Moda Tatap Muka Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi

Pedoman Umum 10 Moda tatap muka dapat dilaksanakan dengan dua alternatif, yaitu tatap muka penuh dan tatap muka in-on-in. Penjelasan lebih lanjut mengenai pelaksanaan moda tatap muka dijelaskan dalam Petunjuk Teknis Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi.

2. Moda Daring Murni

Moda daring murni adalah moda dimana pembelajaran dilaksanakan dengan memanfaatkan teknologi jaringan komputer dan internet. Moda daring murni dapat dilaksanakan dengan mempersiapkan sistem pembelajaran yang secara mandiri memberikan instruksi dan layanan pembelajaran kepada peserta tanpa melibatkan secara langsung para pengampu dalam proses penyelenggaraannya. Sistem instruksional yang dimaksud meliputi proses registrasi, pelaksanaan pembelajaran, penilaian diri, tes sesi, dan penentuan kelulusan peserta berdasarkan nilai yang telah diakumulasikan dengan nilai tes akhir yang dilakukan di sistem UKG serta penerbitan sertifikat. Dalam hal tertentu, Peserta dapat berinteraksi dengan pengampumentor secara synchronous – interaksi belajar pada waktu yang bersamaan seperti dengan menggunakan video call, telepon atau live chat, maupun asynchronous – interaksi belajar pada waktu yang tidak bersamaan melalui kegiatan pembelajaran yang telah disediakan secara elektronik dengan menggunakan forum atau message. Penjelasan lebih lanjut mengenai pelaksanaan moda daring murni dijelaskan dalam Juknis Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi.

3. Moda Daring Kombinasi

Moda daring kombinasi adalah moda yang mengkombinasikan antara tatap muka dengan daring. Pengampu sebagai fasilitator dalam pembelajaran daring memfasilitasi sistem pembelajaran yang telah disiapkan dalam sistem Pembinaan Karier Guru; dan peserta di sisi lain melaksanakan instruksi yang diberikan oleh sistem, mulai registrasi, pelaksanaan pembelajaran, sampai dengan evaluasi. Pedoman Umum 11 Moda Daring Kombinasi dilaksanakan dengan mempersiapkan sistem pembelajaran yang membutuhkan keterlibatan secara langsung mentor dalam proses pembelajaran. Keterlibatan mentor dapat dilakukan dengan 2 dua cara: 1 bertemu muka secara langsung dengan peserta di PKG Pusat Kegiatan Gugus untuk guru PAUD, KKG Kelompok Kerja Guru untuk guru SD, MGMP Musyawarah Guru Mata Pelajaran untuk guru SMPSMASMK, dan MGBK Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling sesuai jadwal yang disepakati; atau 2 bertemu muka secara virtual, baik melalui video Video Call, audio, maupun teks. Penjelasan lebih lanjut mengenai pelaksanaan moda daring kombinasi dijelaskan dalam Petunjuk Teknis Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi.

C. Tujuan Program

Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi

1. Tujuan Umum

Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi secara umum bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan tugasnya melalui peningkatan kompetensi baik pedagogik maupun profesional, serta memiliki performa sebagai pendidik dan pemimpin bagi peserta didiknya.

2. Tujuan Khusus

Secara khusus, Program Pembinaan Karier Guru melalui Peningkatan Kompetensi bertujuan agar peserta: a. menunjukkan kemampuan sebagai profesional dalam melaksanakan tugasnya sebagai guru; b. menguasai kompetensi pedagogik dan profesional sesuai dengan kelompok kompetensi yang dipelajari; c. memiliki performa sebagai pendidik dan pemimpin bagi peserta didiknya; d. menjadi contoh tentang ketangguhan, optimisme, dan keceriaan