64
melakukan percobaan. Perlu pendampingan dari peneliti ketika siswa sedang melakukan percobaan agar keselamatan siswa dapat terjaga.
Pada percobaan tentang salah satu proses pelapukan secara fisika, masalah yang timbul adalah kurangnya waktu untuk melakukan
percobaan. Ketika siswa membakar arang, membutuhkan waktu yang lama, sehingga ketika membakar batu sampai batu menjadi panas
memerlukan waktu yang banyak. Hal ini, mengakibatkan waktu pembelajaran menjadi lebih lama dan tidak sesuai dengan rencana
pembelajaran.
4.2. Hasil Penelitian
Hasil penelitian dalam penelitian ini meliputi dua hal yaitu hasil kualitas proses selama pembelajaran melalui metode inkuiri terbimbing
dan kualitas hasil yang berupa prestasi belajar siswa. 4.2.1
Kualitas proses selama pembelajaran Hasil penelitian tentang kualitas proses meliputi keaktifan siswa
selama proses pembelajaran berlangsung. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran ditandai dengan tiga indikator keaktifan siswa selama proses
pembelajaran. Ketiga indikator keaktifan tersebutyaitu 1 keaktifan siswa dalam bertanya dan atau menjawab pertanyaan dari guru maupun teman
tentang materi pembelajaran IPA, 2 keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat, 3 keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas
yang diberikan guru selama proses pembelajaran. Kualitas proses pembelajaran IPA dari pertemuan pertama dapat
dilihat dari tiga aktifitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung.
65
Tabel IV.1 Rangkuman Keaktifan Siswa pada Pertemuan Pertama
Aktifitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung dapat diperoleh dari jumlah turus dari aktifitas siswa dalam bertanya dan menjawab
pertanyaan tentang mata pelajaran IPA, jumlah turus keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat ketika berdiskusi kelompok, dan jumlah
turus dari keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas selama pembelajaran berlangsung. Hasil observasi tentang keaktifan siswa pada pertemuan
pertama dapat dilihat pada tabel IV.1
No. Nama
Indikator 1 Indikator 2
Indikator 3 Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
Jumlah turus
Rata- rata
Kriteria Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
1. Y. D.R
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1 1,16
Tidak aktif 2.
A. A. Y 0,6
Tidak aktif 0,48
Tidak aktif 1,16
Tidak aktif 3.
Pd 0,6
Tidak aktif 0,48
Tidak aktif 1,16
Tidak aktif 4.
A. T 0,6
Tidak aktif 0,48
Tidak aktif 1,16
Tidak aktif 5.
Nda 1
0,6 Aktif
2 0,48
Aktif 2
1,16 Aktif
6. Sta
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
7. I. Y
4 0,6
Aktif 5
0,48 Aktif
5 1,16
Aktif 8.
Ar 0,6
Tidak aktif 1
0,48 Aktif
3 1,16
Aktif 9.
D. A 1
0,6 Aktif
0,48 Tidak aktif
1 1,16
Tidak aktif 10.
T. M 1
0,6 Aktif
1 0,48
Aktif 1
1,16 Tidak aktif
11. Sp
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1 1,16
Tidak aktif 12.
Irm 2
0,6 Aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
13. Z. B
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
3 1,16
Aktif 14.
C. R. P. 2
0,6 Aktif
0,48 Tidak aktif
3 1,16
Aktif 15.
Arf 1
0,6 Aktif
0,48 Tidak aktif
2 1,16
Aktif 16.
Fk 0,6
Tidak aktif 0,48
Tidak aktif 3
1,16 Aktif
17. J. A
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
18. Nfl
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1 1,16
Tidak aktif 19.
Nra P 0,6
Tidak aktif 0,48
Tidak aktif 1,16
Tidak aktif 20.
