67 pribadi tidak perlu lagi membayar biaya transportasi ke KUD. Beberapa keuntungan
diatas memang menguntungkan peternak besar yang langsung mengirimkan susu ke PT. Cimory. Namun Badan Pengurus tidak memikirkan dampak negatif jangka
panjang dari keputusan tersebut. Dampak negatif yang mungkin sekali terjadi adalah banyak peternak besar lainnya yang merasa iri dan kemudian ingin melakukan apa
yang telah dilakukan oleh peternak besar sebelumnya yakni mengirimkan susunya langsung ke PT. Cimory tanpa melalui KUD. Di dalam benak mereka akan muncul
anggapan bahwa peran KUD Giri Tani sudah tidak diperlukan lagi sehingga dampak negatif terbesar adalah para peternak besar tersebut mengundurkan diri dari
keanggotaan KUD Giri Tani. Jumlah anggota yang menyalurkan susunya melalui KUD Giri Tani semakin
berkurang. Hal ini akan berdampak semakin menurunnya kuantitas susu yang disalurkan melalui KUD Giri Tani. Pada tahun 2005 jumlah rata-rata susu yang
disalurkan melalui KUD mampu mencapai 5200 Liter per hari. Kemudian pada tahun 2006 menurun menjadi 5000 Liter per hari. Lalu pada tahun 2007 turun drastis
menjadi 2500 Liter per hari. Lalu pada tahun 2008 menurun menjadi 1800-2000 liter per hari. Hal ini merupakan bukti nyata kebijakan Badan Pengurus yang dinilai akan
mengancam keberlangsungan aktivitas perekonomian KUD Giri Tani.
6.1.2. Sumber Daya Manusia SDM
SDM merupakan salah satu hal yang terpenting agar terbentuk suatu organisasi yang berkualitas. Kualitas suatu organisasi pada umumnya didukung oleh
suatu tingkat pendidikan karyawannya. Sebagian besar karyawan KUD Giri Tani memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Hal ini disebabkan banyaknya karyawan
KUD Giri Tani yang merupakan penduduk sekitar pada umumnya memiliki tingkat pendidikan rendah. Sebenarnya memiliki karyawan yang berpendidikan rendah
bukanlah menjadi suatu penghalang bagi KUD Giri Tani untuk berkembang. Hal ini dikarenakan pekerjaan yang bersifat teknis dapat dilakukan apabila karyawan tersebut
mendapat pelatihan khusus dalam rangka mengoperasikan atau mengerjakan
68 pekerjaan itu. Terlebih apabila karyawan tersebut sudah berpengalaman cukup lama
dalam mengerjakan hal yang ditugaskan kepadanya. Dari total karyawan sejumlah 23 orang sebanyak 11 orang merupakan lulusan
SD dan sisanya lulusan SLTP sebanyak enam orang, lulusan SMU sebanyak lima orang dan lulusan S1 hanya satu orang. Hal ini menunjukkan perlunya perhatian besar
dari para pengurus koperasi untuk membina anggota secara intensif apabila KUD ingin memiliki tenaga kerja lebih berkualitas meskipun hanya berpendidikan rendah.
6.1.3. Pemasaran
Sebelumnya KUD Giri Tani bermitra dengan dua buah IPS yaitu PT. Diamond dan PT. Cimory. Kedua IPS ini sama-sama membutuhkan susu dari KUD
Giri Tani, namun pada akhirnya KUD Giri Tani lebih memilih PT. Cimory sebagai pasar utama mereka. Hal ini dikarenakan beberapa sebab diantaranya : Pertama,
Jarak yang lebih dekat karena PT. Cimory terletak masih satu kecamatan dengan KUD Giri Tani yaitu Kecamatan Cisarua. Sedangkan PT. Diamond berada di wilayah
Jakarta. Jarak yang dekat ini memberikan keuntungan bagi KUD Giri Tani dan PT. Cimory. Bagi KUD Giri Tani dapat menghemat biaya pengiriman dan susu yang
diterima lebih berkualitas karena jarak tempuh yang pendek menyebabkan susu tidak mengendap terlalu lama di peternak maupun di KUD. Kedua, Harga lebih tinggi
yang diberikan oleh PT. Cimory kepada KUD dari pada yang diberikan PT. Diamond kepada KUD. Harga yang diberikan PT. Diamond berkisar Rp. 2.500 liter
sedangkan PT. Cimory sanggup memberikan harga Rp. 3.000 liter. KUD Giri Tani menerapkan sistem kontrak penjualan dengan PT. Cimory
ketika PT. Cimory didirikan pada tahun 2005. Adapun kontrak penjualan tersebut berisi tentang : pertama akan menjadikan KUD Giri Tani sebagai proritas utama
dalam penerimaan bahan baku susu sebelum menerima susu dari daerah lain. Hal ini haruslah menjadi pemicu bagi KUD Giri Tani agar dapat meningkatkan kualitas susu
para anggotanya agar kepercayaan yang telah diberikan oleh PT. Cimory tidak sia-sia. Kedua, berisi tentang penetapan harga jual susu lebih tinggi 10 persen dari PT.
Diamond Cold Storage. Namun perjanjian kedua tersebut seolah sudah tidak berlaku
69 lagi semenjak KUD Giri Tani menghentikan pasokan susu ke PT. Diamond. Hal ini
disebabkan lemahnya political will Badan Pengurus dalam mempertegas kembali komitmen perjanjian sebelumnya.
6.1.4. Administrasi dan Keuangan