R dia al Intersepsi Hujan dan Pengaruhnya terhadap Pemindahan Energi dan Massa pada Hutan Tropika Basah Studi Kasus Taman Nasional Lore Lindu

84 param

5.10. R dia al

l Rs yang ima pada hutan dan padang rumput di kawasan Babahaleka TNLL sepe g disajikan pada G r 38 me radiasi gl yang diterima oleh huta capai MJm 2 hari pada hari hujan pada hari tidak hujan menjadi 18,55 MJm 2 hari Dibandingkan eter fisik tentang sifat dan karakter dari penutupan permukaan pada proses pertukaran dan pemindahan energi dan massa, namun pandangan ini diperlukan kecermatan untuk menginterpretasi nilai β sebagai suatu parameter respon fisik suatu permukaan terhadap dinamika energi. Sebaran nilai β padang rumput baik hari hujan maupun hari tidak hujan dominan pada nilai yang lebih besar dari 1, sedangkan pada hutan dominan pada nilai 0 sd 1. Sebaran nilai tersebut menggambarkan bahwa aliran sensible heat pada padang rumput lebih dominan dibandingkan dengan aliran latent heat. Sebaliknya pada hutan aliran sensible heat lebih kecil – sebanding dengan aliran latent heat. Sebaran nilai β disajikan pada Gambar 37. a si Glob Radiasi globa diter rti yan amba nunjukkan, jumlah obal n men 17,15 dan meningkat 8,16 dengan radiasi global yang diterima pada padang rumput, maka radiasi global yang diterima oleh hutan relatif lebih kecil jumlahnya. Radiasi global yang diterima oleh padang rumput mencapai 18,0 MJm 2 hari dan meningkat menjadi 19,19 MJm 2 hari pada hari tidak hujan atau mengalami peningkatan sebanyak 6,61 . 2 J u m l 40 ah 60 80 100 o b s e rv as i 30 2 18 2 0 - 1 58 18 55 17 1 Hutan Rumput Hutan Rumput Hujan Tidak hujan 14 82 38 92 Gamb awasan ar 37. Sebaran nilai Bowen ratio hutan dan padang rumput di k hutan Babahaleka TNLL Juni 2005 – Mei 2006 85 10 20 Rad ias i G lob al M J ha ri Hutan Rumput Hutan Rumput Hujan Tidak hujan Rs 17,15 18,00 18,55 19,19 Dinamika radiasi global yang diterima pada sistem vegetasi menunjukan peningkatan sampai dicapai nilai maksimum pada siang hari dan selanjutnya berkurang hingga sore hari, disajikan pada Gambar 39. diterima pada kedua bentuk penggunaan lahan tersebut maka pada hutan radiasi Gambar 38. Penerimaan radiasi global pada sistem vegetasi di Kawasan Babaheleka TNLL Juni 2005-Mei 2006

5.11. Neraca Energi Bowen Ratio