Amd 3
0,6 Aktif
3 0,48
Aktif 3
1,16 Aktif
21. Dms
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
22. AdR
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
23. Wd
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
24. K. Y
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
25. Ans
0,6 Tidak aktif
0,48 Tidak aktif
1,16 Tidak aktif
Jumlah 15
12 29
Rata-rata 0,6
0,48 1,16
Jumlah siswa yang aktif
8 5
8
Tabel IV.1 dapat dihitung bahwa rata-rata untuk indikator keaktifan 1 yaitu bertanya kepada guru dan atau teman tentang materi
pembelajaran IPA selama proses pembelajaran adalah 0,6. Dengan
66
membandingkan rata-rata dengan jumlah turus yang diperoleh siswa, maka siswa yang tergolong aktif berjumlah 8 siswa 32 dari 25 siswa. Rata-
rata untuk indikator keaktifan 2 yaitu mengemukakan pendapat ketika berdiskusi kelompok adalah 0,48. Dengan membandingkan rata-rata pada
indikator 2 dengan jumlah turus yang diperoleh siswa selama proses pembelajaran, maka siswa yang aktif berjumlah 5 siswa 20 dari 25
siswa. Indikator keaktifan 3 yaitu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dalam proses pembelajaran IPA, rata-ratanya adalah 1,16.
Dengan membandingkan rata-rata yang diperoleh siswa dengan jumlah turus siswa yang diperoleh siswa selama proses pembelajaran, maka siswa
yang aktif berjumlah 8 siswa 32 dari 25 siswa. Pada pertemuan kedua, yang dilaksanakan pada tanggal 27 Maret
2013 diperoleh data hasil observasi tentang jumlah turus dari keaktifan siswa dalam bertanya dan menjawab pertanyaan tentang mata pelajaran
IPA selama proses pembelajaran, data tentang jumlah turus keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat dalam diskusi kelompok serta
jumlah turus keaktifan siswa mengerjakan tugas yang diberikan peneliti. Data tentang keaktifan siswa pada pertemuan kedua dapat dilihat pada
tabel IV.2 halaman 67.
67
Tabel IV.2 Rangkuman Keaktifan Siswa pada Pertemuan Kedua
No. Nama
Indikator 1 Indikator 2
Indikator 3 Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
Jumlah turus
Rata- rata
kriteria Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
1. Y. D.R
0,76 Aktif
0,64 Aktif
4 1,36
Aktif 2.
A. A. Y 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 1,36
Tidak aktif 3.
Pd 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 1,36
Tidak aktif 4.
A. T 1
0,76 Tidak aktif
0,64 Tidak aktif
1 1,36
Tidak aktif 5.
Nda 0,76
Tidak aktif 1
0,64 Aktif
2 1,36
Aktif 6.
Sta 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 1
1,36 Tidak aktif
7. I. Y
3 0,76
Tidak aktif 1
0,64 Aktif
2 1,36
Aktif 8.
Ar 1
0,76 Tidak aktif
0,64 Aktif
5 1,36
Tidak aktif 9.
D. A 2
0,76 Aktif
0,64 Aktif
1 1,36
Aktif 10.
T. M 0,76
Tidak aktif 3
0,64 Aktif
3 1,36
Aktif 11.
Sp 0,76
Aktif 1
0,64 Aktif
1,36 Aktif
12. Irm
8 0,76
Aktif 4
0,64 Tidak aktif
2 1,36
Aktif 13.
Z. B 0,76
Aktif 1
0,64 Aktif
2 1,36
Aktif 14.
C. R. P. 0,76
Aktif 0,64
Aktif 1
1,36 Aktif
15. Arf
0,76 Tidak aktif
0,64 Aktif
1 1,36
Aktif 16.
Fk 0,76
Aktif 1
0,64 Aktif
1 1,36
Aktif 17.
J. A 2
0,76 Tidak aktif
1 0,64
Tidak aktif 1
1,36 Tidak aktif
18. Nfl
0,76 Tidak aktif
2 0,64
Aktif 1,36
Aktif 19.
Nra P 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 1,36
Tidak aktif 20.
Amd 2
0,76 Aktif
1 0,64
Aktif 4
1,36 Aktif
21. Dms
0,76 Tidak aktif
0,64 Tidak aktif
1,36 Tidak aktif
22. AdR
0,76 Aktif
0,64 Tidak aktif
1 1,36
Tidak aktif 23.
Wd 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 1,36
Tidak aktif 24.
K. Y 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 1,36
Tidak aktif 25.
Ans 0,76
Tidak aktif 0,64
Tidak aktif 2
1,36 Aktif
Jumlah 19
16 34
Rata-rata 0,76
0,64 1,36
Jumlah siswa yang aktif
7
10 9
Dari tabel IV.2 dapat dihitung bahwa rata-rata untuk indikator keaktifan 1 yaitu bertanya kepada guru dan atau teman tentang materi
pembelajaran IPA selama proses pembelajaran adalah 0,76. Dengan membandingkan rata-rata dengan jumlah turus yang diperoleh siswa, maka
siswa yang tergolong aktif berjumlah 7 siswa 28 dari 25 siswa. Rata- rata untuk indikator keaktifan 2 yaitu mengemukakan pendapat ketika
berdiskusi kelompok adalah 0,64. Dengan membandingkan rata-rata pada indikator 2 dengan jumlah turus yang diperoleh siswa selama proses
pembelajaran, maka siswa yang aktif berjumlah 10 siswa 40 dari 25 siswa. Sedangkan untuk indikator keaktifan 3 yaitu mengerjakan tugas
68
yang diberikan oleh guru dalam proses pembelajaran IPA, rata-ratanya adalah 1,36. Dengan membandingkan rata-rata yang diperoleh siswa
dengan jumlah turus siswa yang diperoleh siswa selama proses pembelajaran, maka siswa yang aktif berjumlah 9 siswa 36 dari 25
siswa. Hasil observasi pada pertemuan ketiga yang dilaksanakan pada tanggal 13 April 2013 diperoleh data yang dapat keaktifan siswa yang
dapat dilihat pada tabel IV.3. Tabel IV.3 Rangkuman Keaktifan Siswa pada Pertemuan Ketiga
No. Nama
Indikator 1 Indikator 2
Indikator 3 Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
Jumlah turus
Rata- rata
kriteria Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
1. Y. D.R
2 1,28
Aktif 5
4,04 Aktif
6 5,64
Aktif 2.
A. A. Y 1,28
Tidak aktif 1
4,04 Tidak aktif
1 5,64
Tidak aktif 3.
Pd 1,28
Tidak aktif 1
4,04 Tidak aktif
3 5,64
Tidak aktif 4.
A. T 1,28
Tidak aktif 2
4,04 Tidak aktif
4 5,64
Tidak aktif 5.
Nda 1
1,28 Tidak aktif
6 4,04
Aktif 6
5,64 Aktif
6. Sta
1,28 Tidak aktif
4,04 Tidak aktif
3 5,64
Tidak aktif 7.
I. Y 1
1,28 Tidak aktif
9 4,04
Aktif 11
5,64 Aktif
8. Ar
1 1,28
Tidak aktif 6
4,04 Aktif
5 5,64
Tidak aktif 9.
D. A 4
1,28 Aktif
13 4,04
Aktif 15
5,64 Aktif
10. T. M
1,28 Tidak aktif
12 4,04
Aktif 14
5,64 Aktif
11. Sp
2 1,28
Aktif 5
4,04 Aktif
11 5,64
Aktif 12.
Irm 5
1,28 Aktif
1 4,04
Tidak aktif 6
5,64 Aktif
13. Z. B
4 1,28
Aktif 7
4,04 Aktif
7 5,64
Aktif 14.
C. R. P. 2
1,28 Aktif
5 4,04
Aktif 8
5,64 Aktif
15. Arf
1 1,28
Tidak aktif 5
4,04 Aktif
6 5,64
Aktif 16.
