Metode dan Teknik Analisis Data

dengan kata-kata biasa. Demikian pula dengan penelitian ini akan disajikan kaidah-kaidah yang menggunakan kata-kata biasa sehingga langsung dapat dipahami. Sementara itu, metode formal dalam penelitian ini adalah penyajian menggunakan tabel-tabel.

1.8 Sistematika Penyajian

Hasil penelitian ini disusun dalam empat bab. Pada bab I merupakan bab Pendahuluan, yang berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, landasan teori, metode dan teknik penelitian, serta sistematika penyajian. Pada bab II, dimuat klasifikasi berbagai macam kritik yang disajikan dalam lirik-lirik lagu SLANK. Bab ini berisi uraian dan deskripsi tentang hal-hal atau fenomena-fenomena apa saja yang dikritik oleh SLANK dalam lirik-lirik lagunya. Sementara itu, pada bab III diuraian tentang tindak tutur mengkritik dalam lirik-lirik lagu SLANK. Pada bab ini, tindak tutur mengkritik dalam lirik-lirik lagu SLANK akan dideskripsikan ke dalam empat jenis tindak tutur, yaitu tindak tutur langsung literal, tindak tutur tidak langsung literal, tindak tutur langsung tidak literal dan tindak tutur tidak langsung tidak literal. Bab IV atau bab terakhir berisi kesimpulan dan saran. Pada kesimpulan akan berisi mengenai klasifikasi kritik dan tindak tutur mengkritik yang diwujudkan dalam lirik-lirik lagu grup musik SLANK. Dalam bab ini, apa yang telah dideskripsikan pada bab-bab sebelumnya akan disimpulkan. Tujuannya agar membentuk suatu kesimpulan yang mewakili seluruh isi penelitian. 26

BAB II HAL-HAL YANG DIKRITIK DALAM LIRIK LAGU

GRUP MUSIK SLANK Pada bab ini akan dibahas tentang hal-hal apa saja yang dikritik oleh SLANK dalam lagu-lagunya. Hal-hal yang dikritik oleh SLANK meliputi: i kekerasan dan kriminalitas, ii kerusakan lingkungan, iii korupsi, iv prostitusi dan pergaulan bebas, serta v terorisme.

2.1 Kekerasan dan Kriminalitas

Kritik kekerasan dan kriminalitas terdapat dalam lagu “Anarki di RI”, ”Aborsi”, “Aktor Intelektual”, “Gossip Jalanan”, “Jakarta Meledak Lagi”, dan “Jerry Preman Urban”. Berikut ini terlebih dahulu disajikan contoh satu lagu yang memiliki muatan kritik kekerasan dan kriminalitas. 16 Ada yang lempar-lemparan batu Sambil saling getok-getokan Coba lihat siapa itu? Pelajar ribut di jalan Ada yang bikin kerusuhan Sambil teriak-teriak nggak puas Coba lihat apaan itu? Buruh ngamuk di jalanan Ada hiburan dan pertandingan Kumpul-kumpul emosi nggak tertahan Coba terka apakah itu? Massa histeris di lapangan