Parameter kualitas lingkungan perairan Lifeform komunitas karang

22

1. Parameter kualitas lingkungan perairan

Data kualitas lingkungan perairan yang diperlukan dalam penelitian ini seperti terlihat pada Table 2. Tabel 2. Parameter kualitas lingkungan perairan yang diukur dan alat yang digunakan No. Jenis data Alat Satuan Keterangan Kualitas lingkungan perairan 1. Kecepaten arus Floting drauge mdet In situ 2. Kecerahan Secchi disc In situ 3. Kedalaman Tali dan Meteran Meter In situ 4. Salinitas Refraktometer o In situ 5. Suhu Termometer o c In situ Karakteristik pantai 6. Kemiringan pantai waterpass o In situ

2. Lifeform komunitas karang

Dalam melakukan identifikasi komunitas karang menggunakan metode line intercept transect LIT . mengikuti English et al. 1997, dengan beberapa modifikasi. Panjang garis transek 10 m dan diulang sebanyak 3 kali. Tekhnis pelaksanaan di lapangannya yaitu seorang penyelam meletakkan meteran sepanjang 70 m sejajar garis pantai dimana posisi pantai ada disebelah kiri penyelam. LIT ditentukan pada garis transek 0-10 m, 30-40 m, 60-70 m. Kemudian dilakukan pencatatan karang yang berada tepat digaris meteran dengan ketelitian hingga sentimeter. Identifikasi biota pengisi habitat dasar didasarkan pada bentuk pertumbuhan lifeform yang memiliki kode-kode identifikasi yang mengacu pada English et al. 1997 seperti yang tersaji pada Tabel 3. 23 Tabel 3. Penggolongan komponen dasar penyusun komunitas karang berdasarkan lifeform karang dan kodenya Kategori Kode Keterangan Dead Coral DC Baru saja mati, warna putih atau putih kotor Dead Coral with Alga DCA Karang ini masih berdiri, struktur skeletal masih terlihat Acropora Branching ACB Bercabang , memiliki axial dan radial oralit. Encrusting ACE Biasanya merupakan dasar dari bentuk Acropora belum dewasa Submassive ACS Tegak dengan bentuk seperti baji Digitate ACD Bercabang tidak lebih dari 2 o Tabulate ACT Bentuk seperti meja datar Non Acropora Branching CB Bercabang dan memiliki radial oralit. Encrusting CE Sebagian besar terikat pada substrat mengerak. Foliose CF Karang terikat pada satu atau lebih titik, seperti daun, atau berupa piring. Massive CM Seperti batu besar atau gundukan Submassive CS Berbentuk tiang kecil, kenop atau baji. Mushroom CMR Soliter, karang hidup bebas dari genera Heliopora CHL Karang biru Millepora CML Karang api Tubipora CTU Bentuk seperti pipa-pipa kecil Soft Coral SC Karang bertubuh lunak Sponge SP Bertubuh lunak, terlihat dalam berbagai bentuk seperti tabung, vas, pipih, membulat. Zoanthids ZO Seperti anemone tetapi lebih kecil, biasanya hidup sendirikoloni seperti hewan kecil menempel pada substratum seperti platythoa Others OT Ascidians , anemon, gorgonian, dan lain-lain Alga Bed Algae Alga assemblage AA Lebih kecil dari satu spesies yang agak sulit diperuntukkan Coralline alga CA Dinding tubuh mengandung kapur Halimeda HA Alga dari genus Halimeda Macroalga MA Berbagai jenis alga, alga coklat, hijau, dan merah Turf alga TA Alga halus berspiral lebat Abiotik Sand S Pasir Rubble R Patahan karang yang ukurannya kecil Silt SI Pasir berlumpur Water W Air Rock RCK Batu Sumber : English et al. 1997 24

3. Ikan karang