Fk 3
1,28 Aktif
6 4,04
Aktif 6
5,64 Aktif
17. J. A
1,28 Tidak aktif
4,04 Tidak aktif
2 5,64
Tidak aktif 18.
Nfl 1,28
Tidak aktif 5
4,04 Aktif
5 5,64
Aktif 19.
Nra P 1,28
Tidak aktif 4,04
Tidak aktif 1
5,64 Tidak aktif
20. Amd
2 1,28
Aktif 8
4,04 Aktif
7 5,64
Aktif 21.
Dms 1,28
Tidak aktif 4,04
Tidak aktif 5,64
Tidak aktif 22.
AdR 3
1,28 Aktif
1 4,04
Tidak aktif 2
5,64 Tidak aktif
23. Wd
1,28 Tidak aktif
1 4,04
Tidak aktif 4
5,64 Tidak aktif
24. K. Y
1,28 Tidak aktif
1 4,04
Tidak aktif 3
5,64 Tidak aktif
25. Ans
1 1,28
Tidak aktif 1
4,04 Tidak aktif
5 5,64
Aktif Jumlah
32 101
141 Rata-rata
1,28 4,04
5,64 Jumlah siswa yang
aktif 9
13 14
Dari tabel IV.3 dapat dihitung bahwa rata-rata untuk indikator keaktifan 1 yaitu bertanya kepada guru dan atau teman tentang materi
pembelajaran IPA selama proses pembelajaran adalah 1,28. Dengan
69
membandingkan rata-rata dengan jumlah turus yang diperoleh siswa, maka siswa yang tergolong aktif berjumlah 9 siswa 36 dari 25 siswa. Rata-
rata untuk indikator keaktifan 2 yaitu mengemukakan pendapat ketika berdiskusi kelompok adalah 4,04. Dengan membandingkan rata-rata pada
indikator keaktifan 2 dengan jumlah turus yang diperoleh siswa selama proses pembelajaran, maka siswa yang aktif berjumlah 13 siswa 52 dari
25 siswa. Indikator keaktifan 3 yaitu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru dalam proses pembelajaran IPA, rata-ratanya adalah 5,64.
Dengan membandingkan rata-rata yang diperoleh siswa dengan jumlah turus siswa yang diperoleh siswa selama proses pembelajaran, maka siswa
yang aktif berjumlah 14 siswa 56 dari 25 siswa. Rangkuman data keaktifan siswa dapat dilihat pada tabel IV.4 halaman 70.
70
Tabel IV.4 Rangkuman Keaktifan Siswa dari Seluruh Pertemuan
No. Nama
Indikator 1 Indikator 2
Indikator 3 Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
Jumlah turus
Rata- rata
kriteria Jumlah
turus Rata-
rata Kriteria
1. Y. D.R
2 2,64
Tidak aktif 5
5,16 Tidak aktif
11 8,16
Aktif 2.
A. A. Y 2,64
Tidak aktif 1
5,16 Tidak aktif
1 8,16
Tidak aktif 3.
Pd 2,64
Tidak aktif 1
5,16 Tidak aktif
3 8,16
Tidak aktif 4.
A. T 1
2,64 Tidak aktif
2 5,16
Tidak aktif 5
8,16 Tidak aktif
5. Nda
2 2,64
Tidak aktif 9
5,16 Aktif
10 8,16
Aktif 6.
Sta 2,64
Tidak aktif 5,16
Tidak aktif 4
8,16 Tidak aktif
7. I. Y
8 2,64
Aktif 15
5,16 Aktif
18 8,16
Aktif 8.
Ar 2
2,64 Tidak aktif
7 5,16
Aktif 13
8,16 Aktif
9. D. A
7 2,64
Aktif 13
5,16 Aktif
17 8,16
Aktif 10.
T. M 1
2,64 Tidak aktif
16 5,16
Aktif 18
8,16 Aktif
11. Sp
2 2,64
Tidak aktif 6
5,16 Aktif
12 8,16
Aktif 12.
