e. Melakukan pengolahan terhadap data yang telah diperoleh dengan bantuan
metode method of successive interval dan analisis jalur. f.
Melakukan analisa dan pemecahan masalah dari hasil pengolahan data. g.
Membuat kesimpulan dan saran dari penelitian yang telah dilakukan. Prosedur pelaksanaan penelitian ini dapat dilihat pada Block Diagram
prosedur penelitian pada Gambar 4.1.
4.7. Pengolahan Data
Prosedur dan teori yang digunakan untuk melakukan pengolahan data dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut.
1. Penentuan Teknik Sampling
Adapun teknik sampling yang digunakan untuk menentukan pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah jenis sampling random yaitu teknik sampling
acak sederhana simple random sampling. Teknik ini digunakan dengan memberi kesempatan yang sama pada setiap anggota populasi untuk menjadi
anggota sampel. 2.
Menghitung Besar Anggota Sampel Perhitungan untuk menentukan besarnya anggota sampel dilakukan untuk
mengetahui seberapa banyak jumlah sampel yang diperlukan untuk dijadikan data yang mewakili keseluruhan jumlah populasi. Teknik yang digunakan untuk
menentukan besar anggota sampel pada penelitian ini adalah rumus Taro Yamane atau Slovin yang dapat dilihat sebagai berikut.
Universitas Sumatera Utara
Studi Pendahuluan
1. Identifikasi Kondisi Perusahaan Sekarang 2. Studi Literatur
Identifikasi Masalah dan Penetapan Tujuan
Mengidentifikasi masalah yang terdapat pada perusahaan dan membuat tujuan agar penelitian
yang dilakukan dapat mengatasi masalah tersebut
Studi Pustaka
Mengumpulkan literatur yang berhubungan dengan hal-hal yang akan dilakukan dalam
mengumpulkan, mengolah dan memecahkan masalah
Pengumpulan Data
Mengambil data yang diperlukan dalam memecahkan masalah yang terjadi di
perusahaan
Data Primer
Mengambil data dengan menyebarkan kuesioner atau melakukan wawancara
Data Sekunder
Mengambil data dengan melihat dan mempelajari dokumen perusahaan atau catatan
perusahaan
Pengolahan Data
Melakukan pengolahan data mengenai hubungan pengetahuan pelanggan terhadap
dan pengaruhnya kepada kepuasan pelanggan dengan menggunakan metode Path analysis
Analisis dan Pemecahan Masalah
Menganalisis hasil yang didapatkan dari pengolahan data yang dilakukan
Kesimpulan dan Saran
Menyimpulkan hasil pengolahan data serta menyarankan hal-hal yang dianggap perlu bagi
peneliti selanjutnya dan perusahaan
Gambar 4.1. Block Diagram Penelitian
Universitas Sumatera Utara
n = 1
2
+ Nd
N
keterangan : n = jumlah sampel N = Jumlah populasi
d = presisi ditetapkan 5 dengan tingkart kepercayaan 95 Setelah sampel yang dibutuhkan sebagai data telah dikumpulkan,
kemudian diolah agar dapat digunakan dalam penelitian. Mengingat pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, maka kesungguhan
responden dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian. Keabsahan atau keaslian suatu hasil penelitian sosial
sangat ditentukan oleh alat ukur yang digunakan. Apabila alat ukur yang dipakai tidak valid dan atau tidak dapat dipercaya,
maka hasil penelitian yang dilakukan tidak akan menggambarkan keadaan yang sesungguhnya. Dalam mengatasi hal tersebut diperlukan dua macam pengujian,
yaitu uji validitas test of validity dan uji keandalan test of reliability untuk menguji kesungguhan jawaban responden.
3. Uji Validitas Test of Validity
Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun benar-benar mengukur apa yang perlu diukur. Uji validitas berguna untuk
menentukan seberapa cermat suatu alat melakukan fungsi ukurannya. Alat ukur validitas yang tinggi berarti mempunyai varian kesalahan yang kecil, sehingga
memberikan keyakinan bahwa data yang terkumpul merupakan data yang dapat dipercaya.
