selesai. Lagu akan berhenti ketika semua senar Mandolin dipetik kemudian diikuti oleh alat musik pengiring yang lain.
4.1.2 Gitar
Gitar adalah instrumen chordophones yang diklasifikasikan ke dalam jenis long neck lute. Gitar merupakan alat musik yang sangat berpengaruh dalam Grup
Musik Nunut, karena semua alat musik petik lainnya di tuning berdasarkan gitar. Grup Musik Nunut mempergunakan 2 buah gitar sebagai pengiring.
Gambar 4. Gitar Dok. Senovian
Gitar terdiri dari 6 buah senar yang terbuat dari bahan steel atau metal. Posisi senar gitar digambarkan sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
senar 1 senar 2
senar 3 senar 4
senar 5 senar 6
Gambar 5. Posisi Senar Gitar
Berdasarkan pengamatan penulis pengaturan tuning senar Gitar
digambarkan sebagai berikut: Senar 1 adalah nada E yang digambarkan sebagai berikut
Senar 2 adalah nada A yang digambarkan sebagai berikut
Senar 3 adalah nada D yang digambarkan sebagai berikut
Senar 4 adalah nada G yang digambarkan sebagai berikut
Universitas Sumatera Utara
Senar 5 adalah nada B yang digambarkan sebagai berikut
Senar 6 adalah nada E yang digambarkan sebagai berikut
Kedua gitar ini mempunyai perbedaan yaitu teknik memainkan. Gitar pertama dirambas dipetik dengan cepat sedangkan gitar kedua dirambas dengan
lambat. Jika didengar maka suara yang terdengar seperti bersahut-sahutan. Teknik memainkan gitar pertama adalah mangarambas
29
dengan pola ketukan yang jarang sehingga ada kesan lambat, dapat digambarkan sebagai berikut:
↓ ↑
↓ ↓
↑ ↓
Keterangan: - Tanda
↑
artinya jari tangan kanan mangarambas ke atas - Tanda
↓
artinya jari tangan kanan mangarambas ke bawah Tenkik memainkan gitar kedua adalah merambas dengan pola ketukan
yang padat sehingga suara yang dihasilkan sangat rapat dan terkesan sangat cepat. Bila dimainkan dalam tempo dan birama yang sama dengan gitar pertama maka
pola ketukannya dapat digambarkan sebagai berikut:
29
Mangarambas adalah teknik memainkan gitar dengan cara memetik semua senar gitar secara bersamaan.
Universitas Sumatera Utara
↓ ↓ ↓ ↑ ↓
↑ ↓
↓ ↓ ↑ ↓ ↑
Keterangan: - Tanda
↑
artinya jari tangan kanan mangarambas ke atas - Tanda
↓
artinya jari tangan kanan mangarambas ke bawah
4.1.3
Karoccong
Karoccong adalah salah satu alat musik Batak Toba yang tergolong klasifikasi chordophone yang memiliki 4 buah senar yang dimainkan dengan cara
dipetik namun tidak memiliki fret pada fingerboard
30
Radot Sinaga: 2006. Dalam Grup Musik Nunut, Karoccong yang mereka gunakan sudah memakai fret.
Ketika penulis bertanya mengapa Karoccong disini memakai fret, mereka mengatakan bahwa itu hanya untuk mempermudah memainkannya, walaupun
mereka mengetahui bahwa Karoccong pada umumnya tidak mempunyai fret. Menurut Amani Anju Sipahutar bahwa Karoccong yang mereka gunakan dibuat
sendiri oleh beliau. Dibutuhkan waktu sekitar 3 hari untuk membuat sebuah Karoccong. Karoccong biasanya terbuat dari batang kayu Goti atau Atuang
semecarpus sp, akan tetapi karena sulit untuk mendapatkan kayu tersebut maka mereka mengunakan batang kayu Kemiri aleurites moluccana.
30
Fingerboard adalah bilahan papan pada gitar tempat jari menekan senar untuk menghasilkan nada ketika dipetik.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 6. Karoccong Dok. Senovian
Alat musik Karoccong terdiri dari 4 buah senar. Senar Karoccong terbuat dari tali nilon atau tali pancing. Karoccong yang digunakan Grup Musik Nunut
adalah 2 buah. Teknik memainkan Karoccong sama hal dengan memainkan Gitar yaitu dengan cara memetik atau mangarambas mengunakan tangan dari atas ke
bawah atau sebaliknya dan pola yang dimainkan juga sama yaitu Karoccong pertama memainkan pola yang cepat dan Karoccong kedua memainkan pola yang
lambat.
senar 1 senar 2
senar 3 senar 4
Gambar 7. Posisi Senar Karoccong
Universitas Sumatera Utara
Senar 1 adalah nada B yang digambarkan sebagai berikut:
Senar 2 adalah nada G yang digambarkan sebagai berikut
Senar 3 adalah nada E yang digambarkan sebagai berikut
Senar 4 adalah nada C yang digambarkan sebagai berikut
4.1.4 Tambor