Irm 15
2,64 Aktif
5 5,16
Tidak aktif 8
8,16 Tidak aktif
13. Z. B
4 2,64
Aktif 8
5,16 Aktif
12 8,16
Aktif 14.
C. R. P. 4
2,64 Aktif
5 5,16
Tidak aktif 12
8,16 Aktif
15. Arf
2 2,64
Tidak aktif 5
5,16 Tidak aktif
9 8,16
Aktif 16.
Fk 3
2,64 Aktif
7 5,16
Aktif 10
8,16 Aktif
17. J. A
2 2,64
Tidak aktif 1
5,16 Tidak aktif
3 8,16
Tidak aktif 18.
Nfl 2,64
Tidak aktif 7
5,16 Aktif
6 8,16
Tidak aktif 19.
Nra P 2,64
Tidak aktif 5,16
Tidak aktif 1
8,16 Tidak aktif
20. Amd
7 2,64
Aktif 12
5,16 Aktif
14 8,16
Aktif 21.
Dms 2,64
Tidak aktif 5,16
Tidak aktif 8,16
Tidak aktif 22.
AdR 3
2,64 Aktif
1 5,16
Tidak aktif 3
8,16 Tidak aktif
23. Wd
2,64 Tidak aktif
1 5,16
Tidak aktif 4
8,16 Tidak aktif
24. K. Y
2,64 Tidak aktif
1 5,16
Tidak aktif 3
8,16 Tidak aktif
25. Ans
1 2,64
Tidak aktif 1
5,16 Tidak aktif
7 8,16
Tidak aktif Jumlah
66 129
204 Rata-rata
2,64 5,16
8,16 Jumlah siswa yang
aktif 8
10 11
Data dari tabel IV.4 dapat diperoleh keterangan bahwa siswa yang aktif selama pembelajaran dengan menggunakan metode inkuiri
terbimbing pada indikator pertama yaitu sebanyak 8 siswa 32 dari 25 siswa. Pada indikator kedua, sebanyak 10 siswa 40 dari 25 siswa.
Sedangkan pada indikator ketiga, sebanyak 11 siswa 44 dari 25 siswa. Hasil capaian keaktifan siswa selama proses pembelajaran dapat dilihat
pada grafik 1 halaman 71.
71
Grafik 1. Hasil Capaian Keaktifan Siswa dalam Satu Siklus Grafik 1 menjelaskan tentang keaktifan siswa dalam satu siklus.
Indikator 1 yaitu keaktifan siswa dalam bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru maupun teman tentang materi pembelajaran IPA,
pada kondisi awal adalah 28 target capaian adalah 32 dan capaian yang diperoleh adalah 32. Indikator 2 yaitu keaktifan siswa dalam
mengemukakan pendapat, kondisi awal 16 target capaian adalah 32 capaian yang diperoleh adalah 40. Indikator 3 yaitu keaktifan siswa
dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru selama proses pembelajaran, kondisi awal 16 target capaian adalah 24 capaian yang
diperoleh adalah 44. 4.2.2
Prestasi belajar siswa Hasil penelitian tentang prestasi belajar siswa dapat dilihat dari dua
hal. Dua hal yang dapat diamati yaitu tentang lembar kerja siswa selama proses pembelajaran berlangsung yang dikerjakan secara berkelompok dan
hasil evaluasi pada akhir pertemuan.
28 16
16 32
32 24
32 40
44
5 10
15 20
25 30
35 40
45 50
Indikator 1 Indikator 2
Indikator 3 kondisi awal
target capaian capaian
72
Prestasi belajar pada pertemuan pertama diperoleh dari lembar kerja siswa yang dikerjakan secara kelompok pada setiap pertemuan. Data
tentang hasil lembar kerja siswa dapat dilihat pada tabel V.5. Tabel IV.5 Prestasi Belajar Pertemuan Pertama
No. Nama
Nilai LKS 1.