Universitas Sumatera Utara
Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan dengan mengkorelasikan masing-masing pertanyaan dengan jumlah skor untuk masing-masing variabel.
Angka korelasi yang diperoleh secara statistik harus dibandingkan dengan angka kritik tabel korelasi nilai r. Bila r hitung r tabel berarti data tersebut signifikan
valid dan layak digunakan dalam pengujian hipotesis penelitian. Dan sebaliknya bila r hitung dari r tabel berarti data tersebut tidak signifikan tidak valid dan
tidak akan diikutsertakan dalam pengujian hipotesis penelitian. Uji validitas dilakukan dengan cara menghitung nilai korelasi poduct moment, dengan rumus
sebagai berikut: r
hitung
=
[ ]
[ ]
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
− −
−
2 2
2 2
. .
i i
i i
i i
i i
Y Y
n X
X n
Y X
Y X
n
Keterangan : r
hitung
= Koefisien korelasi ∑X
i
= Jumlah skor item ∑Y
i
= Jumlah skor total seluruh item n
= Jumlah responden 4.
Uji Reliabilitas Test of Reliability Setelah dilakukan uji validitas atas pertanyaan atau pernyataan yang
digunakan dalam penelitian ini, selanjutnya dilakukan uji reliabilitas. Uji reliabilitas bertujuan untuk mengetahui apakah alat pengumpul data pada
dasarnya menunjukkan tingkat ketepatan, keakuratan, kestabilan atau konsistensi alat tersebut dalam mengungkapkan gejala tertentu dari sekelompok individu,
walaupun dilakukan pada waktu yang berbeda. Uji keandalan dilakukan terhadap pertanyaan-pertanyaan atau pernyataan-pernyataan yang sudah valid.
Universitas Sumatera Utara
Reliabilitas dari setiap pertanyaan akan ditunjukkan dengan hasil r hitung yang lebih besar atau sama dengan r tabel, dan r hitung nya positif. Reabilitas
dihitung dengan menggunakan metode alpha cronbach. Untuk mendapatkan nilai koefisien alpha cronbach pertama ada beberapa langkah yang dilakukan, yaitu :
− Menghitung varians skor tiap-tiap item
Si = N
N X
X
i i
2 2
Σ −
Σ
Dimana : Si
= Varians skor tiap-tiap item ∑X
i 2
= Jumlah kuadrat item Xi ∑Xi
2
= Jumlah item Xi dikuadratkan N
= Jumlah responden −
Menjumlahkan varians semua item ∑S
i
= S
1
+ S
2
+ S
3
+ ... + S
n
Dimana :
∑S
i
= Jumlah varians semua item S
n
= Varians item ke-n −
Menghitung varians total
S
t
= N
N X
X
t t
2 2
Σ −
Σ
Dimana : St
= Varians total ∑X
t 2
= Jumlah kuadrat X
t
total ∑Xt
2
= Jumlah item X
t
total dikuadratkan N
= Jumlah responden
Universitas Sumatera Utara
− Menghitung nilai reliabilitas dengan rumus alpha cronbach
r =
Σ
−
−
t i
S S
k k
1 1
Dimana : r
= Nilai reliabilitas ∑S
i
= Jumlah varians skor tiap-tiap item S
t
= Varians total k
= Jumlah item Setelah data-data dinyatakan valid dan reliabel, maka dilakukan tahap-
tahap pengolahan data sebagai berikut: 1.
Dengan menggunakan data yang telah ditransformasi dari data-data yang berskala ordinal menjadi data-data yang berskala interval dengan
menggunakan Method of Successive Interval MSI. Langkah-langkah MSI sebagai berikut.
− Menentukan proporsi
P = frekuensi
total alternatif
skor Jumlah
− Menentukan proporsi kumulatif
PK = proporsi awal+ proporsi berikutnya −
Menentukan nilai Z Nilai Z = 1 – nilai proporsi kumulatif lihat Tabel Z untuk nilai Z
− Menentukan nilai densitas
D = Nilai Z dari Tabel Z lihat Tabel Densitas untuk nilai D
Universitas Sumatera Utara
− Menentukan scale value skala nilai
NS = LowerLimit
Below Area
UpperLimit Below
Area UpperLimit
at Density
LowerLimit at
Density −
−
− Menentukan transformasi skala akhir
Y = NS +
min
1 NS
+
2. Menganalisis hasil penelitian dengan menggunakan Metode Analisis Jalur
path analysis. Untuk mengikuti syarat linieritas, membuat hipotesis dan persamaan struktur analisis jalur.
