yang diungkapkan oleh Ahmadi 2010, kemauan merupakan dorongan yang terarah pada tujuan yang dikehendaki oleh akal pikiran yang melahirkan
timbulnya suatu perhatian, sehingga akan memunculkan minat individu yang bersangkutan.
4.2.2.3 Kebutuhan
Berdasarkan analisis data kuantitatif yang diperoleh dari analisis angket, sebanyak 84.97 responden menyatakan bahwa kebutuhan merupakan salah satu
faktor yang berpengaruh terhadap minat dalam mengikuti pembelajaran IPA- fisika bilingual. Hasil tersebut menunjukkan bahwa setiap siswa mempunyai
minat terhadap pembelajaran bilingual karena mereka mempunyai tujuan aktualisasi diri untuk pemenuhan kebutuhannya.
Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan, menunkjukkan bahwa setiap siswa menyadari keharusannya untuk mencapai tujuan pembelajaran
sehingga mereka melakukan usaha untuk mengembangkan potensi dengan cara mengikuti pelajaran yang dilaksananakan. Hal tersebut secara alami akan
membentuk suatu minat belajar dalam diri siswa. Keberadaan minat ini nantinya akan menentukan bagaimana cara siswa untuk memenuhi kebutuhan dalam rangka
pencapaian tujuan pembelajaran. Seperti disampaikan oleh Slameto 2010: 180, ketika siswa menyadari bahwa belajar merupakan suatu alat untuk mencapai
tujuan yang dianggap penting, maka dimungkinkan ia akan berminat untuk mempelajarinya.
Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa siswa yang menyadari kebutuhannya sebagai pelajar akan berusaha untuk
melakukan pemenuhan kebutuhan dengan segala cara, termasuk dalam pembelajaran IPA-fisika bilingual. Kebutuhan aktualisasi diri yang dilakukan
siswa biasanya dilakukan dengan berusaha terlibat aktif dalam pembelajaran sehingga diharapkan dapat meningkatkan hasil belajarnya. Siswa juga tidak segan
untuk bertanya dan berdiskusi tentang materi IPA-fisika bilingual. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kebutuhan merupakan faktor yang
mempengaruhi minat siswa dalam pembelajaran IPA-fisika bilingual. Hal tersebut sesuai dengan hasil penelitian Anggraeni 2011 yang menyatakan bahwa siswa
akan berminat mempelajari sesuatu apabila yang dipelajarinya memiliki daya guna yang pada akhirnya membentuk suatu kebutuhan bagi diri siswa untuk
memenuhinya.
4.2.2.4 Motivasi