Keyakinan Guru IPA SMP dan SMA dalam Melaksanakan
                                                                                dengan  rata-rata  skor  sebesar  73,16  .  Untuk    guru  Biologi  secara keseluruhan  aspek  memiliki  rata-rata  skor  yaitu  69,99    maka  dapat
dikatakan bahwa keyakinan guru Biologi dalam melaksanakan pembelajaran tergolong cukup. Secara keseluruhan aspek, keyakinan guru Fisika terhadap
pembelajaran  memiliki  rata-rata  skor  yaitu  72,08    maka  dapat  dikatakan bahwa  keyakinan  guru  fisika  dalam  melaksanakan  pembelajaran  tergolong
baik. Dan juga secara keseluruhan aspek, guru Kimia memiliki rata-rata skor yaitu  74,19    maka  dapat  dikatakan  bahwa  keyakinan  guru  Kimia  dalam
melaksanakan pembelajaran tergolong baik. Setelah  diketahui  keyakinan  guru  dalam  melaksanakan  pembelajaran
keseluruhan aspek pembelajaran, selanjutnya  dideskripsikan keyakinan guru IPA SMA dalam melaksanakan setiap aspek pembelajaran. Pada aspek yang
pertama yaitu pemahaman tentang pembelajaran, rata-rata skor guru adalah 74,5    maka  dapat  dikatakan  bahwa  keyakinan  guru  IPA  SMA  dalam
melaksanakan aspek pemahaman tentang pembelajaran tergolong baik. Pada aspek yang kedua yaitu penguasaan materi, rata-rata skor guru adalah 72,07
maka  dapat  dikatakan  bahwa  keyakinan  guru  IPA  SMA  dalam melaksanakan  aspek  penguasaan  materi  tergolong  baik.  Pada  aspek  yang
ketiga yaitu strategi pembelajaran, rata-rata skor guru adalah 63,98  maka dapat dikatakan bahwa keyakinan guru IPA SMA dalam melaksanakan aspek
penguasaan  matergi  tergolong  cukup.  Pada  aspek  yang  keempat  yaitu interaksi  dengan  siswa,  rata-rata  skor  guru  adalah  74,71    maka  dapat
dikatakan  bahwa  keyakinan  guru  IPA  SMA  dalam  melaksanakan  aspek PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
interaksi  dengan  siswa  tergolong  baik.  Pada  aspek  yang  kelima  yaitu pengelolaan kelas, rata-rata skor guru adalah 78,36  maka dapat dikatakan
bahwa  keyakinan  guru  IPA  SMA  dalam  melaksanakan  aspek  pengelolaan kelas tergolong baik.
Dari  gambar  4.6,  dapat  dilihat  bahwa  dari  keseluruhan  aspek pembelajaran  guru  IPA  SMA  memiliki  keyakinan  paling  tinggi  dalam
melaksanakan  aspek  pengelolaan  kelas.  Masing-masing  guru  Biologi memiliki rata-rata skor sebesar 77,8 , guru Fisika dengan rata-rata sebesar
77,3  dan guru Kimia dengan rata-rata skor sebesar 80 . Sedangkan guru IPA  SMA  memiliki  keyakinan  paling  rendah  dalam  melaksanakan  aspek
strategi pembelajaran dengan masing-masing guru Biologi memiliki rata-rata skor sebesar 64,2 , guru Fisika memiliki rata-rata skor sebesar 63,07  dan
guru Kimia memiliki rata-rata skor sebesar 63,98 . Untuk  mengetahui  adanya  perbedaan  rata-rata  skor  keyakinan  antara
guru  Biologi,  Fisika  dan  Kimia  dalam  melaksanakan  pembelajaran  maka dilakukan uji beda. Uji beda yang digunakan adalah One Way ANOVA. Hasil
analisis uji beda ini dapat dilihat pada tabel berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.12 Hasil Uji Anova Keyakinan Guru IPASMA dalam Melaksanakan Pembelajaran
Descriptives
Skor Keyakinan N
Mea n
Std. Deviatio
n Std. Error
95 Confidence Interval for Mean
Min Max
Lower Upper
Guru Biologi
11 72.9
2 9.87397
2.97712  66.2887 79.5555
51.43 84.29
Guru Fisika
11 72.2
7 10.25600
3.09230  65.3827 79.1628
56.43 88.57
Guru Kimia
10 75.8
5 6.18864
1.95702  71.4301 80.2842
67.14 85.00
Total 32
73.6 1
8.88434 1.57054  70.4129
76.8192 51.43
88.57
ANOVA
Skor Keyakinan Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
Between Groups 75.372
2 37.686
.461 .635
Within Groups 2371.503
29 81.776
Total 2446.875
31
Berdasarkan  tabel  4.13  diketahui  nilai  mean  keyakinan  dalam melaksanakan pembelajaran oleh  guru  Biologi   sebesar 72,92 ,  guru  Fisika
sebesar 72,27  dan guru Kimia sebesar 73,61 . Dari tabel diperoleh F=0,461, p =0,635
α =0,05 maka tidak signifikan. Dari hasil tersebut diketahui bahwa keyakinan  guru  Biologi,  Fisika  dan  Kima  SMA  dalam  melaksanakan
pembelajaran  bila  dilihat  dari  ketiga  nilai  mean  ada  perbedaan  tapi  secara PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
statistik  diperoleh  perbedaan  tersebut  tidak  signifikan.  Sehingga  dapat disimpulkan tidak ada perbedaan antara keyakinan guru IPA Biologi, Fisika dan
Kimia SMA dalam melaksanakan pembelajaran.
                