Simbol Titik dot Pemanfaatan Peta untuk Mengetahui Pola dan Bentuk Muka Bumi

Bab 8 Pemanfaatan Peta untuk Mengetahui Pola dan Bentuk Muka Bumi

1 1 9 1 1 9 1 1 9 1 1 9 1 1 9 Contoh: Tempat K ketinggiannya 200 m dpal Tempat L ketinggiannya 200 m dpal Tempat M ketinggiannya 200 m dpal Tempat N ketinggiannya 200 m dpal Apabila K, L, M dan N dihubungkan dengan suatu garis, maka garis tersebut disebut isop- leth Isopleth ketinggian = contour. Beberapa contoh isopleth adalah sebagai berikut. 1 Isotherm : garis-garis di peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki temperatur udara sama. 2 Isohyse : garis-garis di peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki daerah sama. 3 Isogone: garis-garis di peta yang mneghubungkan tempat-tempat yang memiliki deklinasi magnetic sama. 4 Isohyet : garis-garis di peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki curah hujan sama. 5 Isobar : garis-garis di peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki tekanan udara sama 6 Isobath : garis-garis di peta yang menghubungkan tempat-tempat yang memiliki kedalaman laut sama. b. b. b. b.

b. Simbol Titik dot

Simbol Titik dot Simbol Titik dot Simbol Titik dot Simbol Titik dot Simbol titik merupakan simbol yang paling sederhana, bentuknya seperti titik. Namun dot tidaklah diartikan sesempit itu, dot dikatakan adalah gambar yang dianggap tidak berdimensi karena bentuknya yang sangat kecil. Bentuk dot antara lain : X, V, , , , , dan sebagainya. Umumnya, dot selalu digambarkan dalam bentuk titik. Setiap dot akan mempunyai nilaiharga tertentu. Sebagai suatu contoh dalam suatu peta tematik yang digambarkan dengan dot, untuk persebaran penduduk setiap dot mewakili 50 orang. Jika penduduknya 1000 orang maka harus digambar 20 dot. Persoalan yang sering muncul di dalam penggambaran dengan diagram dot adalah mengenai seberapa besar ukuran dot dan bagaimana meletakkan dot. Untuk menjawab ukuran dot yang pasti secara eksak tidak ada pedoman pasti, dot ditentukan sendiri oleh penggambar peta, namun harus diingat bahwa unsur persebaran harus tampak. Sedangkan peletakan dot didasarkan pada persebaran wilayah. Maka peranan peta topografi sangatlah menentukan, karena dalam peta topografi persebaran wilayah dipetakan secara lengkap. Contoh: Gambar 8.1 Gambar 8.1 Gambar 8.1 Gambar 8.1 Gambar 8.1 Persebaran pemukiman di desa “X” Gambar 8.2 Gambar 8.2 Gambar 8.2 Gambar 8.2 Gambar 8.2 Pete tematik persebaran penduduk di desa “X” Di unduh dari : Bukupaket.com IPS Terpadu SMP dan MTS Kelas IX 1 2 0 1 2 0 1 2 0 1 2 0 1 2 0 Jumlah penduduk desa “X” Maka: Dukuh A = 1000 orang Dukuh A = 10 dot Dukuh B = 2000 orang B = 20 dot Dukuh C = 3000 orang C = 30 dot Ditentukan 1 dot 10 orang Dalam peta tematik ini gambar kondisi permukiman di desa “K” dihapuskan sehingga hanya dot saja. c. c. c. c. c. Simbol Batang Simbol Batang Simbol Batang Simbol Batang Simbol Batang Simbol batang bar-graph berbentuk seperti batang di mana panjang pendeknya batang menunjukkan quantum data. Simbol batang paling tepat digunakan untuk menyatakan perbandingan kuantitatif suatu fenomena dalam bentuk batang atau grafik. Penggambaran bar, terikat dengan sumbu X dan sumbu Y seperti halnya diagram garis. Ada dua macam simbol batang, yaitu simbol batang vertikal dan horizontal. 1 Simbol Batang Vertikal Vertical Bar Graph Contoh: sebuah vertical bar graph yang menggambarkan perkembangan penduduk di kota “M” tahun 2005 – 2007. Di sini terlihat bahwa perkembangan batang dapat terpisah seperti gambar tetapi dapat pula dirapatkan satu sama lain. Produksi beras di tiga kelurahan P, Q, dan R dari tahun 1992 sampai tahun 1995 dalam ton. 2 Simbol Batang Horizontal Horizontal Bar Graph Sebuah Horizontal Bar Grafik yang menggambarkan perkembangan produksi palawija di desa “P” selama tahun 2006. Di sini sumbu X menunjukkan harga quantum, dan sumbu Y menunjukkan jenis palawija yang dihasilkan. Apabila ditampilkan dalam penggambaran peta tematik seperti gambar di bawah ini. Produksi palawija di tiga desa P, Q, dan R pada tahun 2006 dalam ton Gambar 8.3 Gambar 8.3 Gambar 8.3 Gambar 8.3 Gambar 8.3 Sebuah ilustrasi simbol Gambar 8.4 Gambar 8.4 Gambar 8.4 Gambar 8.4 Gambar 8.4 Ilustrasi peta tematik dengan tampilan batang vertikal vertical bar graph Gambar 8.5 Gambar 8.5 Gambar 8.5 Gambar 8.5 Gambar 8.5 Sebuah ilustrasi simbol batang horizontal Gambar 8.6 Gambar 8.6 Gambar 8.6 Gambar 8.6 Gambar 8.6 Sebuah ilustrasi peta tematik dengan tampilan horizontal bar graph Di unduh dari : Bukupaket.com

Bab 8 Pemanfaatan Peta untuk Mengetahui Pola dan Bentuk Muka Bumi