58
SJ melukiskan simbol matahari dengan berbagai warna dengan bulatan tengah berwarna coklat. Warna sinar matahari yaitu biru, orange, merah, coklat,
hijau dan kuning. Simbol sinar matahari berbentuk garis lurus yang melingkar. Penggabungan garis lurus yang melingkari bulatan tersebut nampak seperti
matahari yang sedang bersinar. b
Simbol Puting Beliung
Gambar 17. Simbol Puting Beliung
Percampuran warna primer yaitu merah, kuning, dan biru bercampur jadi satu sehingga menjadi warna coklat. Warna tersebut dipergunakan oleh anak
untuk melukiskan simbol puting beliung. Warna coklat sebagai warna dominan dalam simbol tersebut. Goresan jari pada gambar di atas tidak beraturan, sehingga
menghadirkan kesan yang menjadikan lukisan tersebut seperti nyata. c
Simbol Kandang Ayam
Gambar 18. Simbol Kandang Ayam
59
SJ menyimbolkan Gambar 18 di atas merupakan simbol kandang ayam. Warna yang digunakan dalam lukisan tersebut yaitu kuning, merah, dan biru
disusun berjejer sebagai warna dasar. Kemudian anak menggoreskan jari di atas warna dasar menjadi dua bentuk persegi. SJ menceritakan bahwa simbol kandang
ayam tersebut tertabrak dan terseret kereta. d
Simbol Kereta Api
Gambar 19. Simbol Kereta api
Simbol kereta api dalam lukisan di atas memiliki gerbong dengan warna yang bermacam yaitu biru, kuning, dan merah. Gerbong tersebut berbentuk
persegi panjang disusun secara berjejer. Sehingga dapat diidentifikasi bahwa simbol tersebut seperti gerbong kereta api.
4 Karakter Lukisan SJ
SJ memiliki karakter lukisan full colour dalam setiap simbol bentuk yang diciptakan. Disetiap lukisan yang diciptakan terdapat simbol matahari. Goresan
dan simbol bentuk yang diciptakan oleh SJ terlihat jelas dalam melukiskan suatu objek. Garis horizontal menggunakan warna primer biru, kuning, dan merah
disusun berjejer sehingga membentuk suatu rangkaian dapat membentuk suatu simbol baru. Lukisan anak tersebut memiliki alur cerita yang jelas dilihat dari
hubungan simbol bentuk yang diciptakan, serta dari anak melakukan cerita.
60
c. Karya 3 oleh FL
Gambar 20. Hasil Karya Finger Painting Judul “ Pemandangan di Tengah Laut ”
Karya : FL, Ukuran: 29,7 x 42,0 cm A3 Media : Bubur Warna
1 Deskripsi Karya
Lukisan yang dilukis oleh FL berjudul “Pemandangan di Tengah Laut”. Simbol bentuk yang dilukis berupa pelangi, matahari, hujan, awan, dan air laut.
Simbol lukisan yang dibuat oleh FL memiliki berbagai makna di dalamnya. Imajinasi yang tertuang dalam lukisan tersebut diceritakan oleh FL yaitu pada
siang hari disimbolkan dengan adanya matahari, terdapat awan di tengah lautan kemudian terjadi hujan. Hujan disimbolkan oleh FL dengan simbol bulat kecil-
kecil. Anak menceritakan bahwa hujan tersebut hanya berlangsung sebentar kemudian muncul pelangi dan matahari lagi.
Perilaku kreatif FL diamati pada saat kegiatan finger painting berlangsung. Perilaku kreatif FL dideskripsikan sebagai berikut: fluency
kelancaran FL dalam berkarya mampu menciptakan berbagai macam simbol bentuk. Flexibility keluwesan FL dapat dilihat pada Gambar 20, anak tersebut
menciptakan berbagai ide dalam simbol bentuk yang berbeda dan dalam mencampur dan mengkomposisikan warna tidak kesulitan. Terkait dengan
61
originality keaslian karya yang dibuat anak percaya diri dalam menciptakan simbol bentuk, mandiri dalam menyelesaikan hasil karya. Dalam bercerita
mengenai karya yang dibuat, FL mampu memberikan alasan secara detail dan anak tersebut mampu merespon sehingga kegiatan diselesaikan dengan cepat, hal
tersebut terkait dengan sensitivity kepekaan. 2
Proses Kreatif Perilaku kreatif anak diamati pada saat proses kreatif melakukan kegiatan
dan ditampilkan dalam bentuk karya. Perilaku kreatif yang muncul pada anak dideskripsikan dalam Tabel 9 berikut ini:
Tabel 9. Perilaku Kreatif FL dalam Kegiatan Finger Painting Perilaku Kreatif yang muncul
Keterangan Fluency Kelancaran
FL menciptakan berbagai macam simbol bentuk. Dalam lukisan tersebut terdapat enam objek.
