Prestasi Belajar Kajian Teori 1. Belajar

39 Menurut M. Karso. dkk. 2010: 71, sebuah garis dipikirkan sebagai suatu himpunan titik berderet yang panjang tak terbatas, tetapi tidak memiliki lebar. Cucun Cunayah, Etsa Indra Irawan, dan Ahmad Zaelani 2006: 196 berpendapat bahwa garis adalah himpunan titik-titik. Garis tidak memiliki batas ke kiri atau ke kanan. Oleh karena itu, garis cukup digambar wakilnya saja. Sebuah garis dinamai dengan huruf kecil, misalnya garis g, garis h, dan seterusnya. Sebuah garis juga dinamai dengan nama titik yang dihubungkan, misalnya ruas garis AB. Gambar 2. Garis g, Garis h, dan Garis AB Menurut M. Karso. dkk. 2010: 71, sebuah bidang dipikirkan sebagai suatu himpunan titik berderet dan berjajar secara rapat dan tak terbatas, tetapi tidak memiliki ketebalan. Sedangkan menurut Cucun Cunayah, Etsa Indra Irawan, dan Ahmad Zaelani 2006: 197, pengertian bidang adalah perluasan dari beberapa titik atau garis yang mempunyai ukuran panjang dan lebar. Sebuah bidang cukup digambar wakilnya saja, yaitu suatu daerah terbatas yang terletak pada bidang. Gambar 3. Bidang α Bidang pada gambar di atas disebut bidang PQRS. Bidang di atas dapat pula disebut bidang α. B P Q R S α A h g 40 1 Kedudukan Titik terhadap Garis Kedudukan titik terhadap garis ada dua macam yaitu kedudukan titik di luar garis dan kedudukan titik terletak atau berimpit pada garis Cucun Cunayah, Etsa Indra Irawan, dan Ahmad Zaelani, 2006: 197. a Titik A terletak di luar garis ℓ Gambar 4. Titik A terletak di luar garis ℓ Sebuah titik A dikatakan terletak di luar garis ℓ, jika garis ℓ tidak melalui titik A. b Titik A terletak pada garis ℓ Gambar 5. Titik A terletak pada garis ℓ Sebuah titik A dikatakan terletak pada garis ℓ, jika garis ℓ melalui titik A. 2 Kedudukan Titik terhadap Bidang Kedudukan titik terhadap bidang ada dua macam yaitu kedudukan titik dapat terletak pada bidang dan kedudukan titik terletak di luar bidang Cucun Cunayah, Etsa Indra Irawan, dan Ahmad Zaelani, 2006: 197. a Titik A pada bidang Gambar 6. Titik A terletak pada bidang � Sebuah titik A dikatakan terletak pada bidang , jika bidang melalui titik A. ℓ ℓ A A ℓ ℓ A

Dokumen yang terkait

Pengaruh penggunaan model pbl (problem based learning) terhadap pengetahuan metakognitif biologi siswa Kelas X pada konsep virus

2 18 226

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS DISCOVERY LEARNING (DL) DAN Eksperimentasi Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Saintifik Berbasis Discovery Learning (Dl) Dan Problem Based Learning (Pbl) Ditinjau Dari Ko

0 6 19

PENGARUH PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PROJECT BASED Pengaruh Pembelajaran Matematika Dengan Model Problem Based Learning (PBL) Dan Project Based Learning (PjBL) Terhadap Prestasi Belajar Ditinjau Dari Komunikasi

0 2 14

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Matematika Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas X SMK Muh

0 2 15

PENDAHULUAN Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Matematika Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah 2 Sukoharjo Tahun 2013/ 2014.

0 1 5

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Matematika Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas X SMK Muh

0 1 12

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING (DL) DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SEJARAH DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI BOYOLALI.

0 10 144

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KLATEN.

1 12 176

EFEKTIVITAS PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 BLORA PADA MATERI OPERASI BENTUK ALJABAR.

0 2 265

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING(PBL) DAN LEARNING CYCLE 5E DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI DIMENSI TIGA DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI DI-KABUPATEN SUKOHARJO | Paryatun | 8581

0 0 11