47
c. Siswa dan guru melakukan tanya jawab untuk menggali pengetahuan
yang dimiliki siswa serta dihubungkan dengan materi. d.
Siswa dibagi dalam beberapa kelompok dan setiap kelompok dibagi cerita yang disiapkan oleh guru.
e. Siswa beserta teman kelompoknya berdiskusi tentang pembagian tokoh
dalam cerita. f.
Siswa beserta teman kelompoknya berlatih cerita di tempat duduk masing-masing.
g. Setiap kelompok diberi tugas untuk bercerita di depan kelas
menggunakan media rangsang visual berupa boneka tangan. h.
Siswa memperoleh perbaikan dari kegiatan bercerita yang tidak sesuai dengan aspek kebahasaan dan nonkebahasaan.
i. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran.
C. Kajian Tentang Karakteristik Siswa Kelas III Sekolah Dasar
Jean Piaget Ahmad Susanto, 2013: 77 mengemukakan tahap perkembangan kognitif peserta didik secara herarkhis terdiri dari empat
tahap, yaitu: 1 tahap sensori motoris, 2 tahap pra operasional, 3 tahap operasi kongkrit, dan 4 tahap operasi formal.
1. Tahap sensori motoris 0-2 tahun
Pada tahap sensori motor perilaku yang ditunjukan anak yaitu belajar melalui perasaan, hal-hal yang ditangkap inderanya, belajar melalui
48
refleks, dan manipulasi bahan, kemampuan anak baru sebatas gerakan atau perbuatan.
2. Tahap pra-operasional 2-7 tahun
Pada tahap ini anak mulai mampu menggunakan kata-kata dengan benar serta mengekspresikan kalimat pendek secar efekti. Mulai
mengetahui fungsi simbolik, sehingga anak mulai bermain pura-pura. Anak juga mulai menirukan perilaku orang-orang disekitarnya. Anak
juga masih berpikir egoisentris dan centralized atau fokus pada suatu dimensi.
3. Tahap operasional kongkret 7- 11 tahun
Pada tahap operasional kongkret anak mulai berpikir logis dan sistematis mengenai objek atau peristiwa yang kongkrit. Anak mampu
memecahkan masalah yang bersifat kongkrit. Mulai mampu mengelompokkan benda berdasarkan kriteria tertentu, memahami
aspek-aspek kumulatif, seperti volume dan jumlah, serta berkurang egoisentrismenya dan lebih sosiometris mulai membentuk peer
group 4.
Tahap operasional formal 12-15 tahun Pada tahap ini anak sudahmulai menginjak usia remaja. Anak sudah
mampu mempelajari pelajaran yang bersifat abstrak, mampu menginstrospeksi diri, berfikir logis, dan berfikir berdasarkan
hipotesis.
49
Berdasarkan pendapat di atas Siswa kelas III Sekolah Dasar berada padakisaran umur 8-9 tahun. Berdasarkan perkembangan kognitif menurut
piaget, siswa kelas III Sekolah Dasar berada pada oprerasional kongkrit. Sesuai dengan pendapat tersebut guru dituntut untuk mengembangkan
media pembelajarannya yang inovatif dan kreatif agar keterampilan bercerita siswa dapat berkembang. Dalam penelitian ini peneliti
menggunakan media boneka tangan agar siswa berani untuk bercerita di hadapan teman-temannya dan keterampilan bercerita siswa dapat
berkembang dengan optimal.
D. Penelitian yang Relevan