34
2. Waktu Penelitian
Pelaksanaan penelitian dilakukan satu minggu sekali pada tanggal 21 Maret 2014 sampai 30 April 2014. Berikut adalah jadwal observasi yang telah
dilakukan:
Tabel 3. Jadwal Penelitian terhadap Perilaku Kreatif Anak TK ABA Ngabean I Kelompok A dalam Kegiatan Finger Painting
No Hari
Tanggal Jumlah keseluruhan
anak Jumlah anak yang hadir
dan mengikuti kegiatan 1
Jumat 21 Maret 2014
16 anak 13 anak
2 Kamis
27 Maret 2014 16 anak
13 anak 3
Senin 07 April 2014
16 anak 13 anak
4 Kamis
17 April 2014 16 anak
15 anak 5
Sabtu 26 April 2014
16 anak 14 anak
6 Rabu
30 April 2014 16 anak
14 anak
C. Sumber Data
Sumber data adalah benda, hal atau orang tempat peneliti mengamati, membaca, atau bertanya tentang data Suharsimi Arikunto, 2005: 88. Sumber
data dipergunakan untuk mendapatkan informasi dan data mengenai hal-hal yang terkait dalam penelitian. Sumber data dalam penelitian yaitu subjek penelitian
adalah anak TK Kelompok A dengan jumlah siswa 16 anak yaitu 8 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Objek penelitian adalah perilaku kreatif anak TK ABA
Ngabean I Banyurejo Tempel Sleman Kelompok A dalam kegiatan finger painting.
Sumber data berupa wawancara kepada anak TK Kelompok A bertujuan untuk mengetahui elaboration keterperincian dalam menberikan alasan atau
bercerita mengenai hasil karya yang dibuat, sedangkan wawancara yang dilakukan oleh guru bertujuan sebagai pengabsahan data. Penelitian ini memiliki
keterbatasan yaitu observasi yang dilakukan satu minggu sekali pada tanggal 21
35
Maret 2014 sampai 30 April 2014 dikarenakan harus menyesuaikan jadwal dengan kegiatan pembelajaran di TK tersebut, sehingga dilanjutkan dengan
observasi berlanjut menggunakan hasil karya anak.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan kegiatan yang dilakukan oleh peneliti untuk mendapatkan informasi-informasi pada saat penelitian kemudian
diolah menjadi data penelitian. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini antara lain:
1. Observasi partisipatif
Penelitian ini menggunakan observasi partisipatif yaitu pengamat ikut serta dalam kegiatan yang sedang berlangsung. Observasi dilakukan untuk
memperoleh data terkait dengan perilaku kreatif anak TK Kelompok A dalam kegiatan finger painting yang dilakukan dengan cara mengamati subjek dan objek
penelitian. Observasi bertujuan untuk mendapatkan data sebanyak mungkin terkait dengan perilaku kreatif anak TK ABA Ngabean I Banyurejo, Tempel,
Sleman Kelompok A dalam kegiatan finger painting. Pedoman observasi menggunakan cheklist dilakukan agar penelitian yang dilakukan dapat tersusun
sistematis dan data yang diperoleh tidak ada yang tertinggal, sehingga hasil perolehan data dapat diolah dengan optimal. Tahapan observasi dilakukan dua
kali yaitu:
a. Pra Observasi
Tahap pra observasi dilakukan oleh peneliti untuk mengamati aktivitas yang terjadi pada saat kegiatan pembelajaran melukis melalui finger painting
36
oleh anak TK Kelompok A. Hal tersebut bertujuan untuk menemukan permasalahan yang akan dikaji, dan meminta ijin penelitian kepada pihak sekolah.
b. Observasi Penelitian
Observasi penelitian bertujuan untuk memperoleh data terkait dengan perilaku kreatif anak TK Kelompok A dalam kegiatan finger painting. Hal
tersebut dilakukan dengan mengamati subjek dan objek penelitian.
2. Dokumentasi
Perilaku kreatif yang dimiliki anak ditampilkan dalam hasil karya berupa lukisan yang telah dibuat. Berhubungan keterbatasan peneliti dalam melakukan
observasi, maka penelitian dilanjutkan melalui hasil karya anak. Data dalam penelitian ini menggunakan hasil karya yang difoto untuk memudahkan peneliti
dalam menganalisis lebih mendalam berkaitan dengan karya tersebut. Hasil karya tersebut dikumpulkan oleh peneliti dalam setiap pertemuan yang dilakukan.
Jumlah anak yang mengikuti penelitian selama enam kali pertemuan sebanyak 82 anak dan terkumpul 81 hasil karya lukisan anak, karena terdapat satu anak yang
tidak melukis pada saat pertemuan pertama.
3. Wawancara
Wawancara merupakan kegiatan yang dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui
hal-hal yang
lebih mendalam
tentang partisipan
dalam menginterprestasikan situasi dan fenomena yang terjadi, hal tersebut dikemukakan
oleh Stainback dalam Sugiyono, 2011: 316. Pedoman wawancara dalam penelitian ini dimaksudkan sebagai alat untuk mengumpulkan data yang berisi
catatan pertanyaan secara garis besar mengenai proses pembelajaran di TK