Berastagi dan Kantor Kepala Desa Lau Gumba selama kurang lebih satu bulan. Adapun data-data yang telah dikumpulkan oleh peneliti adalah sebagai berikut.
4.1 Identitas Informan
Penyajian data identitas informan bertujuan untuk mengidentifikasi ciri- ciri khusus yang dimiliki informan, sehingga memudahkan penulis dalam
mengadakan analisis penelitian nantinya.Teknik penentuan informan adalah dengan menggunakan teknik snowball sampling, dimana setelah penulis terjun
kelapangan diperoleh jumlah informan sebanyak 16 orang, yaitu: 1. Informan kunci sebanyak 7 orang, yaitu Camat Berastagi, Kepala Seksi
Kesejahteraan Sosial dan Lingkungan Hidup Kecamatan Berastagi, Kepala Desa Lau Gumba dan 4 orang Kepala Dusun di Desa Lau Gumba.
2. Informan utama yaitu sebanyak 10 orang masyarakat yang menerima Program Raskin di Desa Lau Gumba.
4.1.1 Identitas Informan Kunci Tabel 4.1.1.1 Identitas Informan Kunci
No Nama
Jenis Kelamin
Jabatan Waktu Wawancara
1 Drs. Edison
Karo-Karo Laki-laki
Camat Senin, 22 Desember
2014 Pukul 10.40 2
Yustince Perempuan Kepala Seksi
Senin, 22 Desember
Universitas Sumatera Utara
Sembiring Kesejahteraan
Sosial dan Lingkungan
Hidup 2014 Pukul 11.20
3 Sampai Ginting
Laki-laki Kepala Desa
Senin, 15 Desember 2014 Pukul 09.30
4 Josua Purba
Laki-laki Kepala
Dusun I Minggu, 4 Januari 2015
Pukul 07.50 5
Sumardi Laki-laki
Kepala Dusun II
Minggu, 4 Januari 2015 Pukul 12.45
6 Dahrul
Laki-laki Kepala
Dusun III Senin, 5 Januari 2015
Pukul 19.40 7
Siswoyo Laki-laki
Kepala Dusun IV
Sabtu, 3 Januari 2015 Pukul 17.25
Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015
4.1.2 Identitas Informan Utama Tabel 4.1.2.1 Distribusi Data Informan Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin
Frekuensi Persentase
1 Laki-laki
6 60
Universitas Sumatera Utara
2 Perempuan
4 40
Jumlah
10 100
Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015 Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa mayoritas informan berjenis
kelamin laki-laki sebanyak 6 orang 60, sedangkan informan perempuan sebanyak 4 orang 40. Dengan demikian, para penerima Raskin ini lebih
banyak adalah laki-laki, karena mereka yang terdaftar dalam kartu Raskin sebagai Kepala Keluarga.
Tabel 4.1.2.2 Distribusi Data Informan Berdasarkan Usia
No Usia
Frekuensi Persentase
1 30-40 tahun
2 20
2 40-50 tahun
4 40
3 50-60 tahun
3 30
4 60 tahun
1 10
Jumlah
10 100
Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015 Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa mayoritas informan
berusia 40-50 tahun 40, selanjutnya informan berusia 50-60 tahun30,
Universitas Sumatera Utara
informan berusia 30-40 tahun 20 dan sisanya adalah informan berusia lanjut sebanyak 1 orang 10.
Tabel 4.1.2.3 Distribusi Data Informan Berdasarkan Pendidikan
No Pendidikan
Frekuensi Persentase
1 SD
4 40
2 SMP
3 30
3 SMA Sederajat
3 30
Jumlah
10 100
Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015 Berdasarkan tabel diatas, mayoritas informan memiliki tamatan
pendidikan SD yaitu 4 orang 40, selanjutnya informan tamat SMP 3 orang 30 dan informan tamat SMA Sederajat 3 orang 30. Diketahui mayoritas
informan paling banyak tamatan SD, hal ini dikarenakan karena program Raskin memang ditujukan untuk masyarakat miskin dan rentan miskin.
Tabel 4.1.2.4 Distribusi Data Informan Berdasarkan Pekerjaan
No Jenis Pekerjaan
Frekuensi Persentase
1 Wiraswasta
4 40
2 Buruh
2 20
Universitas Sumatera Utara
3 Pembantu Rumah Tangga
3 30
4 Ibu Rumah Tangga
1 10
Jumlah
10 100
Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015 Berdasarkan data diatas, menunjukkan bahwa informan memiliki
pekerjaan yang bergam, pekerjaan terbanyak adalah sebagai wiraswasta sebanyak 4 orang 40, pembantu rumah tangga 3 orang 30, buruh 2 orang 20 dan
ibu rumah tangga 1 orang 10.
Tabel 4.1.2.5. Distribusi Data Informan Berdasarkan Penghasilan
No Penghasilan
Frekuensi Persentase
1 1.000.000 - 2.000.000
4 40
2 2.000.000 - 3.000.000
5 50
3 3.000.000 – 4.000.000
1 10
Jumlah 10
100 Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015
Berdasarkan data diatas, diketahui bahwa penghasilan perbulan informan paling banyak sejumlah 2.000.0000-3.000.000 per bulan sebanyak 5 orang 50,
selanjutnya informan dengan penghasilan 1.000.000-2.000.000 berjumlah 4 orang
Universitas Sumatera Utara
40 dan informan dengan penghasilan diatas 3.000.000 berjumlah 1 orang 10. Jika dilihat berdasarkan jumlahnya, penghasilan informan di wilayah
penelitian tergolong tidak terlalu rendah, hal ini disebabkan karena gaji di daerah penelitian memang tergolong lebih tinggi jika dibandingkan dengan wilayah-
wilayah lain.
Tabel 4.1.2.6 Distribusi Data Informan Berdasarkan Pengeluaran
No Penghasilan
Frekuensi Persentase
1 1.000.000 - 2.000.000
2 20
2 2.000.000 - 3.000.000
7 70
3 3.000.000 – 4.000.000
1 10
Jumlah 10
100 Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015
Berdasarkan data diatas, diketahui bahwa mayoritas informan memiliki pengeluaran perbulan 2.000.000-3.000.000 yaitu 7 orang 70, selanjutnya
informan dengan pengeluaran 1.000.000-2.000.000 perbulan sebanyak 2 orang 2 dan informan dengan pengeluaran terbesar yaitu 3.000.000-4.000.000
perbulan sebanyak 1 orang 10. Jumlah pengeluaran informan rata-rata lebih besar daripada jumlah pemasukan mereka.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1.2.7 Distribusi Data Informan Berdasarkan Jumlah Anggota Keluarga
No Jumlah Anggota Keluarga
Frekuensi Persentase
1 1 - 2 orang
1 10
2 3 – 4 orang
2 20
3 5 – 6 orang
6 60
4 7 – 8 orang
1 10
Jumlah 10
100 Sumber: Hasil Penelitian 2014-2015
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa jumlah anggota keluarga informan terbanyak berjumlah 5-6 sebanyak 6 orang 60, selanjutya 3-4
sebanyak 2 orang 20 serta 1-2 dan 7-8 masing-masing 1 orang.
4.1.3 Waktu Wawancara Informan Utama Tabel 4.1.3.1 Waktu Wawancara Informan Utama