2. Wawancara secara mendalam dilakukan dengan cara bertatap muka
secara langsung dengan informan. Teknik wawancara dilakukakan agar dapat mengetahui hasil penelitian yang akurat. Wawancara dilakukan
terhadap informan yang menjadi subjek penelitian guna mengetahui gaya hidup konsumtif wanita berbusana muslim Kota Medan yang mana
adalah pelanggan butik Labiba. Dalam proses wawancara ini peneliti menggunakan teknik “jemput bola” untuk beberapa informan, peneliti
mendatangi langsung informan di kediamannya. Ini dilakukan karena dinilai akan lebih efektif dan efisien mengingat waktu yang terbatas dan
tentunya mendapatkan
hasil yang
akurat serta
dapat dipertanggungjawabkan hasilnya. Berkaitan dengan jasa kreasi jilbab
sendiri, peneliti akan mencari informan dengan teknik snowball dimana para informan utamalah yang memberikan referensi.
3.5. Interpretasi Data
Data yang dikerjakan sejak peneliti mengumpulkan data dilakukan secara intensif dan bersamaan dengan tahap pengumpulan data selesai dilaksanakan baik
itu pengumpulan data primer maupun sekunder. Data yang dihasilkan dari penelitian ini adalah berupa uraian kata-kata bukan dalam bentuk angka atau
ukuran-ukuran statistik. Selain itu data juga dibuat dalam bentuk kutipan langsung dari informan penelitian itu sendiri. Mengenai jumlah informan akan dihentikan
apabila data dirasa sudah cukup dan jawaban antar informan cenderung sama. Proses analisis dalam penelitian ini telah dimulai sejak awal penulisan proposal
sampai selesainya penelitian ini yang menjadi ciri khas dari analisis kualitatif.
Universitas Sumatera Utara
Pada akhirnya nanti diharapkan peneliti dapat memberikan analisis kritik terhadap gaya hidup konsumtif yang masif terjadi khususnya di kelompok dominan yang
dikaitkan dengan beberapa fenomena sosial lain.
3.6. Jadwal Kegiatan
3.7. Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan penelitian ini mencakup kemampuan dan pengalaman peneliti untuk melakukan penelitian ilmiah. Terkait dengan keterbatasan waktu terutama
pada informan sosialita membuat peneliti harus membuat jadwal berkali-kali. Terlepas dari kendala di atas peneliti menyadari keterbatasan dalam metode
menyebabkan lambannya proses penelitian yang dilakukan. Terbatasnya referensi penelitian dan referensi judul yang yang mengulas tentang hal ini pun menjadi
salah satu kendala, meskipun demikian peneliti tetap berusaha untuk
NO Kegiatan
Bulan Bulan Bulan Bulan Bulan Bulan Bulan
Bulan Bulan
Ke-1 Ke-2
Ke-3 Ke-4
Ke-5 Ke-6
Ke-10 Ke-11
Ke-12 1 Pra Survei
√ 2
ACC Judul
Penelitian √
3 Penyusunan
Proposal √
4 Seminar Proposal √
5 Revisi Proposal √
6 Penelitian
Lapangan √
√ √
√ 7
Pengumpulan Analisis
Data √
√ √
√ 8
Penulisan Laporan
√ √
9 Sidang
Meja Hijau
√
Universitas Sumatera Utara
melaksanakan penelitian ini semaksimal mungkin agar mendapatkan hasil yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV DESKRIPSI DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN