Bentuk Persamaan Regresi Uji Keberartian Koefisien Regresi Uji Kelinieran Regresi Koefisien Korelasi

Kriteria Pengujian: Tolak jika dimana - didapat dari daftar normal baku dengan peluang 0,5- α. Untuk    5 , z z hitung diterima. Sudjana, 2005: 233-235.

3.9.4. Uji Hipotesis II

Pada uji hipotesis II dilakukan untuk mengetahui keaktifan belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Boja yang menggunakan model pembelajaran CTL berpengaruh positif pada kemampuan pemecahan masalah materi garis singgung persekutuan dua lingkaran atau tidak. Hasil pengamatan keaktifan belajar peserta didik dan nilai tes kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada kelas yang menggunakan model pembelajaran CTL dengan dianalisis menggunakan analisis regresi.

3.9.4.1. Bentuk Persamaan Regresi

Persamaan umum regresi linear sederhana adalah sebagai berikut: ̂ X Keterangan: ̂ : Variabel terikat : Harga Y ketika X : Angka arah atau koefisien regresi X : Variabel bebas Koefisien-koefisisen regresi dan untuk regresi linear dapat dihitung dengan rumus: Sugiyono, 2010: 262 ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ Pada penelitian ini merupakan keaktifan peserta didik, merupakan kemampuan pemecahan masalah peserta didik dan merupakan banyak subjek penelitian.

3.9.4.2. Uji Keberartian Koefisien Regresi

Hipotesis yang diuji adalah sebagai berikut: : Koefisien arah regresi tidak berarti : Koefisien arah regresi berarti Untuk menguji hipotesis nol menggunakan statistika sebagai berikut. Sugiyono, 2010: 273 Kriteria pengujianya tolak jika dengan taraf signifikan dan dk pembilang dan dk penyebut .

3.9.4.3. Uji Kelinieran Regresi

Uji linieritas regresi digunakan untuk mengetahui apakah variabel X dan variabel Y membentuk garis linear atau tidak. Apabila tidak linier maka analisis regresi tidak dapat dilanjutkan. Uji linear regresi sederhana X terhadap Y dapat dihitung dengan menggunakan rumus pada Tabel 3.6. Tabel 3.6 Analisis Varians Untuk Uji Kelinieran Regresi Sumber Variansi Dk JK KT F Total ∑ Koefisien ∑ Regresi | | | Sisa ∑ ̂ ∑ ̂ Tuna cocok Galat Keterangan: : Jumlah Kuadrat Total : Jumlah Kuadrat koefisien | : Jumlah Kuadrat regresi | : Jumlah Kuadrat sisa : Jumlah Kuadrat tuna cocok : Jumlah Kuadrat galat Hipotesis yang diujikan adalah sebagai berikut: : regresi linear : regresi non linear Sedangkan rumus yang digunakan untuk memcari adalah sebagai berikut: Sugiyono, 2010: 274 Kriteria pengujiannya tolak jika dengan taraf signifikan dan dk pembilang serta dk penyebut .

3.9.4.4. Koefisien Korelasi

Koefisien regresi digunakan untuk mengetahui derajat hubungan antara variabel-variabel. Hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut: : Tidak ada hubungan antara keaktifan peserta didik terhadap nilai kemampuan pemecahan masalah peserta didik. : Ada hubungan antara keaktifan peserta didik terhadap nilai kemampuan pemecahan masalah peserta didik. Koefisien korelasi dinyatakan dengan rumus sebagai berikut: Sugiyono, 2010: 274 ∑ ∑ ∑ √{ ∑ ∑ }{ ∑ ∑ } Kriteria pengujian dalam hal ini ditolak jika . Koefisien korelasi terletak dalam interval dengan tanda negatif menyatakan adanya korelasi tak langsung atau korelasi negatif dan tanda positif menyatakan korelasi langsung atau korelasi positif. Khusus untuk dapat ditafsirkan bahwa tidak terdapat hubungan linier antara variabel-variabel X dan Y.

3.9.4.5. Koefisien Determinasi

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CRH BERBANTUAN POWERPOINT PADA KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VIII MATERI LINGKARAN

1 5 251

Keefektifan Pembelajaran Model TAPPS Berbantuan Worksheet Berbasis Polya terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Lingkaran Kelas VIII

1 11 214

KEEFEKTIFAN MODELRESOURCE BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK PADA MATERI LINGKARAN

6 26 297

PENGEMBANGAN KARAKTER KEDISIPLINAN DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL LAPS HEURISTIK MATERI LINGKARAN KELAS VIII

11 81 302

KEEFEKTIFAN MODEL DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN PRAKARYA ORIGAMI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VIII

0 32 414

KEEFEKTIFAN MODEL TGT DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMP KELAS VIII PADA MATERI LINGKARAN

0 22 239

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PAGAR MERBAU T.A 2015/2016.

0 2 27

PENERAPAN STRATEGI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH Penerapan Strategi Contextual Teaching And Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Hasil Belajar Matematika Bagi Siswa Kelas Viii Mts N

0 2 16

PENERAPAN STRATEGI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH Penerapan Strategi Contextual Teaching And Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Hasil Belajar Matematika Bagi Siswa Kelas Viii Mts N

0 2 11

10 Keefektifan Contextual Teaching and Learning Berbantuan Alat Peraga Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII SMP N 8 Pekalongan Nurina Hidayah

0 0 7