26
3.1.4. Formulasi Strategi 3.1.4.1. Latar Belakang dan Permasalahan
Dalam menetapkan strategi pengembangan usaha pihak perusahaan harus mengetahui latar belakang dan permasalahan utama yang terjadi. Apabila hal ini
dapat teridentifikasi dengan jelas maka proses penetapan strategi pengembangan usaha tersebut akan berjalan dengan baik. Setidaknya langkah awal dalam proses
menuju terpecahnya masalah sudah dilakukan dengan baik.
3.1.5. Analisis Lingkungan Bisnis Koperasi
Analisis lingkungan diperlukan dalam rangka menilai lingkungan organisasi secara keseluruhan, yaitu meliputi faktor-faktor yang berada di luar eksternal
maupun di dalam internal koperasi yang dapat mempengaruhi kemajuan koperasi dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Secara umum lingkungan bisnis
koperasi meliputi dua bagian besar yang terdiri dari lingkungan eksternal dan internal sebagaimana dijelaskan sebagai berikut :
3.1.5.1. Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal perusahaan terdiri dari semua keadaan dan kekuatan yang mempengaruhi pilihan opsi strateginya dan menentukan situasi pesaingnya.
Model manajemen strategi memperlihatkan lingkungan eksternal ini sebagai tiga segmen yang berinteraksi : 1 Lingkungan operasional ; 2 Industri ; 3 dan
Lingkungan yang jauh. Pearce dan Robinson, 1997 Lingkungan jauh biasanya tidak berhubungan secara langsung dengan situasi
operasional suatu perusahaan. Ada empat aspek lingkungan eksternal yang mempengaruhi perusahaan, yaitu : situasi politik, ekonomi, sosial budaya dan
demografi, serta perkembangan teknologi PEST. Faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi situasi lingkungan eksternal perusahaan terlihat pada Tabel 8
berikut.
27
Tabel 9. Alat Analisis PEST : Daftar Fenomena yang Memungkinkan Menghasilkan
Peluang dan Ancaman
POLITIK •
Situasi Politik Negara •
Kebijakan Politik Luar Negeri •
Regulasi dan Deregulasi Pemerintah
• Peraturan pajak
• Kebijakan Subsidi
• Kebijakan fiskal dan moneter
• Peraturan tenaga kerja
• Peraturan Tenaga Kerja
• Peraturan imporekspor, dll
SOSIAL, BUDAYA, DAN DEMOGRAFI
• Pertumbuhan penduduk
• Gaya hidup
• Sikap terhadap mutu produk
• Jumlah penduduk
• Tingkat pendidikan rata-rata
• Perilaku terhadap pemerintah
• Perilaku belanja
• Manajemen Limbah, dll
EKONOMI •
Tingkat Inflasi •
Kecenderungan produk domestik bruto
• Ketersediaan kredit
• Pola Konsumsi
• Kurs Mata Uang
• Tingkat Pajak
• Trend Pertumbuhan Ekonomi,
dll
TEKNOLOGI •
Perkembangan teknologi dan informasi
• Kecenderungan perkembangan
teknologi yang unik dalam industri
• Perkembangan teknologi dasar
• Perkembangan perilaku
masyarakat terhadap teknologi, dll
Sumber : David, 2002
3.1.5.2. Lingkungan Internal
Semua perusahaan mempunyai kekuatan dan kelemahan dalam berbagai fungsional bisnis. Analisis lingkungan internal mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan yang menjadi landasan bagi strategi perusahaan Pearce dan Robinson, 1997. Tidak satu pun perusahaan yang sama kuat atau lemah di semua bidang
David, 2002. Lingkungan internal perusahaan merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi arah dan tindakan perusahaan yang berasal dari intern perusahaan.
Kekuatan adalah sumberdaya, keterampilan, atau keunggulan-keunggulan lain relatif terhadap pesaing dan kebutuhan pasar yang dilayani atau ingin dilayani oleh
perusahaan. Kelemahan adalah keterbatasan atau kekurangan dalam sumberdaya, keterampilan dan kapabilitas secara serius menghambat kinerja efektif perusahaan.
Pearce dan Robinson, 1997.
28 Faktor-faktor internal perusahaan pada umumnya dibagi atas faktor : 1
manajemen, 2 Sumber daya manusia, 3 Produksi dan operasi, 4 pemasaran dan distribusi, 5 permodalan dan keuangan, serta 6 penelitian dan pengembangan
David, 2002
a. Manajemen