4.2.1 Segmentasi Pasar, Targeting dan Positioning
Dalam sub bab ini, penulis menyajikan point segmentasi pasar. Segmentasi pasar menggambarkan akan seberapa besar ruang lingkup yang akan dijangkau
suatu perusahaan dalam memperoleh profit. Untuk mengetahui segmentasi pasar yang dijadikan acuan PT Bank Danamon dalam mengembangkan jangkauannya,
penulis mengajukan pertanyaan sebagai berikut :
Pertanyaaan : Bagaimana segmentasi pasar yang diterapkan di PT Bank Danamon dalam memasarkan Produk Jasa
Asuransinya ?
Hasil wawancara dengan Ibu Lilis selaku Business Manager BM Funding, ia mengatakan :
“Produk PT Bank Danamon ini menjangkau segala lapisan masyrakat, baik itu dari kelas menegah kebawah maupun kelas menengah ke atas
namun tetap fokus kepada nasabah Existing Bank Danamon Indonesia. Hal ini dikarenakan kita memiliki banyak tarif, ada tarif yang dapat
dijangkau kelas menengah kebawah dan beranekaragam pilihan tarif untuk kelas menengah ke atas. Dalam pemilihan premi pada umumnya
tergantung kebutuhan daripada segmentasi pasarnya. Soalnya tarif premi murah dan produknya pun ada. Disisi lain terkait produk tentang
pembiayaan sekolah anak, investasi juga ada sehingga segala segmentasi pasar dapat kita jangkau. Contohnya untuk kelas menengah ke atas ada
yang ingin investasi kami juga menyediakan. Selain itu, PT Bank Danamon juga menjangkau pasar individu perseorangan dan kumpulan
group yang mana premi disesuaikan dengan kemampuan orang.
Melihat segmentasi yang diterapkan PT Bank Danamon, dapat diketahui bahwa pasar dari PT Bank Danamon adalah dari segala lapisan sosial di
masayarakat. Hal ini membuat penulis tertarik untuk mengetahui fokus dan target dari adanya segmentasi pasar yang dibentuk. Maka penulis mengajukan
pertanyaan sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Pertanyaan : Apakah fokus dan target dari PT Bank Danamon dalam segmentasi pasar
produk jasa asuransi yang ditawarkan perusahaan ?
Hasil wawancara dengan Ibu Lilis, ia mengatakan :
“Kami fokus dalam menjangkau semua elemen nasabah dan calon nasabah namun tetap fokus dan target nya itu adalah nasabah Existing
Bank Danamon Indonesia. Namun, kita secara kinerja lebih cenderung mencari nasabah itu yang berada di usia produktif usia diantara 20 - 65
tahun. Di usia yang demikian resiko-resiko dan kebutuhan akan asuransi masih sangat tinggi. Selain itu, nasabah yang memiliki laporan kesehatan
yang baik juga merupakan salah satu sumber investasi bagi perusahaan di masa yang akan datang. Pada dasarnya harta kekayaan perusahaanyang
bergerak pada jasa asuransi jiwa adalah banyaknya portofolio polis dalam arti kata yaitu rajin membayar Invest. Kami di perusahaan
memiliki yang namanya target premi. Kalau untuk masyarakat kelas menengah ke atas targetannya jelas di premi karena kecenderungan
pilihan premi yang ditawarkan cukup tinggi. Sedangkan untuk kelas menengah ke bawah target kami di banyaknya jumlah portopolio, dalam
artian pembayaran investment tiap bulan lancar dengan preminya yang terjangkau”.
Melihat fokus dan target yang ditentukan PT Bank Danamon yang menempatkan stabilitas perusahaan dan banyaknya portopolio polis sebagai tujuan
dasar. Penulis menganggap bahwa dibutuhkan sesuatu yang menjadi nilai jual lebih positioning yang dimiliki Bank Danamon dalam merebut pasar
dibandingkan perusahaan lain. Untuk mengetahui hal tersebut peneliti selanjutnya mengajukan pertanyaan sebagai berikut :
Pertanyaan : Apa yang menjadi keunggulan dari PT Bank Danamon dibandingkan dengan perusahaan asuransi lainnya
atau bank konvensional yang juga menawarkan produk jasa asuransi ?
Universitas Sumatera Utara
Hasil wawancara dengan Ibu Lilis, ia mengatakan :
“Kita tahu semua Perusahaan Asuransi itu punya kelebihan masing masing. Keunggulan pasti PT Bank Danamon Indonesia yang pasti PT
Bank Danamon adalah Bank konvensional swasta yang pertama yang menawarkan produk asuransi dibandingkan Bank Konvensional lainnya.
Hal ini dapat disebut sebagai salah satu keunggulan karena produk asuransi kita sudah terlebih dahulu ada dibanding produk asuransi bank
lain,meskipun kita akui saat ini persaingan begitu terbuka apalagi dengan perusahaan yang spesialisasinya adalah produk asuransi. Selain itu Bank
Danamon Indonesia adalah Bank Jangkar, artinya apabila suatu saat Bank melakukan Merger dengan perusahaan lain maka Bank Danamon
menjadi leader dan membawa nama perusahaan serta mendapat asset terbesar setelah merger dilakukan. Namun saat ini kita sudah menjalin
kerjasama dengan beberapa perusahaan yang basicnya adalah asuransi khususnya perusahaan asing untuk lebih menguatkan produk bersama di
tanah air.
Sejauh melihat hasil wawancara tersebut di atas, perusahaan PT Bank Danamon memandang statusnya sebagai Bank Konvensional Swasta pertama di
Indonesia sebagai sebuah keunggulan kompetitif yang memberikan mereka nilai positioning.
4.2.2 Bauran Pemasaran Marketing Mix a. Produk