Flexibility Keluwesan FL mengambil warna yang berbeda dan goresan
berulang merupakan simbol laut yang diciptakan oleh anak. FL menciptakan simbol hujan, pelangi, awan dan
dua matahari. Warna-warna yang dicampur dan dikomposisikan dengan indah dan dilakukan dengan
mudah, sehingga anak tersebut tidak kesulitan. Dari penjelasan di atas maka FL mampu menciptakan ide
dalam setiap simbol bentuk yang berbeda.
Originality Keaslian FL menyelesaikan lukisan dengan percaya diri. Simbol
bentuk diciptakan dan diselesaikan sendiri. FL melukis secara fokus.
Elaboration Keterperincian FL bercerita di depan kelas.. Peneliti merangsang anak
agar mau bercerita dengan cara memberikan pertanyaan. Peneliti: “Mas FL melukis apa itu?”.
FL: “Pemandangan”. Peneliti: “Coba yuk, teman-teman kepingin tahu mas
FL menggambar apa saja?”. FL: “Laut”. Peneliti: “Trus yang titik-titik itu apa ya?”. FL:
“Hujan, ini ada pelanginya juga tak cap pakai tangan”.
Peneliti: “Kok mataharinya ada dua?”. FL: “Ini tadi hujan, tapi habis hujan muncul lagi,
mataharinya muncul gentenen bergantian”. Percakapan di atas menunjukkan bahwa FL berani
bercerita atau memberikan alasan menngenai lukisan yang dibuat dengan detail.
Sensitivity Kepekaan FL memperhatikan apersepsi. Anak tersebut cenderung
diam dan melihat dengan seksama penjelasan yang sedang diberikan. FL segera merespon untuk melakukan
kegiatan sehingga lukisan diselesaikan dengan cepat.
62
3 Simbolisasi Bentuk dan Warna
a Simbol Laut
Gambar 21. Simbol Laut
Simbol laut dilukiskan dengan berbagai warna yaitu kuning, biru, merah, dan ungu. Goresan terlihat bergelombang sehingga seperti ombak. FL
mengkomposisikan warna seperti pada gambar di atas dengan dominan warna merah sehingga lukisan terkesan hangat.
b Simbol Matahari
Gambar 22. Simbol Matahari
FL melukis dua simbol matahari dengan komposisi warna yang berbeda. Simbol matahari pertama terdapat tiga warna yang digunakan yaitu merah, biru
dan kuning. Pada simbol matahari kedua terdapat dua warna yang digunakan yaitu merah dan biru. Warna yang diekspresikan tersebut merupakan keinginan anak.
FL menceritakan kenapa dalam lukisan tersebut terdapat dua matahari karena matahari pertama muncul sebelum terjadinya hujan dan matahari kedua muncul
setelah hujan reda. Matahari tersebut muncul secara bergantian.
63
c Simbol Awan
Gambar 23. Simbol Awan
FL menyimbolkan awan dengan komposisi warna yang berbeda yaitu merah, kuning, dan ungu. Simbol awan yang lain dibentuk lebih kecil
menggunakan satu warna pada masing-masing bentuk yaitu biru tua dan merah. d
Simbol Hujan
Gambar 24. Simbol Hujan
Tanda titik-titik yang dibuat dengan goresan jari merupakan simbol hujan. Simbol hujan tersebut dibuat dengan warna merah, biru, dan kuning. FL
menceritakan bahwa hujan tersebut terjadi pada siang hari di tengah laut. e
Simbol Pelangi
Gambar 25. Simbol Pelangi
Simbol pelangi dibentuk menggunakan cap tangan dengan warna kuning dan biru. Di antara sela cap tangan tersebut, FL menggoreskan warna merah,
kuning, dan biru sehingga nampak seperti pelangi.