Y. D.R 89,58
2. A. A. Y
91,66 3.
Pd 83,33
4. A. T
91,66 5.
Nda 89,58
6. Sta
91,66 7.
I. Y 89,58
8. Ar
89,58 9.
D. A 87,5
10. T. M
87,5 11.
Sp 87,5
12. Irm
91,66 13.
Z. B 89,58
14. C. R. P.
89,58 15.
Arf 89,58
16. Fk
89,58 17.
J. A 83,33
18. Nfl
87,5 19.
Nra P 91,66
20. Amd
89,58 21.
Dms 83,33
22. AdR
83,33 23.
Wd 87,5
24. K. Y
83,33 25.
Ans 87,5
Tabel IV.5 dapat diperoleh data bahwa nilai tertinggi yaitu 91,66. Nilai terendah adalah 83,33. Pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 27
Maret 2013. Data hasil prestasi belajar siswa dapat dilihat pada tabel IV.6 halaman 73.
73
Tabel IV.6 Prestasi Belajar Pertemuan Kedua
No. Nama
Nilai LKS 1.
Y. D.R 94,23
2. A. A. Y
92,3 3.
Pd 86,53
4. A. T
92,3 5.
Nda 94,23
6. Sta
92,3 7.
I. Y 92,3
8. Ar
94,23 9.
D. A 78,84
10. T. M
78,84 11.
Sp 78,84
12. Irm
92,3 13.
Z. B 92,3
14. C. R. P.
92,3 15.
Arf 94,23
16. Fk
92,3 17.
J. A 86,53
18. Nfl
78,84 19.
Nra P 92,3
20. Amd
92,3 21.
Dms 86,53
22. AdR
86,53 23.
Wd 78,84
24. K. Y
86,53 25.
Ans 78,84
Tabel IV.6 dapat diperoleh data bahwa nilai tertinggi yaitu 94,23. Nilai terendah adalah 78,84. Pertemuan ketiga dilaksanakan pada tanggal 13
April 2013. Prestasi belajar pada pertemuan ketiga diperoleh dari lembar kerja siswa dan nilai evaluasi. Data hasil prestasi belajar siswa dapat
dilihat pada tabel IV.7 halaman 74.
74
Tabel IV.7 Prestasi Belajar Pertemuan Ketiga
No. Nama
Nilai LKS Nilai Evaluasi
1. Y. D.R
100 89,47
2. A. A. Y
90,91 68,42
3. Pd
72,73 78,95
4. A. T
90,91 68,42
5. Nda
100 100
6. Sta
90,91 31,58
7. I. Y
81,82 100
8. Ar
100 84,21
9. D. A
90,91 94,74
10. T. M
90,91 68,42
11. Sp
90,91 78,93
12. Irm
90,91 84,21
13. Z. B
81,82 73,68
14. C. R. P.
81,82 84,21
15. Arf
100 84,21
16. Fk
81,82 84,21
17. J. A
72,73 31,58
18. Nfl
90,91 68,42
19. Nra P
90,91 36,84
20. Amd
81,82 68,42
21. Dms
72,73 52,63
22. AdR
72,73 31,58
23. Wd
90,91 47,37
24. K. Y
72,73 57,89
25. Ans
90,91 36,84
Tabel IV.7 dapat diperoleh data bahwa nilai tertinggi pada lembar kerja siswa adalah 100. Nilai terendah pada lembar kerja siswa adalah 72,73.
Nilai tertinggi pada hasil evaluasi siswa adalah 100, sedangkan nilai terendah pada hasil evaluasi siswa adalah 31,58.
Dari pertemuan pertama sampai pertemuan ketiga, dapat diperoleh data tentang prestasi belajar siswa melalui metode inkuiri terbimbing. Data
tentang rangkuman prestasi belajar siswa diperoleh dari rerata nilai pertemuan pertama sampai pada pertemuan ketiga. Data tentang prestasi
belajar siswa selama tiga pertemuan dapat dilihat pada tabel IV.8 halaman 75.