Y = ρ
yx1
X
1
+ ρ
yx2
X
2
+ ρ
yx3
X
3
+ ρ
y
ε
1
3. Menggambarkan diagram jalur yang sesuai dengan tujuan penelitian untuk
menetahui korelasi jalur antar tiap variabel. 4.
Menghitung koefisien korelasi dan regresi. Perhitungan koefisien korelasi dan regresi dilakukan dengan menggunakan SPSS 14. Setelah didapat nilai
regresinya dibuat persamaan regresinya sebagai berikut. Y = a + b
1
x
1
+ b
2
x
2
+ b
3
x
3
Dimana: Y = variabel kepuasan pelanggan
X
1
= variabel pengetahuan mengenai produk X
2
= variabel pengetahuan mengenai manfaat dari produk X
3
= variabel pengetahuan penggunaan produk a = konstanta
b
1
= koefisien regresi X
1
b
2
= koefisien regresi X
2
Universitas Sumatera Utara
b
3
= koefisien regresi X
3
5. Menghitung nilai R
2
YX
1
, X
2
, X
3
yang merupakan koefisien determinasi total untuk variabel X
1
, X
2
, X
3
terhadap Y. 6.
Tentukan hipotesis untuk variabel keseluruhan. Tentukan nilai sig probabilitas dan bandingkan dengan nilai probabilitas yang digunakan 0,05,
bandingkan nilai F
hitung
dengan nilai F
tabel
untuk mengetahui hipotesis diterima atau ditolak.
Rumus F
hitung
adalah sebagai berikut. F =
2 2
1 1
yxk yxk
R k
R k
n −
− −
Dimana : F = signifikansi persamaan regresi
n = jumlah responden k = jumlah variabel eksogen bebas
R
2 yxk
= nilai koefisien determinasi 7.
Uji hipotesis untuk individual masing-masing variabel eksogen terhadap variabel endogen. Tentukan nilai t
x
dan bandingkan nilai sig hitung dengan nilai probabilitas untuk melihat hipotesis diterima atau ditolak.
8. Hitung pengaruh dari variabel lain yang tidak dimasukkan ke dalam model
ρ
Y ε
. 9.
Hitung pengaruh keseluruhan variabel pengetahuan pelanggan terhadap kepuasan pelanggan. Sebelum menentukan arti dan besarnya jalur total maka
harus terlebih dahulu menguji koefisien jalur keseluruhannya. Hipotesis pada pengujian ini adalah :
Universitas Sumatera Utara
Ho : ρYX
1
= ρYX
2
=0 Hi : Sekurang-kurang
nya ada sebuah ρYX
i
≠ 0 10.
Pengaruh secara individu variabel pengetahuan pelanggan terhadap kepuasan pelanggan. Setelah mengetahui pengaruh variabel X secara keseluruhan, maka
selanjutnya dapat diuji pengaruh secara individu masing-masing variabel pada pengetahuan pelanggan dengan menguji koefisien korelasi jalurnya.
Alasan penggunaan metode ini karena analisis ini dapat memberikan jawaban mengenai besarnya pengaruh satu atau lebih variabel bebas dengan
variabel tidak bebas, variabel bebas mana yang paling berpengaruh terhadap variabel tidak bebas, dapat digunakan untuk menelusuri mekanisme jalur-jalur
pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y, dapat mengembangkan konsep baru uji realibilitas jika menggunakan theory trimming. Untuk
memudahkan perhitungan menggunakan path analysis digunakan bantuan program komputer. Program komputer yang dipilih adalah menggunakan program
pengolahan statistik SPSS 14.0. Block diagram pengolahan data dapat dilihat pada Gambar 4.2.
4.8. Analisa Data