Kinerja Guru dalam Pelaksanaan Pembelajaran Tematik

Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov a Statistic Df Sig. PersepsiGuru .069 54 .200 KinerjaGuru .116 54 .069 a. Lilliefors Significance Correction Berdasarkan tabel 4.8 terlihat pada kolom Kolmogorov-Smirnov, nilai signifikansi untuk variabel persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik sebesar 0,200 dan kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik sebesar 0,069. Nilai signifikansi untuk variabel persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik dan kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik lebih besar dari α = 0,05, maka dapat dinyatakan bahwa sampel data persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik dan kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik berdistribusi normal. Uji normalitas juga dilakukan dengan visualisasi histogram. Gambar 4.3 merupakan visualisasi histogram data persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik. Sedangkan, gambar 4.4 merupakan visualisasi histogram data kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik. Gambar 4.3 Visualisasi Histogram Uji Normalitas Data Persepsi Guru tentang Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Gambar 4.3 menunjukkan visualisasi histogram uji normalitas persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik. Data dikatakan normal apabila histogram membentuk kurva normal, yaitu kurva yang menyerupai genta atau bel Martono, 2010: 113. Gambar 4.3 menunjukkan bahwa histogram membentuk kurva normal. Histogram membentuk kurva normal maka data persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik berdistribusi normal. Gambar 4.4 Visualisasi Histogram Uji Normalitas Data Kinerja Guru dalam Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Gambar 4.4 menunjukkan visualisasi histogram uji normalitas kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik. Data dikatakan normal apabila histogram membentuk kurva normal, yaitu kurva yang menyerupai genta atau bel Martono, 2010: 113. Gambar 4.3 menunjukkan bahwa histogram membentuk kurva normal. Histogram membentuk kurva normal maka data kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik berdistribusi normal.

b. Uji Linieritas

Uji linieritas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan yang linier atau tidak secara signifikansi. Pengujian menggunakan test for linearity dengan taraf signifikansi α = 0,05. Dua variabel dikatakan mempunyai hubungan yang linier jika signifikansinya kurang dari α = 0,05. Hasil pengujian linieritas dapat dilihat pada tabel 4.9. Hasil uji linieritas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7d. Tabel 4.9 Hasil Uji Linieritas ANOVA Table Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Persepsi Kinerja Between Groups Combined 5250.404 31 169.368 3.008 .005 Linearity 2609.608 1 2609.608 46.351 .000 Deviation from Linearity 2640.796 30 88.027 1.563 .141 Within Groups 1238.633 22 56.302 Total 6489.037 53 Berdasarkan tabel 4.9 dapat terlihat pada kolom linearity, dimana signifikansinya adalah sebesar 0,000. Signifikansi linearity tersebut kurang dari α=0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel persepsi guru tentang pelaksanaan pembelajaran tematik dan kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran tematik mempunyai hubungan yang linier.

4. Uji Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara atas permasalahan yang dirumuskan. Jawaban sementara harus diuji kebenarannya secara empirik. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment dari Pearson. Setelah d ilakukan analisis dengan α = 0,05, maka penjelasan tentang hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.10. Hasil pengujian hipotesis selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7e.