42
d. Manfaat Media Boneka Tangan
Ada beberapa manfaat yang diambil dari menggunakan media boneka tangan saat bercerita, antara lain menurut Tadzkiroatun
Musfiroh 2005: 22 adalah : 1 Tidak memerlukan waktu yang banyak, biaya, dan persiapan
yang terlalu rumit. 2 Tidak banyak memakan tempat, panggung sandiwara boneka
dapat dibuat cukup kecil dan sederhana. 3 Tidak menuntut keterampilan yang rumit bagi pemakaiannya.
4 Dapat mengembangkan imajinasi anak, mempertinggi keaktifan dan menambah suasana gembira.
Dini Erla Mufida 2013, diakses 23 Maret 2016 manfaat media boneka tangan dalam kegiatan bercerita adalah :
1 Sebagai penyampaian pesan moral
2 Siswa mampu bercerita di hadapan teman-temannya sesuai
dengan imajinasi atau fantasinya dengan baik 3
Menyalurkan dan mengembangkan emosi 4
Membantu mengenalkan proses berbuat baik kepada orang lain 5
Sarana hiburan dan penarik perhatian.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan boneka tangan dalam kegiatan bercerita mempunyai banyak manfaat. Salah satunya
43
adalah dapat mempertinggi keaktifan dan menambah suasana gembira dalam mengikuti kegiatan bercerita, sebagai penyampaian pesan moral,
dan sebagai sarana hiburan dan penarik perhatian anak dalam meningkatkan keterampilan bercerita. Boneka tangan juga dapat
mendorong siswa untuk berani berimajinasi karena imajinasi penting sebagai salah satu kemampuan mengembangkan keterampilan
bercerita. Dalam penelitian ini penggunaan media boneka tangan dalam
pembelajaran bercerita diharapkan mampu mendorog siswa untuk tertarik dan antusis mengikuti pemebelajaran bercerita, serta mampu
meningkatkan keterampilan bercerita siswa.
e. Bahan-Bahan dan Cara Membuat Boneka Tangan
1 Alat dan bahan untuk membuat boneka tangan
Boneka tangan ini dibuat dengan alat dan bahan sederhana seperti: a
kain flanel g mata boneka
b gunting
h lem bakar c
jarum i bolah jait
d sepidol
j kertas karton e
alat lem tembak f
Cara membuat boneka tangan 2
Cara membuat boneka tangan sangatlah mudah langkah- langkah membuat boneka tangan yaitu:
44
a Pertama, gambar bentuk badan tokoh cerita pada kertas
karton menggunakan spidol, b
Kedua, gunting kertas karton yang telah dibentuk gambar tokoh dalam cerita,
c Ketiga, setelah kertas karton terbentuk cetak pola gambar
tersebut ke kain flanel, d
Kemudian jahit kain flanel sehingga menjadi bentuk tokoh cerita yang kita inginkan,
e Setelah boneka terbentuk lalu tempelkan mata boneka dan
ornamen-ornamen boneka denggan menggunakan lem tembak,
f Boneka tangan siap dipergunakan.
Berikut ini adalah contoh boneka tangan yang digunakan dalam penelitian ini
Gambar 1. Boneka Tangan
45
f. Langkah-Langkah Pembelajaran Menggunakan Boneka