75
Tabel IV.8 Rangkuman Prestasi Belajar Siswa Siklus I
No .
Nama Nilai LKS Pertemuan
Nilai rata- rata LKS
Nilai evaluasi
Nilai akhir
KKM Kriteria
1 2
3 1.
Y. D.R 89,58
94,23 100
94,60 89,47
91,18 60
Tuntas 2.
A. A. Y 91,66
92,3 90,91
91,62 68,42
76,15 60
Tuntas 3.
Pd 83,33
86,53 72,73
80,86 78,95
79,59 60
Tuntas 4.
A. T 91,66
92,3 90,91
91,62 68,42
76,15 60
Tuntas 5.
Nda 89,58
94,23 100
94,60 100
98,20 60
Tuntas 6.
Sta 91,66
92,3 90,91
91,62 31,58
51,59 60
Tidak tuntas 7.
I. Y 89,58
92,3 81,82
87,9 100
95,97 60
Tuntas 8.
Ar 89,58
94,23 100
94,60 84,21
87,67 60
Tuntas 9.
D. A 87,5
78,84 90,91
85,75 94,74
91,74 60
Tuntas 10.
T. M 87,5
78,84 90,91
85,75 68,42
74,2 60
Tuntas 11.
Sp 87,5
78,84 90,91
85,75 78,93
81,2 60
Tuntas 12.
Irm 91,66
92,3 90,91
91,62 84,21
86,68 60
Tuntas 13.
Z. B 89,58
92,3 81,82
87,9 73,68
78,42 60
Tuntas 14.
C. R. P. 89,58
92,3 81,82
87,9 84,21
85,44 60
Tuntas 15.
Arf 89,58
94,23 100
94,60 84,21
87,67 60
Tuntas 16.
Fk 89,58
92,3 81,82
87,9 84,21
85,44 60
Tuntas 17.
J. A 83,33
86,53 72,73
80,86 31,58
48,01 60
Tidak tuntas 18.
Nfl 87,5
78,84 90,91
85,75 68,42
74,2 60
Tuntas 19.
Nra P 91,66
92,3 90,91
91,62 36,84
55,10 60
Tidak tuntas 20.
Amd 89,58
92,3 81,82
87,9 68,42
74,91 60
Tuntas 21.
Dms 83,33
86,53 72,73
80,86 52,63
62,04 60
Tuntas 22.
Ad 83,33
86,53 72,73
80,86 31,58
48,01 60
Tidak tuntas 23.
Wd 87,5
78,84 90,91
85,75 47,37
60,16 60
Tuntas 24.
K. Y 83,33
86,53 72,73
80,86 57,89
65,55 60
Tuntas 25.
Ans 87,5
78,84 90,91
85,75 36,84
53,14 60
Tidak tuntas Nilai tertinggi
98,2 Nilai terendah
48,01 Nilai rata-rata
74,74
Dari tabel IV.8 dapat diketahui bahwa nilai tertinggi diperoleh I. Y. dengan nilai 98,2. Sedangkan nilai terendah diperoleh Ad dengan nilai
48,01. Nilai rata-rata prestasi belajar siswa pada siklus I adalah 74,74, dengan persentase siswa yang tuntas KKM adalah 80 dari 25 siswa atau
sebanyak 20 siswa. Siswa yang tidak tuntas KKM sebanyak 5 siswa atau 20 dari 25 siswa. Hasil capaian persentase ketuntasan siswa selama
proses pembelajaran dapat dilihat pada grafik 2 halaman 76.
76
Grafik 2. Persentase KKM Siswa Grafik 2 menunjukkan bahwa persentase KKM siswa pada kondisi
awal yaitu 50. Target capaian KKM dalam siklus adalah 55. Capaian yang diperoleh dalam satu siklus adalah 80. Grafik 2 menunjukkan
bahwa peningkatan KKM adalah 30.
4.3. Pembahasan