Jenis Penelitian Model Penelitian

58

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan model Penelitian Tindakan Kelas. Dalam bahasa Inggris Penelitian Tindakan Kelas PTK biasa disebut dengan Classroom Action Research CAR. Suharsimi Arikunto 2006: 2 menjelaskan, penelitian tindakan kelas yaitu penelitian menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. Selanjutnya Penelitian Tindakan Kelas PTK juga dapat diartikan sebagai salah satu jenis penelitian tindakan yang dilakukan guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas Pardjono dkk, 2007: 12. Salah satu karakteristik PTK adalah bersifat kolaboratif yang artinya proses PTK selalu terjadi kerjasama antar guru, antarpeneliti atau antarpeneliti dengan pihak-pihak yang terkait dalam pemahaman, kesepakatan tentang permasalahan, pengambilan keputusan yang akhirnya melahirkan kesamaan tindakan action Trianto, 2011: 22. PTK kolaboratif yang digunakan oleh peneliti maksudnya bahwa penelitian tindakan kelas dilakukan oleh guru kelas yang bersangkutan dan bekerjasama dengan peneliti yang bertujuan untuk mengatasi masalah 59 pembelajaran di kelas yaitu terkait tentang keaktifan dan prestasi belajar siswa. Peneliti bertindak sebagai pengamat atau observer sedangkan guru kelas IV sebagai pihak yang melakukan tindakan. Hal tersebut dilakukan agar setiap tindakan yang dilakukan selama proses pembelajaran hasilnya akan lebih objektif.

B. Model Penelitian

Dalam penelitian tindakan kelas ini, peneliti menggunakan model sistem spiral refleksi diri yang dikembangkan oleh Kemmis dan Robin Mc. Taggart. Model penelitian yang akan dilaksanakan adalah model yang dipaparkan oleh Kemmis dan Mc Taggart yang masing-masing siklus terdiri dari 4 komponen yaitu rencana, tindakan, observasi, dan refleksi. Model penelitian tindakan yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart Pardjono, dkk. 2007: 22, seperti yang tampak pada gambar berikut ini. Gambar 2. Model Spiral dari Kemmis dan Taggart Keterangan : Siklus 1 1 = Plan Perencanaan Tindakan Siklus I 2 = Act and Observe Tindakan dan Observasi I 3 = Reflect Refleksi I Siklus 2 4 = Revised Plan Revisi Rencana II 5 = Act and Observe Tindakan dan Observasi II 6 = Reflect Refleksi II 60 Adapun langkah-langkah penelitian tindakan sebagai berikut secara rinci langkah-langkah dalam setiap siklus dijabarkan sebagai berikut : 1. Perencanaan planning Pada tahap perencanaan peneliti melakukan hal-hal sebagai berikut: a. peneliti berkonsultasi dengan guru kelas IV tentang tentang standar kompetensi SK, kompetensi dasar KD dan materi yang menjadi masalah di kelas tersebut pada mata pelajaran IPS. b. peneliti bekerjasama dengan guru kelas dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran RPP yang mengacu pada metode active learning tipe card sort dengan materi pokok pentingnya koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. c. menyiapkan dan membuat media pembelajaran berupa Lembar Kerja Siswa LKS dan media kartu yang sesuai dengan materi. d. peneliti menyusun lembar observasi siswa dan guru pada pembelajaran IPS dengan menerapkan metode active learning tipe card sort. 2. Tindakan act dan Observasi observe Pada tahap tindakan atau pelaksanaan ini, guru menggunakan metode active learning tipe card sort dalam proses pembelajaran IPS yang telah direncanakan. Penelitian ini merupakan penelitian kolaboratif, peneliti bekerjasama dengan guru kelas dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran. Pada tahap ini, guru berperan untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan menggunakan metode active learning tipe card sort dan diamati oleh peneliti selaku pengamat atau observer dengan 61 menggunakan lembar observasi yang telah dibuat oleh peneliti sebelumnya serta mendokumentasikan kegiatan pembelajaran yang sedang dilakukan berlangsung. 3. Refleksi reflect Pada tahap ini peneliti mengumpulkan dan menganalisis data yang diperoleh selama observasi, yaitu data yang diperoleh dari lembar observasi dan mengenai hasil pengamatan yang dilakukan baik kekurangan maupun ketercapaian dalam pembelajaran. Refleksi dilakukan untuk mengadakan upaya evaluasi yang dilakukan guru dan peneliti. Refleksi bertujuan untuk mengetahui kekurangan-kekurangan maupun kelebihan-kelebihan yang terjadi selama pembelajaran IPS dengan metode active learning tipe card sort. Dalam refleksi ini, peneliti akan menentukan keputusan untuk melakukan siklus lanjutan atau tidak.

C. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan pembelajaran aktif metode card sort pada materi PAI dalam meningkatkan hasil belajar siswa di SMP Darul Ma'arif Jakarta Selatan

1 13 168

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING TIPE INDEX CARD MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV B SD N 04 METRO UTARA

0 6 65

PENERAPAN MODEL ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 JURANG UBUNG

1 9 74

PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATA Penggunaan Metode Pembelajaran Card Sort Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas Viiid Di Smp Negeri 1 Karangmalang Sragen.

0 4 16

PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS PADA MATA Penggunaan Metode Pembelajaran Card Sort Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ips Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas Viiid Di Smp Negeri 1 Karangmalang Sragen.

0 3 16

PENERAPAN STRATEGI CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PELAJARAN IPS PADA SISWA Penerapan Strategi Card Sort Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Ngringo Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 13

PENERAPAN STRATEGI CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PELAJARAN IPS PADA SISWA Penerapan Strategi Card Sort Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dalam Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Ngringo Karanganyar Tahun Pelajaran

0 2 12

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR IPS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI GEDONGKIWO YOGYAKARTA.

0 1 150

PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS IV DI SD NEGERI 2 KALIPETIR KULONPROGO.

0 1 208

PENGGUNAAN METODE ACTIVE LEARNING TIPE INDEX CARD MATCH DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS V SD N BANGUNKERTO, TURI, SLEMAN.

0 0 272