commit to user
BAB II - 13
BAB II TINJAUAN TEORI
2.1. TINJAUAN UMUM PUSAT PERDAGANGAN
Perdagangan diartikan
sebagai pedagang
yang menjual
barang dalam
jumlah yang
besar maupun
kecil. Perdagangan
berhubungan dengan
kegiatan menjual
dan membeli
barang untuk
memperoleh keuntungan jual beli; niaga. Untuk kegiatan ini dibutuhkan suatu tempat
bursa pasar sebagai tempat untuk memperjualbelikan sesuatu. sumber: http:pusatbahasa.diknas.go.idkbbiindex.php
Secara umum pusat perdagangan diartikan sebagai suatu tempat berkumpulnya kegiatan yang dilakukan di suatu tempat bursa pasar dengan
sistem penjualan yang dapat dinikmati oleh khalayak. Skala pelayanan dalam pusat perdagangan disesuaikan dengan tingkat
kebutuhan akan kegiatan perdagangan dalam lingkungan sekitar. Dapat berkisar dari tingkat lokal setempat maupun tingkat regional propinsi, bahkan dapat
dikembangkan sampai ke tingkat Nasional. Skala pelayanan ini sangat berpengaruh terhadap besar – kecilnya luasan bangunan pusat perdagangan.
Untuk skala pelayanan yang semakin luas maka diperlukan juga luasan bangunan, dan keberagaman barang dagangan yang diperjualbelikan di pusat perdagangan
tersebut.
2.1.1. Karakteristik
Dalam sebuah pusat perdagangan disamping skala pelayanan yang nantinya akan berpengaruh dalam luasan bangunan, hal yang harus
diperhatikan yaitu sistem sirkulasi baik di luar maupun di dalam bangunan. Dalam hal ini tingkat efisiensi dan nilai ekonomis sangat diperhatikan,
sehingga selain bangunan dapat diukur maksimal dalam nilai ekonomis bisnis harus juga dipertimbangkan sistem sirkulasi yang baik, sehingga
kegiatan yang ada dalam pusat perdagangan dapat berjalan dengan lancar. Dalam pengaturan sistem sirkulasi ada beberapa hal yang perlu
commit to user
BAB II - 14
dipertimbangkan Nadine Beddington, Design for Shopping Centre, London : Butterworth Scientific, 1982:
a. Aliran pengunjung harus melewati bagian depan toko – toko pengecer
b. Pintu masuk dan keluar sebaiknya terpisah agar tidak monoton dan
pengunjung dapat menikmati semua yang ada dalam pusat grosir tersebut.
c. System sirkulasi tunggal dimana semua toko retail mempunyai nilai
komersil yang sama.
2.1.2. AKTIVITAS DALAM PUSAT PERDAGANGAN
Aktivitas yang ada dalam pusat perdagangan dipengaruhi oleh personel individu. Individu yang terlibat langsung dalam kegiatan pusat
perdagangan antara lain sumber : Analisa Pribadi: 1.
Pengunjung a.
Jenis pengunjung Terdiri atas masyarakat kawasan karesidenan Surakarta Surakarta,
Klaten, Boyolali, Wonogiri, Sukoharjo, Karanganyar, serta masyarakat dari luar kota yang berminat untuk berdagang kulakan
di pusat perdagangan ini. b.
Karakteristik Pengunjung Mengingat gedung yang direncanakan adalah pusat kegiatan
perdagangan maka pengunjung tidak dibatasi untuk golongan tertentu, tapi untuk masyarakat umum, untuk semua golongan, yang
mencari kebutuhan mereka masing–masing sebagai penunjang bagi umat muslim.
2. Penyewa pemilik, karyawan
Meliputi pengusaha atau pemilik usaha, beserta karyawannya baik kantor dan toko, maupun usaha lainnya yang ada di gedung yang akan
direncanakan.
commit to user
BAB II - 15
3. Pengelola
Meliputi pimpina,
karyawan yang
bekerja mengelola
Pusat Perdagangan Perlengkapan Muslim ini, dan termasuk petugas servis
yang menjaga perawatan gedung sehari–hari.
2.1.3. FASILITAS