai peta dengan membuat
gambar yang menggambarkan topik atau ide utama
4 Siswa tidak merasa kesulitan dalam menyambungkan imajinasi dengan
menuliskan kata-kata dalam melakukan hasil belajar mind map
Dari kedua tabel di atas merupakan hasil analisa atas kesulitan yang dihadapi siswa selama pembelajaran materi melakukan hasil belajar mind map.
Dapat dilihat dari hasil angket yang diberikan sebelum tindakan bahwa dari 100 siswa 90 siswa menjawab seperti dalam tabel di atas.
Sedangkan pada tabel angket sesudah tindakan dilakukan, siswa merasa senang dan terbantu dalam pembelajaran melakukan hasil belajar mind map.
Dengan penggunaan media gambar siswa merasa lebih mudah dalam menyusun kata-kata, mengungkapkan ide dan berimajinasi.
Setelah mengetahui hasil observasi dan hasil angket siswa, peneliti juga menggunakan tes awal dan mencantumkan hasil tes awal kemampuan hasil belajar
siswa pada mata pelajaran PAI sebagai berikut:
Tabel 17. 4 Rekapitulasi Nilai Pendahuluan Tes Awal
Kemampuan Siswa Dalam Melakukan Hasil belajar Mind Map
No Nama
Nilai
1 Ade Alvin
65 2
Ananda Maulid 65
3 Apip Ferdika
45 4
Bembi Saputra 65
5 Dela Handayani
50 6
Dinda Aulia 60
7 Elsa Suryani
45 8
Fikri Septian 60
9 Fitriyani
45 10 Indri
50 11 Ira Sulistiawati
45 12 Irna Sari
60 13 Jilal Afriansyah
50 14 Nanay
65 15 Rahayu
45 16 Rehan Tiana
45 17 Rivaldi
50 18 Siti Amelia
45 19 Yanda Praditia Putra
50 20 Yopiansyah
45
Jumlah 1050
Rata-rata 52,05
Dari tabel rekapitulasi nilai tes awal di atas dapat disimpulkan bahwa dari 20 siswa yang mendapat nilai terendah 45 dan yang memperoleh nilai tertinggi 65.
Nilai rata-rata yang diperoleh adalah 52,05. Dari 20 siswa yang belum mencapai SKBM sebanyak 13 orang dan siswa yang sudah mencapai SKBM sebanyak 7
orang. Sedangkan SKBM pembelajaran PAI Madrasah Ibtidaiyah yaitu 65. Pada
umumnya siswa sudah dapat melakukan hasil belajar mind map tetapi dilihat dari hasil yang diperoleh setelah menggunakan kriteria penilaian maka dapat terlihat
belum menguasai ide-ide, pemilihan kata, serta ungkapan perasaan siswa. Hal ini terjadi karena penulisan dilakukan secara spontanitas. Maka dari itu peneliti akan
mengkaji dan melatih ulang untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam mengembangkan keterampilan pada mata pelajaran PAI melalui teknik mind map.
2. Deskripsi Data Siklus I