Mendapat mahar Hak Istri Dalam Perkawinan

Artinya : “Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya, dan sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap istri- istrinya.” HR. At-Tirmidzi al-Hafizh Ibnu Katsir ketika menafsirkan ayat dalam surat al-Nisa` ayat 19 Artinya : Dan bergaullah dengan mereka secara patut “Yakni perindahlah ucapan kalian terhadap mereka para istri serta perbaguslah perilaku dan penampilan kalian sesuai kemampuan. Sebagaimana engkau menyukai bila ia istri berbuat demikian, maka engkau semestinya juga berbuat yang sama. 14 Allah berfirman dalam hal ini:         Artinya “dan Para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang maruf .” QS. al-Baqarah : 228 Rasulullah sendiri telah bersabda: 13 al-Hafizh Abi Isa Muhammad bin Isa al-Tirmidzi, Sunan al-Tirmidzi, Bandung : Diponegoro, tth Juz 2. h.315 hadis No.1172. 14 Imaduddin Aby Fida Ismail Ibnu Katsir al-Dimasqiy, Tafsir Ibnu Katsir, Semarang : Thoha Putra,tth Juz 1, h.466 Artinya : “Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya istrinya. Dan aku adalah orang yang paling baik di antara kalian terhadap keluarga istri- ku.” Menurut keterangan al- Hafizh Ibnu Katsir : “Termasuk akhlak Nabi, beliau sangat baik pergaulannya dengan para istrinya. Wajahnya senantiasa berseri-seri, suka bersenda gurau dan bercumbu rayu dengan istri, bersikap lemah-lembut terhadap mereka dan melapangkan mereka dalam hal nafkah serta tertawa bersama mereka. Sampai- sampai, beliau pernah mengajak „Aisyah Ummul Mukminin berlomba lari, dalam rangka menunjukkan cinta dan kasih sayang beliau terhadapnya. Setiap malam Nabi biasa mengumpulkan para istrinya di rumah istri yang mendapat giliran malam itu, hingga terkadang pada sebagian waktu, beliau dapat makan malam bersama mereka. Setelah itu, masing-masing istrinya kembali ke rumah mereka. Beliau pernah tidur bersama salah seorang istrinya dalam satu selimut. Beliau meletakkan ridanya dari kedua pundaknya, dan tidur dengan izar . Setelah shalat „Isya, biasanya beliau masuk rumah dan berbincang-bincang sejenak dengan istrinya sebelum tidur guna menyenangkan mereka.” 15

3. Mendapat nafkah

Hak mendapat nafkah dan pakaian ini ditunjukkan dalam Al-Qur`an al- Karim dari firman-Nya: 15 Ibid,h.466          Artinya : “…dan kewajiban bagi seorang ayah untuk memberikan nafkah dan pakaian kepada para ibu dengan cara yang ma’ruf.” QS. al-Baqarah: 233 Al-Hafizh Ibnu Katsir ketika menafsirkan ayat dalam surat al-Baqarah di atas, menyatakan, “Maksud dari ayat ini adalah wajib bagi seorang ayah untuk memberikan nafkah kepada para ibu yang melahirkan anak-anaknya serta memberi pakaian deng an ma’ruf, yaitu sesuai dengan kebiasaan yang berlangsung dan apa yang biasa diterimadipakai oleh para wanita semisal mereka, tanpa berlebih-lebihan dan tanpa mengurangi, sesuai dengan kemampuan suami dalam keluasan dan kesempitannya.” 16 Demikian pula firman Allah SWT berkenaan dengan nafkah :                : قاطلا  Artinya : “Hendaklah orang yang diberi kelapangan memberikan nafkah sesuai dengan kelapangannya dan barangsiapa disempitkan rizkinya maka hendaklah ia memberi nafkah dari harta yang Allah berikan kepadanya..”QS. al-Thalaq: 7 16 Ibid,h.283

Dokumen yang terkait

Tanggung Jawab Hukum Suami atau Istri Dalam Perceraian Terhadap Anak (Studi Kasus Putusan No. 209/Pdt.G/2007/PN.Mdn)

0 59 130

Tinjauan Yuridis Terhadap Kewarisan Anak Li’an Dalam Perspektif Hukum Islam (Studi Putusan Pengadilan Agama Nomor 1595/PDT.G/2010/PA Sidoarjo)

1 68 141

Analisis Hukum Putusan Pengadilan Agama Yang Memutuskan Sertipikat Hak Milik Atas Tanah Tidak Berkekuatan Hukum (Studi Kasus : Putusan Pengadilan Agama Tebing Tinggi No. 52/Pdt.G/2008/PA-TTD jo. Putusan Pengadilan Tinggi Agama Sumatera Utara No. 145/Pdt.G

3 62 135

Hak Pemeliharaan Dan Kewajiban Memberi Nafkah Terhadap Anak Di Bawah Umur Akibat Perceraian Berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Di Kota Binjai (Studi Putusan Pada Wilayah Hukum Pengadilan Agama Binjai)

1 42 105

Hak Anak Angkat Dari Orang Tua Angkat Dalam Hukum Islam (Studi Pada Pengadilan Agama Medan)

0 20 5

Akibat Hukum Terhadap Putusnya Perkawinan Campuran Antara Warga Asing Ditinjau Dari Hukum Islam Dan Hukum Positif : Analisa Putusan Di Pengadilan Agama Jakarta Selatan No.459/Pdt.G/2006/PAJS

0 15 123

Pengakuan Hukum Islam Terhadap Hak Mut’ah Mantan Istri Dalam Kajian Empat Mazhab (Studi Kasus Putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan No.1151/Pdt.G/2008/Pajs)

1 17 89

Analisis Yuridis Izin Poligami Dalam Putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan

4 25 87

Perlindungan Hak Anak Dalam Keluarga Poligami (Studi Atas Putusan Hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan)

0 16 120

Penerapan Hermeneutika Hukum di Pengadilan Agama Dalam Penyelesaian Sengketa (Studi Analisis Putusan Pengadilan Agama Bekasi Tentang Harta Bersama)

0 12 172