Tempat dan Waktu Penelitian

2 ACC pembimbing oleh kajur Pendidikan IPS 3 Menyerahkan surat bimbingan ke jurusan 4 Menyerahkan surat penelitian risetwawancara kepada kepala sekolah MA Annuqayah 5 Bimbingan dan konsultasi I 6 Pembuatan Instrumen Penelitian 7 Revisi Instrumen Penelitian 8 Observasi kelas I 9 Observasi kelas 2 10 Observasi kelas 3 11 Observasi kelas 4 12 Bimbingan dan konsultasi II 13 Observasi kelas 5 14 Observasi kelas 6 15 Observasi kelas 7 16 Bimbingan dan konsultasi III 17 Wawancara I 18 Wawancara II 19 Wawancara III 20 Bimbingan dan konsultasi IV 21 Analisis data, reduksi data, dan penyajian data 22 Bimbingan dan konsultasiV 23 Revisi hasil bimbingan 24 Bimbingan dan konsultasi VI 25 Bimbingan dan konsultasi VII 26 Bimbingan dan konsultasi VIII 27 Konsultasi dan meminta tanda tangan pengesahan

C. Subjek PenelitianSumber Informasi Penelitian

Dalam penelitian ini ditentukan subjek penelitian dengan menggunakan Purposive sampling yaitu peneliti menentukan sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan ini dilakukan dengan memilih orang-orang tertentu yang dianggap paling tahu tentang apa yang diharapkan peneliti, sehingga memudahkan peneliti menjelajahi obyek yang diteliti. Adapun populasi untuk penelitian ini adalah seluruh guru-guru IPS dari kelas X-XII di Madrasah Aliyah I Putri Annuqayah Sumenep Madura. Akan tetapi sebagai sampel atau informansumber data dalam penelitian ini hanya mengambil guru IPS Ekonomi kelas X di Madrasah Aliyah I Putri Annuqayah Sumenep Madura.

D. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian kualitatif, instrumen pengumpul data yang paling utama adalah diri peneliti sendiri human instrument. Sebab tidak ada pilihan lain dari pada menjadikan manusia sebagai instrumen penelitian. Menurut Nasution peneliti adalah “key instrument”. 3 Oleh karena itu, kedudukan peneliti dalam penelitian kualitatif ini cukup rumit. Sebab, peneliti berperan sebagai perencana, pelaksana pengumpul data, analis, penafsir data, dan pada akhirnya ia menjadi pelapor hasil penelitiannya. Di samping itu, manusia sebagai alat sajalah yang dapat berhubungan dengan responden atau objek lainnya. Sebab manusia sebagai instrumen, ia lebih responsif, dapat menyesuaikan diri, menekankan keutuhan, mendasarkan diri atas perluasan ilmu pengetahuan, memproses data secepatnya, memanfaatkan kesempatan untuk mengklarifikasikan dan mengikhtisarkan dan memanfaatkan kesempatan untuk mencari respon yang tidak lazim 3 Nasution, S, Metode penelitian naturalistik kualitatif. Bandung: PT Tarsito Bandung, 1988, Cet I, h.55

E. Teknik atau Metode Pengumpulan Data

Untuk melakukan pengkajian yang mendalam tentang pelaksanaan pembelajaran pada mata pelajaran IPS Ekonomi, maka diperlukan data atau sumber data, dan metode pengumpulan data serta alat yang digunakan dalam pengumpulan data. Adapun teknik yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah pengamatan observation, wawancara interview, dan dokumentasi. Penggunaan metode itu secara lebih rinci dijelaskan di bawah ini:

1. Pengamatan Observation

Teknik pengamatan digunakan dalam penelitian ini dilengkapai dengan pedoman pengamatan untuk mengungkapkan pelaksanaan pembelajaran. Teknik observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi partisipasi participant observation. Bodgan mendefinisikan secara tepat “pengamatan berperanserta sebagai penelitian yang bercirikan interaksi sosial yang memakan waktu cukup lama antara peneliti dengan subjek dalam lingkungan subjek, dan selama itu data dalam bentuk catatan lapangan dikumpulkan secara sistematis dan berlaku tanpa gangguan ”. 4 Hal ini dilakukan untuk menjaga keaslian setting penelitian, sehingga diupayakan untuk tidak mengakibatkan perubahan pada situasi yang diciptakan bagi para aktor yang berperan dalam pelaksanaan pembelajaran tersebut. Peran pengamat atau peneliti secara terbuka diketahui oleh siswa, guru, dan semua yang terlibat dalam pelaksanaan pembelajaran tersebut. Kegiatan yang dapat peneliti lakukan secara terlibat dan terkendali dengan disertai notebook, pedoman pengamatan berupa cheklist sebagai alat yang dapat 4 Lexy. J. Moleong, Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.2004, Edisi Revisi, h. 164