Tari Gambyong Karya Seni Tari Tunggal Nusantara

10 Seni Tari untuk SMAMA Kelas X

7. Tari Ajat Temuai Datai

Tari Ajat Temuai Datai diangkat dari bahasa Dayak Mualang yang maknanya adalah tari yang dilakukan untuk menyambut tamu yang datang atau tamu agung diagungkan. Proses penyambutan ini melalui empat babak sebagai berikut.

a. Ngiring Temuai

Ngiring Temuai adalah proses pengiringan tamu ataupun pemaduan tamu sampai ke depan Rumah Panjai rumah panggung yang panjang. Proses ngiring temuai ini dilakukan dengan cara menari dan tarian ini dinamakan tari Ajat penyambutan. Kemudian, kepala suku mengunsai beras kuning menghamburkan beras yang dicampur kunirberas kuning dan membacakan pesan atau mantera sebagai syarat mengundang Senggalang Burong, yaitu burung keramat yang menyampaikan pesan kepada Petara Tuhannya.

b. Mancung Buloh

Mancung Buloh bermakna menebaskan mandau atau parang guna memutuskan bambu. Bambu sengaja dibentangkan menutupi jalan masuk ke rumah panjai dan para tamu harus menebaskan mandaunya untuk memutuskan bambu tersebut sebagai simbol bebas dari rintangan yang menghalangi perjalanan tamu itu.

c. Njak Batu

Njak Batu adalah proses menginjakkan tumit ketika menyentuh sebuah batu yang direndam di dalam air yang telah dipersiapkan. Njak Batu merupakan simbol kuatnya tekad dan tinginya martabat tamu itu sebagai seorang pahlawan yang disegani. Air pada rendaman batu tersebut diteteskan pada kepala tamu itu sebagai simbol keras dan kuatnya semangat dari batu itu untuk diteladani oleh pahlawan atau tamu yang disambut.

d. Tama’ Bilik

Tama’ Bilik bermakna memasuki rumah panjai. Ini merupakan pelajaran akhir dari proses penyambutan. Setelah melalui prosesi babak-babak tersebut, tamu diizinkan naik ke rumah panjang dengan maksud menyucikan diri dalam upacara yang disebut Mulai Burung mengembalikan semangat perang atau mengusir roh jahat.

8. Tari Gatotkaca

Tari Gatotkaca termasuk ke dalam jenis tari wayang. Gambaran dari tarian ini adalah kesan yang terungkap lewat bentuk tarian dari esensi peristiwa yang melatarbelakanginya. Akan tetapi, tidak dibawakan secara keseluruhan peristiwa, hanya peristiwa-peristiwa tertentu. Seperti tari Gatotkaca dengan tema ngalanglang nagara . Karakter tokoh dalam tarian ini monggawa lungguh dengan gerak-gerak sebagai berikut. Pelajaran 1 Apresiasi Seni Tari Tunggal Nusantara 11 Kerjakan soal-soal berikut dengan baik 1. Sebutkan unsur-unsur seni tari 2. Apakah ciri khas dari tari topeng Cirebon? 3. Jelaskan gerakan tari topeng Cirebon 4. Mengapa tari Reog Ponorogo disebut sebagai tari pertunjukkan? 5. Jelaskan empat babak dalam tari Ajat Temuai Datai Pelatihan 2 • Gerak pokok, yaitu adeg-adeg, jangkung ilo, mincid, gedut, dan lengkahan keupat dan gedig. • Gerak khusus, yaitu gerakan yang umumnya terdapat pada karaktertarian tertentu. Misalnya, pada gatotkaca yang monggawa dan ngalana, gerak khususnya adalah pakbang. • Gerak peralihan, yaitu gerak yang digunakan sebagai sisipan, yang digunakan antara gerak pokok dan gerak pokok lainnya, atau gerak pokok dan gerak penghubung. Gerak peralihan pada tari Gatotkaca adalah gerak raras gedig. • Gerak penghubung, yaitu gerak peralihan yang berfungsi sebagai penghubung ke koreograi yang diiringi yang embatnya berbeda, baik embat naik naekeun atau embat turun nurunkeun gerakan ini senantiasa berkaitan dengan keserasian desain gerak, ritme, tempo dan dinamika serta suasana. Bentuk gending yang digunakan dalam tarian ini adalah perpaduan instrumen dan vokal. Instrumen yang digunakan adalah gamelan berlaras salendro dan vokal yang digunakan adalah kakawen yang dibawakan dalang. Bentuk gending tari gatotkaca mempunyai ciri khas irama sebagai berikut. • Irama yang pertama dimainkan adalah irama cepat grudugan • Perubahan bentuk irama dalam tarian ini terbagi dua, yatiu nurunkeun grudugan cepat ka lagu ageung lambat dan naekeun lagu ageung ka sawilet sedang Tata rias pada tarian ini menggunakan garis wajah sebagai berikut. Bentuk alis cagak, godeg kampak, pasu teleng rangkap, kumis baplang, cedo dan pasu damis. Sedangkan tatabusana yang digunakan adalah makuta gelung pelengkung garuda mungkurcapit hurang bercagak, baju kutung berhiaskan bintang, celana sontog, sinjang dodot satria, epek, beubeur, tutup rasa, uncal, gelang kaki, gelang tangan, kilat bahu dan keris.